Bagaimana menghadapi pemutusan hubungan kerja?

Merdeka.com - Menghadapi keadaan pasca PHK tentu berat bagi siapapun juga. Namun, apakah Anda lantas boleh bermuram durja berhari-hari? Tidak! Anda harus segera mengangkat dagu dan membangkitkan lagi semangat berkarya untuk pekerjaan baru yang menunggu untuk dihampiri di depan sana. Berikut ini ada beberapa tips untuk menghadapi kesulitan pasca PHK, seperti yang dilansir Us News.

1. Jangan panik

Berita pemecatan pastinya terasa begitu mengagetkan dan menjatuhkan bagi siapapun. Namun, kepanikan dan kebingungan Anda tidak akan membantu sama sekali. Kendalikan emosi Anda agar energi positif dapat mengalir lancar ke dalam jiwa Anda. Dengan begini, Anda akan lebih bisa mengambil hikmah dari pemutusan hubungan kerja ini dan mampu menata masa depan yang lebih baik di tempat kerja yang lain.

2. Jangan menyebarkan citra buruk perusahaan

Anda mungkin merasa bahwa pemecatan ini terasa tidak adil dan tidak masuk akal. Anda juga mungkin akan bersikukuh bahwa Anda adalah pegawai yang teladan dan tidak sepantasnya menerima PHK. Namun, semua ini hanya ada di dalam kepala Anda. Nyatanya perusahaan tidak memikirkan hal yang sama. Jangan melancarkan aksi balasa dendam untuk sakit hati Anda yang satu ini dengan menyebarkan rahasia-rahasia jelek perusahaan kepada karyawan lain yang tidak terkena PHK. Ini malah akan memperburuk citra diri Anda sendiri.

3. Jangan langsung menandatangani surat PHK

Dalam keadaan yang emosional, Anda bisa saja bertindak gegabah dengan langsung menandatangani surat PHK tanpa membacanya terlebih dahulu. Padahal, banyak kasus yang terjadi mengenai hak-hak pegawai yang tidak dipenuhi dalam pemutusan hubungan kerja yang disebabkan oleh pegawai yang asal menyetujui saja apa yang tertulis di surat PHK. Sebaiknya pelajari dulu apa isi suratnya, dan perhatikan pada poin-poin krusial tentang hak dan kewajiban Anda selama bekerja hingga menerima PHK.

4. Bicarakan dengan atasan Anda tentang bagaimana menjelaskan alasan pemecatan terhadap bos baru di kemudian hari

Anda betul-betul harus paham tentang alasan pemecatan Anda. Atasan Anda dalam pekerjaan Anda setelah ini tentunya akan meminta penjelasan yang mendetail mengenai PHK yang Anda terima dari perusahaan yang sekarang.

5. Simpan beberapa kontak dari perusahaan lama

Sebagai ancang-ancang dan rencana cadangan, ada baiknya jika Anda menyimpan kontak dari orang-orang yang Anda kenal dari perusahaan lama. Anda bisa mengambil daro kontak teman-teman sekantor, perusahaan lain yang pernah Anda hubungi untuk kerja sama, atau klien-klien yang mungkin dapat menguntungkan Anda di kemudian hari. Pastikan kontak yang Anda simpan adalah orang-orang yang memercayai Anda.

6. Hilangkan rasa minder saat melamar pekerjaan baru

Anda mungkin akan berpikir bahwa Anda adalah pegawai yang tidak berkualitas hingga Anda sampai bisa terkena PHK. Anda harus menghilangkan pikiran ini dengan segera. Pikiran ini hanya akan menghambat langkah Anda dalam pencarian pekerjaan baru, karena kemampuan terbaik Anda malah akan dibayang-bayangi oleh rasa minder ini.

7. Ingatlah bahwa Anda tidak sendiri

Di dunia ini ada puluhan juta orang yang mengalami PHK setiap harinya. Oleh karena itu, tidak ada gunanya untuk Anda bersedih dan menyesali nasib. Siapapun bisa menjadi sukses dan itu tidak terkecuali orang yang pernah mengalami PHK dalam dunia yang digelutinya.

Segeralah bangkit dan terapkan tips-tips di atas untuk dapat menghadapi masa pasca PHK dengan baik. (mdk/mzh)