7 Hal Ganjil yang Bisa Pengaruhi Ketertarikan pada Lawan Jenis
Merdeka.com - Menurut Anda apa yang mempengaruhi ketertarikan seseorang terhadap lawan jenis? Wajah dan penampilan yang sedap dipandang, atau malah hormon?
Ketertarikan bersifat romantis terhadap orang lain, baik itu secara fisik maupun emosional dikendalikan oleh bagian otak kita. Dan ada banyak hal yang dapat memicu otak untuk menciptakan hasrat ketertarikan kepada orang lain ini.
Anda mungkin tidak percaya kalau hal-hal tak terduga berikut menrut sains bisa mempengaruhi ketertarikan manusia terhadap lawan jenis. Mulai dari internet, aroma pai labu, hingga rasa lapar, kami rangkum dari penelitian-penelitian yang dikutip Your Tango.
-
Siapa yang terpengaruh oleh fakta ini? Tentu saja, karakteristik ini tidak berlaku untuk semua anak kedua karena setiap individu unik dan dipengaruhi oleh banyak faktor selain urutan kelahiran, seperti lingkungan, pengalaman hidup, dan kepribadian.
-
Apa yang diteliti? Analisis terhadap lebih dari 4.000 artefak batu yang ditemukan di sebuah pulau di barat laut Australia memberikan gambaran kehidupan suku Aborigin puluhan ribu tahun yang lalu.
-
Apa yang ditemukan dalam penyelidikan? Media Fars yang berafiliasi dengan Pasukan Garda Revolusi melaporkan, sebuah penyelidikan menyiratkan Haniyeh dihantam rudal dan menyimpulkan Israel terlibat dalam aksi pembunuhan ini.
-
Apa yang ditemukan peneliti? Para peneliti menggambarkan spesies baru dari genus Calotes di Tiongkok selatan dan Vietnam utara.
-
Apa yang membuat orang jatuh cinta? Saat seseorang jatuh cinta, sebanyak 12 daerah saraf di otak terlibat, menciptakan reaksi kompleks yang mengubah persepsi dan emosi. Hormon dan neurotransmitter seperti oksitosin dan dopamin dilepaskan, memberikan perasaan euforia dan kedekatan yang mendalam.
-
Apa yang ditemukan oleh peneliti? Para peneliti yang dipimpin oleh Shuhai Xiao di Virginia Tech menemukan fosil spons laut berusia 550 juta tahun, menjelaskan kesenjangan 160 juta tahun dalam catatan fosil.
Internet
Keberadaan internet memang telah merubah kehidupan manusia modern, dan dalam banyak hal merubah nilai-nilai serta cara kita berinteraksi. Tetapi tahukah Anda kalau internet ternyata juga bisa memanipulasi pemikiran kita mengenai hal-hal yang kita anggap menarik? Bahkan bisa membuat ketertarikan kita terhadap lawan jenis menjadi bias.
Sebuah studi yang dilakukan di St. Andrews University menemukan bukti bahwa wanita yang menghabiskan banyak waktu dengan menggunakan internet menganggap pria yang secara fisik maskulin lebih menarik daripada pria yang secara fisik tampak kurang maskulin (atau dengan kata lain kurang macho). Sementara menurut hasil studi yang sama laki-laki yang hobi menjelajahi dunia maya menganggap wanita dengan karakteristik fisik feminin dan ramping lebih menarik.
Sebaliknya, orang-orang yang tidak memiliki akses internet ternyata berpikiran sebaliknya. Kaum prianya lebih memilih wanita yang dari segi fisik tidak benar-benar memenuhi standar umum feminin di mata masyarakat. Dan kaum wanitanya juga sama, mereka tidak keberatan dengan pria yang tidak berotot atau berdada bidang.
Melewatkan makan siang
Meskipun terdengar tak masuk akal, sebuah studi yang dilakukan pada tahun 2006 menemukan kesimpulan bahwa ketika laki-laki merasa lapar, maka selera mereka terahadap wanita pun berubah.
Ketika sejumlah pria yang menjadi objek dalam penelitian ini lebih memilih wanita dengan fisik berisi daripada wanita-wanita yang ramping, ternyata mereka baru melewatkan makan siang.
Dengan hasil seperti ini ditengarai perut kosong cenderung membuat pria berpiki bahwa perempuan yang berisi lebih menarik. Mungkin hal ini juga yang menyebabkan budaya tradisional di negara-negara berkembang menuntut wanita untuk memiliki tubuh subur.
Pil kontrasepsi
Sebagian dari ketertarikan wanita terhadap lawan jenis dipengaruhi oleh hormon. Dan biasanya hormon ini akan menguat seiring datangnya masa subur. Tetapi ketika mengonsumsi pil kontrasepsi, hormon tersebut jadi mengalami keabnormalan.
Barangkali karena pil kontrasepsi bersifat memanipulasi hormon wanita, akibatnya sudut pandang dan preferensi wanita yang mengonsumsinya terhadap lawan jenis juga jadi terpengaruh.
Sebuah studi bahkan menemukan bukti bahwa beberapa wanita yang terbiasa meminum pil KB kehilangan hasrat dan ketertarikan kepada pasangan mereka begitu berhenti meminumnya.
Bau lavender dan pai labu
Anda mungkin sudah pernah mendengar kalau beberapa jenis tumbuhan beraroma bisa dimanfaatkan untuk aromaterapi pembangkit gairah seksual. Dan aroma bunga ylang-ylang, melati, serta lavender dikatakan bisa membangkitkan efek ini.
etapi tahukah Anda kalau bunga lavender dan aroma pai labu, jika dihirup bersamaan akan menjadi obat pembangkit gairah seksual yang ampuh.
Penelitian yang dilakukan Smell and Taste Research Foundation di Chicago menemukan bukti bahwa 40 persen pria yang menjadi objek penelitian mengalami peningkatan aliran darah di daerah penis ketika aroma lavender dan pai labu dihirup pada saat yang sama.
Hubungan jangka panjang atau jangka pendek
Sebuah studi menemukan bahwa ketika orang mencari selingan atau hubungan jangka pendek, mereka cenderung lebih tertarik kepada wanita dengan karakteristik wajah yang feminin (menurut standar umum).
Hal ini kemungkinan disebabkan karena dorongan seksual yang lebih dominan daripada ketika seseorang sedang menginginkan hubungan yang serius atau hubungan untuk jangka panjang.
Takut kesepian
Manusia cenderung takut jadi kesepian dan hal ini rupanya bisa mengaburkan nilai-nilai yang menjadi faktor pemicu ketertarikan kepada lawan jenis. Sebuah studi yang dilakukan oleh University of Toronto menemukan bahwa ketika dihadapkan risiko hidup kesepian untuk selamanya, orang cenderung menurunkan standar ketertarikan terhadap lawan jenis.Hal ini menjelaskan kenapa di masa muda, ketika orang-orang cenderung lebih sering bergaul dan memiliki rekan senasib (dalam artian sesama lajang) biasanya mereka jadi memiliki standar yang lebih tinggi pula dalam menilai lawan jenis.
Kebiasaan
Witing tresna jalaran saka kulina, tampaknya peribahasa jawa ini memang bukan isapan jempol belaka. Sebuah studi menemukan bukti bahwa orang cenderung lebih mudah tertarik kepada seseorang yang berada dalam lingkungannya setiap waktu.
Ketika seseorang berada dalam sebuah lingkaran sosial di mana ia berinteraksi dengan orang yang sama secara intens dari waktu ke waktu, maka ia akan lebih mudah untuk tertarik kepada orang tersebut bahkan meskipun pada dasarnya orang itu tidak memenuhi kriteria.
Jadi jangan heran kalau para selebritis sering sekali terlibat hubungan yang dimulai dari 'cinta lokasi'.
Itulah 7 hal tak terduga yang ternyata bisa mengaburkan ketertarikan seseorang kepada lawan jenis. Bagaimana menurut Anda?
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah kondisi dan alasan bisa membuat seseorang menjadi lebih mudah geli dibanding orang lain.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai fakta psikologi yang menarik untuk disimak.
Baca SelengkapnyaPenderita erotomania yakin bahwa orang yang mereka idamkan secara rahasia mencintai mereka, meskipun tidak ada bukti yang mendukung keyakinan tersebut.
Baca SelengkapnyaSikap dimiliki perempuan, seperti kejujuran, rasa percaya diri, dan penghargaan, mampu membangun kenyamanan serta kedekatan emosional dalam sebuah hubungan.
Baca SelengkapnyaBeberapa alasan mengapa kamu sulit untuk jatuh cinta. Apa saja?
Baca SelengkapnyaBias dapat memengaruhi sikap seseorang terhadap orang lain, terutama dalam konteks sosial atau profesional.
Baca SelengkapnyaPenting untuk diingat bahwa masih banyak hal lain yang dapat membuat pria tertarik dan menyukai seseorang.
Baca Selengkapnya