Frozen Dead Guy, festival unik untuk hormati mayat beku!
Merdeka.com - Frozen Dead Guy Days telah lama diperingati oleh warga Nederland, Colorado sejak tahun 2002. Festival tahunan ini dirayakan untuk menghormati mayat beku milik seseorang bernama Bredo Morstoel.
Tak banyak yang bisa diceritakan mengenai Bredo Morstoel atau biasa disebut Kakek Bredo ini. Pria ini diketahui hidup di Norwegia dan meninggal di sana pada tahun 1989 di usia 85 tahun, seperti dilansir oleh Knowledge Nuts (03/10).
Cucunya kemudian membekukan jasadnya menggunakan es dan membawanya ke Amerika Serikat. Setelahnya, dia membawa mayat Kakek Bredo ke Nederland untuk tinggal bersama keluarganya di sana.
-
Kenapa pemotor memakai kostum aneh? Meskipun seharusnya pengendara memakai jaket, sepatu, dan sarung tangan untuk melindungi tubuh dari bahaya, namun ada saja yang memilih memakai kostum ala tentara atau bahkan kostum ala Spider-man.
-
Apa yang ditemukan di situs festival kuno? Arkeolog menemukan bukti yang dapat membuka wawasan baru tentang asal-usul identitas Inggris di sebuah situs festival kuno.
-
Siapa yang hadir di festival? Mengusung tema AKHLAK untuk Indonesia Perum BULOG, kegiatan tersebut dimeriahkan dengan sharing session dari Inspirator Sukses Mulia, Jamil Azzaini serta CEO Talk bersama Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, serta berbagai penampilan bakat dari para insan BULOG.
-
Siapa yang mengenakan kostum unik saat berkendara? Pada Selasa (14/11/2023), berbagai sumber berhasil menghimpun sederet potret pemotor yang memakai kostum nyeleneh saat mengendarai motor.
-
Dimana budaya Dia De Los Muertos berasal? Dalam budaya Meksiko, perayaan ini bertujuan untuk mengubah persepsi tentang kematian; alih-alih bersedih, budaya ini mendorong orang untuk merayakan kehidupan.
-
Atraksi apa yang ditampilkan? Personel grup sirkus asal Rusia, The Nikolaevs melakukan atraksi akrobatik Flying Trapeze di Atrium Utama Mal Pondok Indah 2, Jakarta, Minggu (30/6/2024).
Cerita mengenai Bredo kemudian tersebar ketika keberadaannya diketahui oleh pihak berwajib yang melarang pengawetan mayat di rumah. Keluarga Bredo mau tak mau mencari tempat untuk mengawetkan jasad kakek tersebut. Hal ini menarik perhatian media dan masyarakat. Banyak orang yang kemudian tertarik untuk mengunjungi mayat beku kakek Bredo dan lambat laun, kepopuleran ini berubah menjadi pesta dan festival.
Frozen Dead Guy Days ditemukan pada tahun 2002 dan dirayakan setiap tahun sejak saat itu. Banyak orang berdandan seperti mayat hidup di festival tersebut. Mereka bahkan mengadakan acara-acara unik seperti balapan dalam peti mati, lomba mirip mayat kakek Bredo yang membeku, dan lainnya.
Festival ini menjadi sangat populer dan bahkan mendapat predikat "Harus dikunjungi" dalam Chicago Tribune. Apa kalian tertarik untuk ikut festival ini? (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TPS anti mainstream bertema horor yang didirikan di area kuburan ini viral, begini potretnya.
Baca SelengkapnyaBCL atau Bunga Citra Lestari berfoto dengan dandanan ala Meksiko dalam perayaanDe Los Muertos. Yuk intip seperti apa fotonya!
Baca SelengkapnyaSuhu dingin yang melingkupi acara ini justru menambah kesan istimewa, menjadikan acara selawat di Dieng sebagai salah satu peristiwa yang menarik untuk diikuti.
Baca SelengkapnyaMereka masih mempertahankan tradisi ini karena banyak pesan moral yang terkandung di dalamnya.
Baca SelengkapnyaMomen karyawan sebuah perusahaan cosplay jadi hantu Indonesia ini viral, ada yang jadi pocong hingga tuyul.
Baca SelengkapnyaRitual Ma'nene di Tana Toraja jadi sorotan di media sosial.
Baca SelengkapnyaPada momen libur Natal dan Tahun Baru, setiap hari sekitar 3.000 pengunjung asyik bermain hujan salju.
Baca SelengkapnyaKostum pemotor ini sungguh kocak dan di luar ekspektasi. Dijamin auto ngakak sambil heran. Yuk simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaDi Indonesia sendiri, setidaknya terdapat beberapa tren cosplay yang berkembang.
Baca SelengkapnyaBerikut wujud astronot yang mendadak berubah menjadi Superman.
Baca SelengkapnyaViral, begini ritual Ma’nene di Toraja yang diadakan setiap bulan Agustus.
Baca SelengkapnyaMengikuti perayaan festival Halloween di Jepang, ia memutuskan cosplay menjadi makhluk mitologi asal Bali. Begini penampakan sekaligus reaksi warga Jepang.
Baca Selengkapnya