Dokter bedah plastik ini doyan 'pahat' tubuh istrinya

Merdeka.com - Sejak pertama kali bertemu pada 2007 silam, Dr. David Matlock, seorang dokter bedah plastik terkenal dari Beverly Hills, telah menggunakan keahliannya untuk "memahat" tubuh istrinya, Veronica. Hal itu dilakukannya untuk membuat Veronica menjadi sosok istri yang sempurna menurutnya.

Ketika Veronica pertama kali mengunjungi Dr. Matlock untuk bertanya tentang prosedur Vaginoplasty setelah melahirkan putrinya, dia tidak pernah tahu bahwa dirinya akan menikah dengan dokter tersebut. Karena malu dengan tubuhnya, Veronica bahkan tidak berani menatap mata Dr. Matlock selama percakapan mereka berlangsung.

Photo: Veronica Matlock/Facebook

Namun, sang dokter rupanya melihat potensi besar pada diri Veronica. Dia menawarkan apakah wanita itu mau mengikuti program "Wonder Woman Makeover". Tentunya, ibu satu anak ini harus melalui serangkaian operasi untuk mendapatkan tubuh indah tersebut, termasuk melakukan sedot lemak di bagian dagu, lengan dan paha.

Photo: Veronica Matlock/Facebook

Veronica pun kemudian mempercayakan tubuhnya sepenuhnya pada Dr. Matlock. Setelah semua prosedur selesai, Dr. Matlock mengajak Veronica keluar dan melamarnya pada kencan pertama mereka. Sejak itu, sang dokter terus membantu Veronica untuk meningkatkan penampilan fisiknya, terutama mendorongnya untuk tetap menjalankan diet sehat dan program latihan yang ketat.

Selain mengubah istrinya menjadi cantik dan memiliki tubuh sempurna, sang dokter bedah plastik juga melakukan beberapa prosedur pada tubuhnya sendiri. Itu dilakukannya untuk mendapatkan bentuk tubuh yang terlihat lebih jantan.

"Saya melakukan sedot lemak dan menggunakan teknik yang disebut Vaser High Def Liposculpting, yang saya rintis sendiri. Prosedur ini dilakukan dengan cara menyuntikkan lemak hidup pada otot bisep, trisep, dan betis," kata Dr. Matlock kepada Barcroft Media.

Saat ini, baik ia dan istrinya, 39, sedang bersaing dalam kompetisi body-building yang membuat mereka tetap termotivasi untuk terlihat lebih baik. Keduanya makan enam kali dalam sehari, yang terdiri dari ayam tanpa lemak, ikan, nasi dan sayuran.

"Karena dia terus berusaha membuatnya dirinya terlihat baik, ini seperti memberi tekanan tambahan pada saya. Jadi, saya pun merasa harus terlihat lebih baik," lanjut Veronica.

Meskipun ayahnya senang bereksperimen dengan melakukan bedah plastik pada tubuhnya sendiri, Isabella, 9, putri Dr. Matlock, memiliki pandangan berbeda dengan ayahnya. Isabella tidak suka dengan prosedur bedah plastik yang menyakitkan dan dia hanya ingin menjadi dirinya sendiri. (mdk/des)