Chrysalis, label pakaian dalam khusus transgender!
Merdeka.com - Cy Lauz, seorang wanita transgender memutuskan untuk merancang dan meluncurkan label pakaian dalam khusus transgender bernama Chrysalis. Alasannya? Karena dia tak bisa menemukan pakaian dalam yang tepat untuk transgender di pasaran.
Tentu saja, tubuh wanita asli dengan tubuh pria yang melakukan transgender memiliki perbedaan. Beberapa di antaranya adalah bagian dada, paha, dan bokong. Lauz tak bisa menemukan pakaian dalam yang sesuai dengan tubuh wanita transgender kebanyakan.
"Aku tak bisa menemukan produk yang sesuai untuk wanita transgender. Menjadi wanita adalah hal yang diinginkan oleh setiap pria yang melakukan transgender. Aku menginginkan produk yang bisa merayakan siapa diri kita sebenarnya dan membuat kita merasa cantik," ungkap Lauz, seperti dilansir oleh Daily Mail (04/02).
-
Apa yang dialami oleh orang dengan gender dysphoria? Gender dysphoria mengacu pada perasaan tertekan dan ketidaknyamanan yang dialami seseorang ketika jenis kelamin yang ditetapkan tidak sesuai dengan identitas gender yang mereka miliki.
-
Bagaimana cara menyesuaikan pakaian dengan kepribadian? Untuk menyesuaikan gaya berpakaian agar lebih mencerminkan kepribadian, seseorang bisa mulai dengan memilih pakaian yang sesuai dengan preferensi pribadi dan kenyamanan mereka. Mengintegrasikan warna, pola, dan aksesoris yang mencerminkan kepribadian juga dapat membantu menciptakan tampilan yang lebih otentik.
-
Bagaimana mengatasi ketidaknyamanan gender dysphoria? Seseorang dengan gender dysphoria dapat mengatasi ketidaknyamanan dengan mengubah ekspresi gender, representasi gender, atau penetapan gender dari jenis kelamin yang ditetapkan saat lahir. Mereka juga dapat membuat penyesuaian pada penampilan fisik mereka.
-
Siapa yang memilih pakaiannya sendiri? Mutia mengungkapkan bahwa anaknya yang lahir pada 28 Februari 2020 sudah semakin besar dan dapat memilih pakaian yang ingin dikenakannya.
-
Siapa yang dapat mengalami gender dysphoria? Orang yang mengalami gender dysphoria mungkin adalah heteroseksual, gay, lesbian, atau biseksual.
-
Bagaimana cara mengatasi ketakutan pada pakaian? Dalam sebuah laporan kasus yang diterbitkan di Grand Rounds pada tahun 2011, dijelaskan bahwa seseorang bisa merasa cemas terhadap jenis pakaian tertentu atau pakaian yang ketat.
Melalui label terbarunya ini, Lauz juga berharap untuk menghilangkan stereotipe dan bias yang menyudutkan kaum transgender. Sejauh ini respon terhadap pakaian dalam Chrysalis cukup positif dan merek ini telah tampil dalam Style network, Living Female.
Selain membuka website dan toko untuk memasarkan label pakaian dalam khusus transgender ini, Lauz juga akan membuka e-store dalam beberapa waktu ke depan. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gender dysphoria mengacu pada perasaan tidak nyaman yang dialami seseorang karena jenis kelaminnya tidak sesuai dengan identitas gender yang mereka miliki.
Baca SelengkapnyaKepada Nycta Gina dan Rizky Kinos, Jessica bercerita soal awal mula dirinya menjadi transgender.
Baca SelengkapnyaCara memilih celana kargo yang tepat dan cara memadukannya agar penampilan makin fashionable.
Baca SelengkapnyaLantaran tak ada pekerjaan, Tessy menyebut jika dirinya terpaksa menjual aset-aset yang dia miliki.
Baca SelengkapnyaWanda Hara, sosok yang baru-baru ini mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaKini, baju batik sangat diminati para wanita dalam dunia fashione, berikut tips memilih batik wanita sesuai fungsi dan gayanya.
Baca SelengkapnyaSosok transgender cantik Jeje mengaku ingin menjadi pria lagi usai umrah. Ini potret transformasi Jeje dari dulu hingga sekarang.
Baca SelengkapnyaSetiap tahun, tren dalam model celana wanita sering kali berubah-ubah. Berikut adalah beberapa inspirasi model celana panjang yang populer di kalangan selebriti
Baca SelengkapnyaSetiap orang memiliki pendapat dan sudut pandang masing-masing dalam melihat keberadaan LGBTQ.
Baca SelengkapnyaMenteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengungkapkan alasan mengapa ia lebih sering memakai pakaian laki-laki ketimbang pakaian perempuan.
Baca SelengkapnyaLucinta berbicara soal meninggal. Ia mengaku ingin dimakamkan secara laki-laki.
Baca SelengkapnyaSelain kepiawaian dalam mengabdi di TNI, Winda juga berdedikasi tinggi dalam pendidikan. Dalam kesehariannya, Pesona Serda Winda membuat penasaran, yuk lihat
Baca Selengkapnya