Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Biaya hidup tinggi, warga Tokyo terpaksa tinggal di 'loker'

Biaya hidup tinggi, warga Tokyo terpaksa tinggal di 'loker' Loker manusia. ©2013 Merdeka.com/Kotaku

Merdeka.com - Bukan rahasia lagi bahwa Tokyo adalah salah satu kota terpadat di dunia. Maka tak heran, jika masalah tempat tinggal menjadi isu yang marak diperbincangkan di kota metropolis Jepang tersebut.

Baru-baru ini, sebuah apartemen di distrik Shibuya, Tokyo, menawarkan layanan tempat tinggal berbentuk loker. Anda mungkin bisa menyebutnya loker manusia karena memang bentuknya mirip seperti loker barang. Ruangan yang disebut tempat tinggal ini memiliki panjang 2,44 meter dan lebar 1,5 meter.

002 destriyana?20130301095424photo by Kotaku

Penghuni loker dikenai biaya 55.000 yen (atau sekitar Rp 5,7 juta) per bulan. Kebanyakan dari mereka merupakan para profesional muda yang menghabiskan sebagian besar waktu mereka di tempat kerja dan di luar rumah, dan mereka hanya membutuhkan akomodasi kecil ini untuk tidur.

Namun, haruskah seseorang membayar sewa yang tinggi hanya untuk kamar seperti itu? Terlepas dari tingginya harga sewa hunian di Tokyo, tinggal di tempat dengan kondisi miris semacam itu tentu tidaklah baik untuk kesehatan. Beberapa tempat bahkan tidak memiliki jendela sama sekali.

001 destriyana?20130301095424photo by Kotaku

Sebagaimana dilansir Odditycentral, beberapa kru surat kabar lokal berhasil mewawancarai beberapa penghuni "loker manusia" yang berprofesi sebagai seorang pengusaha muda dan seorang aktris. Loker mereka berukuran tidak lebih dari 3 meter, dan hanya memiliki ruang untuk TV kecil, bantal dan selimut dan beberapa pakaian.

Mereka mengatakan bahwa mereka memilih kamar itu karena tidak memiliki cukup uang. Mereka mungkin bisa menemukan apartemen yang lebih layak di suatu tempat di pinggiran Tokyo, tetapi terlalu banyak hal yang perlu dipertimbangkan ketika seseorang memilih tempat tinggal, seperti jarak dari tempat kerja dan kemudahan lainnya. Jikalau mereka harus naik komuter, itu tentu akan memakan waktu beberapa jam untuk sampai Tokyo. Apalagi jika ditambah dengan sedikitnya delapan jam waktu kerja di kantor. Hal ini akan terasa sangat melelahkan. (mdk/des)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Miris, Begini Penampakan Warga Jakarta Hidup di Kolong Tol Bandara
Miris, Begini Penampakan Warga Jakarta Hidup di Kolong Tol Bandara

Potret kehidupan masyarakat di ibu kotayang tinggal di bawah jalan tol.

Baca Selengkapnya
Biaya Hidup Capai Rp15 Juta, Ini Cara Bertahan Hidup di Jakarta dengan Gaji UMR
Biaya Hidup Capai Rp15 Juta, Ini Cara Bertahan Hidup di Jakarta dengan Gaji UMR

Jakarta menjadi kota dengan biaya hidup tertinggi pertama di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Fakta dan Sejarah Kelam Rumah Peti Mati di Hong Kong
Fakta dan Sejarah Kelam Rumah Peti Mati di Hong Kong

Rata-rata warga Hong Kong perlu menabung lebih dari 18 tahun gaji tanpa ada pengeluaran, untuk mendapatkan rumah.

Baca Selengkapnya
Rumah Kontrakan Dekat IKN: Dulu Rp5 Juta Per Tahun, Kini Naik Jadi Rp125 Juta Per Tahun
Rumah Kontrakan Dekat IKN: Dulu Rp5 Juta Per Tahun, Kini Naik Jadi Rp125 Juta Per Tahun

Rata-rata rumah kontrakan ditempati orang yang kerja di proyek pembangunan Kota Nusantara

Baca Selengkapnya
Mengapa Jumlah Pendatang di DKI Jakarta Turun Padahal Transportasi Publik Sudah Bagus, Begini Analisisnya
Mengapa Jumlah Pendatang di DKI Jakarta Turun Padahal Transportasi Publik Sudah Bagus, Begini Analisisnya

Kepala Dinas Dukcapil Provinsi DKI Jakarta Budi Awaludin memprediksi jumlah pendatang tahun ini akan turun

Baca Selengkapnya
Malu, Jepang Hapus Kota Ini dari Peta Dunia
Malu, Jepang Hapus Kota Ini dari Peta Dunia

Tidak hanya tingkat kemiskinan, angka kriminalitas di kota ini juga cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Menilik Kehidupan Mahasiswa Perantau di Jakarta, Alami Culture Shock dan Biaya Hidup Tinggi
Menilik Kehidupan Mahasiswa Perantau di Jakarta, Alami Culture Shock dan Biaya Hidup Tinggi

Mahasiswa perantauan harus merogoh kocek yang tidak sedikit untuk bisa bertahan di Jakarta

Baca Selengkapnya
Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Mewah Hanya Rp800.000 Semalam
Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Mewah Hanya Rp800.000 Semalam

Jepang Masuk Daftar Negara dengan Biaya Hidup Relatif Murah, Menginap di Hotel Hanya Rp800.000

Baca Selengkapnya
Makin Banyak Rumah Kosong Terbengkalai di Jepang, Ternyata Ini Penyebabnya
Makin Banyak Rumah Kosong Terbengkalai di Jepang, Ternyata Ini Penyebabnya

Makin Banyak Rumah Kosong Terbengkalai di Jepang, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Pengeluaran Paling Besar yang Buat Biaya Hidup di Jakarta dan Bekasi Jadi Paling Mahal
Ternyata Ini Pengeluaran Paling Besar yang Buat Biaya Hidup di Jakarta dan Bekasi Jadi Paling Mahal

Nilai rata-rata konsumsi masyarakat di Jakarta mengalami lonjakan tinggi dari Rp13,54 juta per bulan menjadi Rp14,88 juta.

Baca Selengkapnya
Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'
Penampakan Daerah Paling Kotor di Jepang Banyak Sampah Di mana-mana, 'Orang Jepang Aja Ogah Ke Sini'

Begini penampakan daerah terkotor di Jepang sampai ditemukan banyak sampah sepanjang jalan.

Baca Selengkapnya
Ramai-Ramai Warga Korsel Ogah Nikah dan Punya Anak, Ini Alasannya
Ramai-Ramai Warga Korsel Ogah Nikah dan Punya Anak, Ini Alasannya

Banyak faktor yang menyebabkan warga Korea Selatan enggan menikah dan memiliki anak.

Baca Selengkapnya