Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lowongan: Proklamator hati berani ikrarkan "Move On!"

Lowongan: Proklamator hati berani ikrarkan Ilustrasi menolak. ©2015 Merdeka.com/Patheos.com

Merdeka.com - Coba main ke SD-mu dulu, tanya ke murid-murid di sana, "Siapa proklamator Indonesia?" Saya jamin semua jawab Soekarno-Hatta. Kalau ada yang salah jawab mungkin dia lagi tidur waktu guru sejarahnya ngajarin.Dari kecil kita sudah tahu siapa proklamator kita. Proklamator kemerdekaan jelas penting. Kalau tidak ada Bung Karno dan Bung Hatta, kita makan nasi uduk bungkusan aja mungkin masih susah.Waktu terus berputar, Indonesia kini udah 70 tahun. Kita jadi remaja, lantas dewasa, dan masalah kita bukan lagi cerdas cermat sejarah kemerdekaan. Ya, masalah kita kebanyakan soal pasangan dan kenangan alias move on.Untuk itu, mengatasi masalah bangsa yang pelik itu, "Kementerian Perasaan Yang Tertinggal" membuka lowongan menjadi "Proklamator Move On". Tujuannya jelas, membawa kita ke pintu gerbang kemerdekaan, eh, pernikahan. Ini dia syarat untuk jadi proklamator move on:

1. Merdeka dari Penjajahan Kenangan

Bapak bangsa kita, Bung Hatta hanya mau menikah kalau Indonesia sudah merdeka. Itu tanda bahwa kemerdekaan dan cinta hubungannya dekat.70 tahunsetelah merdeka masak kita masih mau dijajah kenangan mantan. Apa kata Bung Hatta kalau generasi penerusnya dijajah cinta?

Orang lain juga bertanya?

2. Memerangi Istilah, "Kita masih bisa temenan, kan?"

Dulu Belanda enggak bisa move on dari Indonesia. Kita udah merdeka masih aja diajak konferensi meja bundar, pertemuan linggarjati, bahkan lingkar hati, ah oke yang terakhir lupakan. Itu tanda kalau hubungan kadang bikin nyaman.

Bung Karno memutus hubungan dengan Belanda dan Jepang lewat proklamasi. Kita harus berani memerangi bahkan membacakan proklamasi penolakan atas mantan. Sekali mantan tetaplah mantan, jadi jangan pernah tanya, "Kita masih bisa temenan kan?"

3. Merdeka atau Mati Rasa!

Jaman dulu pejuang kita bilang, "Merdeka atau Mati!" Karena memang kita merdeka sampai titik darah penghabisan, taruhannya nyawa. Apa kata mereka kalau 70 tahun habis merdeka ada orang yang ditinggal pasangan lantas mau mati? Calon proklamator move on harus punya slogan baru, "Merdeka atau Mati Rasa!"

Kenapa? Karena kita harus merdeka dari mantan dan mematikan rasa kita padanya. Dua-duanya perih tapi tak ada perjuangan yang mengenakkan. Kalau yang enak namanya bakmi ayam bukan perjuangan.

4. Setelah Jahit Bendera, Saatnya Jahit Hati

Semua tahu bahwa Ibu Fatmawati yang menjahit bendera merah putih, tapi kita lupa bertanya siapa yang harusnya bisa menjahit hati? Kita semua harus bisa menjahit hati yang terluka akibat dikoyak-koyak mantan. Menjahit hati bukan berarti langsung mencari hati yang baru, itu namanya pelarian. Langkah pertama menjahit hati adalah menenangkan diri. Setelah siap baru kita bisa mulai mencari hati yang baru.

5. Cari Jodoh Sampai Rengasdengklok

Untuk mengurus kemerdekaan Bung Karno dan Bung Hatta sampai dilarikan ke Rengasdengklok. Ingat bahwa Bung Hatta hanya mau menikah setelah merdeka. Jadi dia secara tidak langsung memperjuangkan cinta sampai ke Rengasdengklok, bahkanTransjakarta aja enggak ada jalur ke sana. Hikmah dari cerita itu adalah lebih baik berjuang mencari pasangan daripada menangisi mantan. Ayo berani memulai!

5 Syarat Barusan...

harus kamu penuhi untuk menjadi proklamator move on. Menjadi proklamator move on memang tak akan membuat namamu masuk buku sejarah seperti proklamator kemerdekaan, tapi ada yang lebih penting dari itu. Menjadi proklamator move on akan membuat mantanmu hanya jadi catatan sejarah. Saatnya memulai sejarah baru, tak perlu sampai ke Rengasdengklok, kamu bisa memulainya di sini!

(mdk/tsr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati di Acara BPIP: Kalian Kayaknya Senang Bungkam, Salah Benar Tidak Pernah Berani Ngomong
Megawati di Acara BPIP: Kalian Kayaknya Senang Bungkam, Salah Benar Tidak Pernah Berani Ngomong

Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri mengungkapkan alasannya sering meneriakkan kata merdeka.

Baca Selengkapnya
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan
Kata Bijak Soekarno tentang Perjuangan, Bakar Semangat Jiwa Muda di Bulan Kemerdekaan

Merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata bijak Soekarno tentang perjuangan yang perlu Anda ketahui.

Baca Selengkapnya
99 Kata-Kata Bijak Kemerdekaan 17 Agustus 2024, Kobarkan Semangat Perjuangan & Nasionalisme
99 Kata-Kata Bijak Kemerdekaan 17 Agustus 2024, Kobarkan Semangat Perjuangan & Nasionalisme

Berikut kumpulan kata-kata bijak Kemerdekaan 17 Agustus 2024 yang kobarkan semangat perjuangan dan nasionalisme.

Baca Selengkapnya
30 Kata-kata Mutiara Para Pahlawan Indonesia, Inspiratif dan Penuh Makna Perjuangan
30 Kata-kata Mutiara Para Pahlawan Indonesia, Inspiratif dan Penuh Makna Perjuangan

Kata-kata mutiara dari para pahlawan ini menjadi inspirasi dan penyemangat bagi generasi muda untuk terus mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.

Baca Selengkapnya
3 Contoh Naskah Pidato Kemerdekaan Singkat yang Mudah Dipahami oleh Masyarakat
3 Contoh Naskah Pidato Kemerdekaan Singkat yang Mudah Dipahami oleh Masyarakat

Peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia tinggal hitungan jam saja. Berikut contoh naskah pidato kemerdekaan singkat yang mudah dipahami.

Baca Selengkapnya