Bangun pagi, rahasia kesuksesan para pemimpin

Merdeka.com - Tidur lama atau sebentar, jika Anda mengikuti kebiasaan para pemimpin, maka Anda akan selalu bangun pagi. Kebanyakan pemimpin diketahui memiliki kebiasaan bangun pagi, berdasarkan Inc.com (24/04).

Margaret Tatcher dikenal dengan kebiasaannya hanya tidur selama empat jam. Meski terjaga sampai malam, Tatcher diketahui selalu bangun pagi. Begitu juga dengan Helena Morrisey, CEO Newton Investment yang selalu bangun pukul lima pagi. Vittorio Colao, CEO Vodafone selalu bangun pukul enam pagi, dan Tim Armstrong, CEO AOL mengaku selalu bangun pukul lima.

"Hidup ini terlalu menarik untuk tidur terlalu lama," ungkapnya.

Peneliti menemukan fakta unik dari para pemimpin. Meski mereka tidur delapan jam atau tidur hanya empat jam, kebanyakan pemimpin bangun sangat pagi. Kemungkinan terdapat kaitan antara pekerjaan mereka dengan kebiasaan tidur.

Semakin baik pekerjaan seseorang dan semakin sukses, mereka akan cenderung bangun lebih pagi. Begitu juga dengan seseorang yang senang dan mencintai pekerjaan mereka. Pekerjaan yang baik dan menyenangkan membuat seseorang bersemangat untuk memulai hari dan pekerjaan mereka.

Lantas yang perlu diketahui adalah apa yang dilakukan kebanyakan pemimpin setelah mereka bangun di pagi hari? Mereka tak lantas duduk di depan komputer dan mulai mengecek e-mail. Setidaknya mereka baru mengecek e-mail pada pukul delapan pagi.

Kebanyakan pemimpin memanfaatkan jam-jam di pagi hari untuk berpikir dan menyegarkan pikiran mereka. Beberapa menggunakan waktu di pagi hari untuk berolahraga. Di pagi hari, ketika pikiran dan udara masih sangat segar sangat baik dimanfaatkan untuk menghidupkan kreativitas serta menyiapkan otak untuk bekerja.

Ingin berhasil dalam usaha atau pekerjaan yang Anda lakukan? Tak ada salahnya mengikuti kebiasaan para pemimpin ini. Bangunlah lebih pagi untuk menyegarkan pikiran dan menghidupkan kreativitas Anda. Bangun lebih pagi juga membuat Anda lebih bugar dan siap bekerja. (mdk/kun)