Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia
Merdeka.com - Terdapat banyak budaya dan pakaian adat dari berbagai tempat dan negara di belahan dunia. Baju adat merupakan salah satu penanda dan identitas yang dapat membedakan satu kelompok dengan kelompok lain. Selain itu, biasanya model dan warna baju juga menyimpan berbagai makna seperti pekerjaan pada masa lalu, kelas sosial, dan lain sebagainya. Dilansir dari Exeter International, berikut deretan busana unik dari berbagai belahan dunia.
1. Dirndl dari Austria
Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia ©exeterinternational.comBaju dirndl merupakan salah satu jenis pakaian yang biasa digunakan di wilayah pedesaan. Baju ini hingga saat ini masih banyak digunakan oleh wanita terutama yang berusia tua di Austria dan Jerman. Pada beberapa acara khusus, busana ini juga biasa digunakan oleh wanita. Salah satu hal yang unik dari baju ini adalah Anda dapat mengetahui status seorang wanita apakah masih lajang atau sudah menikah dari caranya mengikat apron.
-
Apa yang ditampilkan di peragaan busana? Model memperagakan busana Batik Taliabu rancangan karya Eko Tjandra dalam Selaras Wastra saat Cita & Cipta 2024 Liputan6 x Fimela di Shangrila Hotel, Jakarta, Rabu (31/7/2024).
-
Apa ciri khas Baju Pesa'an? Keunikan baju ini terletak pada motifnya yang bergaris merah putih dengan kombinasi luaran berwarna hitam.
-
Bagaimana perkembangan busana adat Pakpak? Seiring berjalannya waktu dan teknologi tekstil, ada beberapa perubahan detail pada pakaian adat Pakpak ini. Perkembangan busana juga menjadi salah satu pengaruh terkuat, namun busana ini masih terus lestari.
-
Apa yang unik dari tempat-tempat ini? Itu karena di negara ini, matahari tak terbenam bahkan selama 70 hari berturut-turut.
-
Siapa yang memakai baju tradisional? Istri Kapolda Riau Tampil Elegan saat Hadiri Acara Penyematan Gelar di Balai Adat Melayu Riau Kompak menggunakan pakaian adat Melayu, penampilan Nindya tak kalah keren dari dekorasi balai adat yang mewah.
-
Kenapa sarung tangan abad ke-14 ini begitu unik? 'Sarung tangan yang diketahui sebelumnya dari museum dan koleksi sebagian besar berasal dari abad ke-15 paling awal. Namun, contoh-contoh yang lebih tua dari abad ke-14 sangatlah jarang. Sejauh ini, hanya lima sarung tangan lain dari periode ini yang ditemukan selama penggalian arkeologi di Swiss, meskipun tidak satu pun dari sarung tangan ini yang masih utuh dan menunjukkan detail desain dan dekorasi sebanyak sarung tangan Kyburg,' jelas pemerintah Zurich dalam konferensi pers.
2. Gho dari Bhutan
Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia ©exeterinternational.comGho adalah busana nasional dari Bhutan yang harus digunakan oleh pegawai negeri dan guru di sana. Pada beberapa acara resmi seperti pernikahan atau perayaan negara, baju ini juga wajib dikenakan oleh pria. Baju ini didesain khusus pada abad ke-17 untuk membuat orang Bhutan lebih mudah dikenali di antara bangsa-bangsa lain di dunia. Pakaian ini juga dilengkapi dengan sabuk dan sebuah scarf bagi orang-orang yang memiliki kedudukan tinggi.
3. Poncho dari Chili
Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia ©exeterinternational.comPoncho merupakan pakaian dengan bentuk sederhana dan hanya terbuat dari selembar kain. Poncho memiliki sebuah lubang pada bagian tengah kain dan membuat kepala pemakainya dapat keluar dari sana. Pakaian ini memastikan pemakainya terus berada dalam kondisi hangat baik di siang maupun malam hari.
4. Sombrero Vueltiao dari Kolombia
Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia ©exeterinternational.comSombrero vueltiao adalah sebuah sombrero atau topi besar yang khas dari Kolombia. Perbedaan dari topi ini adalah warna hitam dan putih yang dimilikinya dan membuatnya berbeda. Topi ini merupakan simbol nasional dari Kolombia dan dapat dibawa dengan mudah karena bisa dilipat. Bahan dasar yang biasa digunakan untuk topi ini adalah rumput bernama Gynerium Sagittatium yang bisa menjadikan topi ini memiliki kualitas tinggi.
5. Baret dari Prancis
Deretan busana unik dari berbagai belahan dunia ©exeterinternational.comBaret merupakan salah satu jenis topi yang cukup dikenal hingga di Indonesia. Biasanya topi ini digunakan dengan seragam pramuka atau pada anggota tentara, namun tren topi ini sebenarnya bermula di Prancis dan memang digunakan untuk kebutuhan militer. Seiring perkembangan waktu, tren ini mulai banyak digemari di Prancis dan digunakan oleh banyak seniman. (mdk/RWP)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Model kebaya dapat variasi dari satu daerah ke daerah lainnya di Indonesia, dan setiap daerah memiliki kebaya khasnya sendiri.
Baca SelengkapnyaAda payas alit Bali sampai baju sadariah khas Betawi yang nyaman dan tak ribet.
Baca SelengkapnyaMemperingatik Hari Batik Nasional, tidak ada salahnya dari kita untuk mengenal lebih jauh macam dan makna dari banyaknya batik yang ada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaHampir setiap daerah di Indonesia memiliki batik dengan motif khas tersendiri. Dari banyaknya motif yang ada, terdapat beberapa motif batik yang paling populer.
Baca SelengkapnyaTari tradisional memiliki ciri khas yang menunjukkan identitas dan keunikan dari daerah asalnya.
Baca SelengkapnyaSelain daya tarik objek wisata dan beragam kebudayaannya, pakaian kebaya khas Pulau Dewata juga mendapat banyak perhatian dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaPakaian adat ini menjadi identitas utama bagi masyarakat Riau dan Kepri serta memiliki keunikan dan mengandung nilai-nilai kebudayaan tinggi.
Baca SelengkapnyaSebuah tim peneliti menemukan adanya kesamaan dalam menjahit lapisan cangkang reflektif pada pakaian dan barang-barang lainnya di tiga pulau di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPakaian adat dari Pakpak penuh dengan simbol dan tanda keagungan.
Baca SelengkapnyaKunjungi Kalimantan Timur dan bawa pulang 9 oleh-oleh khas yang mencerminkan kekayaan budaya, kuliner lokal. Mulai dari kain songket hingga bingka dan mantau.
Baca SelengkapnyaIndonesia tumbuh dengan ragam budaya. Setiap budaya memiliki kekhasannya tersendiri. Salah satu ciri khas dari ragam budaya ini adalah kain tradisional.
Baca SelengkapnyaPerayaan Hari Ulang Tahun ke-18 Indonesia ke-78 rupanya tak hanya meriah di tanah air namun juga di Jepang.
Baca Selengkapnya