Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Budaya Minang lepas etape pertama Tour de Singkarak 2018

Budaya Minang lepas etape pertama Tour de Singkarak 2018 Budaya Minang lepas etape pertama Tour de Singkarak 2018. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Budaya Ranah Minang memang luar biasa. Kehadirannya selalu mampu memukau. Inilah yang ditunjukkan Kota Bukit Tinggi pada pelepasan race pertama Tour de Singkarak (TdS) 2018, Minggu (4/11). Penampilan Pencak Silat serta Tari Piring mampu menghipnotis para penonton serta pembalap.

"Inilah Sumatera Barat (Sumbar). TdS diubah menjadi etalase seni budaya. Sama kerennya dengan keindahan alamnya. Suguhan ini menjadi sebuah etalase bingkai besar pariwisata Sumut," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya, Minggu (4/11).

Suguhan budaya yang ditampilkan pun diset maksimal. Begitu atraktif. Hentakan Gandang Tasa begitu seirama dengan gerakan para pesilat. Begitu juga sajian Tari Piring. Gemulai para yang tampil begitu dinamis dan energik memanaskan suasana. Terlebih ketika para penari tanpa rasa takut berjalan di atas pecahan piring.

Mereka bahkan sampai berloncat-loncat di atas pecahan kaca tanpa luka sedikit pun. Tak berhenti sampai di situ, tampilnya atraksi permainan api di penghujung tarian menjadi penutup manis yang memompa semangat para pembalap.

budaya minang lepas etape pertama tour de singkarak 2018

Budaya Minang lepas etape pertama Tour de Singkarak 2018 ©2018 Merdeka.com

Menurut Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, sensasi terbaik sengaja disuguhkan pada setiap pelaksanaan TdS. Suguhannya pun selalu beragam menonjolkan kekuatan pariwisata Sumbar.

"Sebagai sebuah atraksi promosi pariwisata, TdS selalu kita dorong untuk menyajikan yang terbaik. Sehingga gaungnya makin mengangkat pariwisata Sumbar," ungkapnya.

Nasrul melanjutkan, hingga saat ini dampak positif penyelenggaraan TdS sangat dirasakan masyarakat Sumbar. Terutama selama penyelenggaraan berlangsung. Hal ini terlihat dengan meningkatnya tingkat hunian kamar hotel, penjualan makanan, souvenir, dan oleh-oleh khas Sumbar.

Dampak positif lainnya adalah meningkatnya infrastruktur, terutama jalan-jalan yang akan dilalui peserta balap sepeda menjadi terpelihara dan semakin mulus. Tak sampai di situ, ajang TdS juga telah mendorong munculnya destinasi wisata baru di Sumbar.

"Angka kunjungan wisatawan ke Sumbar meningkat setiap tahunnya. Menurut data BPS per Desember 2017, angka kunjungan wisman ke Sumbar naik 63,98% menjadi 8.586 orang dari tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 5.225 orang wisman. Ini salah satu bukti keberhasilan promosi dari TdS," ungkapnya.

budaya minang lepas etape pertama tour de singkarak 2018

Budaya Minang lepas etape pertama Tour de Singkarak 2018 ©2018 Merdeka.com

Sementara itu Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kemenpar Esthy Reko Astuty, tidak meragukan eksistensi TdS. Berusia 1 dekade, sport tourism ini layak menjadi rujukan bagi event serupa di Tanah Air.

"Sebagai salah satu event sport tourism terbaik di Indonesia, TdS memberikan inspirasi besar bagi event serupa di tanah air. Untuk itu Kemenpar akan terus berkomitmen untuk terus mendukung event ini," ucap Esthy.

Tahun ini, TdS memasuki tahun pelaksanaan ke-10 tahun. Sebanyak 22 tim dengan total 122 pembalap dari 13 negara. Para peserta akan unjuk kekuatan dengan melintasi 15 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumbar. Rutenya sepanjang 1.267 Km untuk merebutkan total hadiah sebesar Rp 2,3 miliar. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Semarak Pembukaan Paralimpiade Paris 2024, Kontingen Indonesia Tampilkan Kekayaan Nusantara dalam Defile yang Memukau
FOTO: Semarak Pembukaan Paralimpiade Paris 2024, Kontingen Indonesia Tampilkan Kekayaan Nusantara dalam Defile yang Memukau

Tim Merah Putih diwakili oleh 11 atlet, 13 ofisial dan enam anggota Chef de Mission pada pembukaan Paralimpiade 2024.

Baca Selengkapnya
Uniknya Tari Melemang dari Riau, Kesenian Klasik Penghibur Raja dengan Gerakan Akrobatik
Uniknya Tari Melemang dari Riau, Kesenian Klasik Penghibur Raja dengan Gerakan Akrobatik

Tarian ini bukan hanya menjadi hiburan semata, melainkan juga ditampilkan dalam acara-acara resmi dan festival budaya Melayu di Bitan dan Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya
Jelang Iraw Tengkayu ke-XIII, Warga Tarakan Padati Pawai Budaya
Jelang Iraw Tengkayu ke-XIII, Warga Tarakan Padati Pawai Budaya

Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Bustan mengapresiasi antusias masyarakat dan kerja keras seluruh pihak yang membantu dalam pelaksanaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Bontang City Carnival: Antara Edukasi Budaya dan Peningkatan Sektor Wisata
Bontang City Carnival: Antara Edukasi Budaya dan Peningkatan Sektor Wisata

Wali Kota Bontang mengapresiasi peserta dan panitia karena telah menyajikan ragam budaya di Indonesia dalam prespektif yang berbeda.

Baca Selengkapnya
Intip Uniknya Randai, Pertunjukan Teater Tradisional Asal Minang Kaya Unsur Budaya
Intip Uniknya Randai, Pertunjukan Teater Tradisional Asal Minang Kaya Unsur Budaya

Salah satu budaya lokal Minangkabau yang memadukan seni tari, musikal, drama, dan beda diri ke dalam satu kesatuan yang harmonis.

Baca Selengkapnya
Khasnya Cap Go Meh di Singkawang, Padukan Budaya Lokal dan Tionghoa
Khasnya Cap Go Meh di Singkawang, Padukan Budaya Lokal dan Tionghoa

Cap Go Meh di Singkawang juga dirayakan dengan pawai tatung yang memadati jalan-jalan kota.

Baca Selengkapnya
Mengenal Tari Sigeh Penguten, Kesenian dalam Menyambut Tamu Agung di Lampung
Mengenal Tari Sigeh Penguten, Kesenian dalam Menyambut Tamu Agung di Lampung

Sebuah kesenian tradisional dari Lampung ini pada umumnya kerap ditampilkan ketika pembukaan suatu acara baik formal maupun non formal.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengintip Kelezatan Berbagai Kuliner di Festival Sumarak Minangkabau 2024
FOTO: Mengintip Kelezatan Berbagai Kuliner di Festival Sumarak Minangkabau 2024

Sederet kuliner yang jarang dijumpai di Jakarta itu dapat mengobati kerinduan para perantau, terutama dari Tanah Minang, pada makanan khas kampung halaman.

Baca Selengkapnya
Melihat Tari Melinting, Kesenian Klasik Khas Lampung Timur Simbol Keagungan dan Keperkasaan
Melihat Tari Melinting, Kesenian Klasik Khas Lampung Timur Simbol Keagungan dan Keperkasaan

Tari tradisional klasik dari Lampung Timur ini dibawakan oleh penari pria dan wanita dengan iringan musik kolintang yang terbuat dari bahan perunggu.

Baca Selengkapnya
Menilik Tari Makan Sirih, Kesenian Tradisional Klasik dari Pekanbaru untuk Menyambut Tamu Agung
Menilik Tari Makan Sirih, Kesenian Tradisional Klasik dari Pekanbaru untuk Menyambut Tamu Agung

Salah satu tarian klasik ini biasa ditampilkan ketika menyambut atau mempersembahkan tamu terhormat yang datang ke Pekanbaru.

Baca Selengkapnya
Pawai Budaya Rangkaian Iraw Tengkayu Hadirkan Keberagaman
Pawai Budaya Rangkaian Iraw Tengkayu Hadirkan Keberagaman

Berbagai macam budaya dari seluruh Indonesia yang telah bermukim di Tarakan ini akan ikut tampil, dengan mempertontonkan keunikan dan kekhasan masing-masing.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jelang Imlek, Atraksi Barongsai dan Liong Naga Hadir Meriahkan Pasar Malam di Jakarta
FOTO: Jelang Imlek, Atraksi Barongsai dan Liong Naga Hadir Meriahkan Pasar Malam di Jakarta

Jelang menyambut Imlek 2024, atraksi Barongsai dan Liong Naga hadir menghibur warga Kuningan, Jakarta.

Baca Selengkapnya