Harimau putih Madakaripura, sosok gaib sahabat Patih Gajah Mada
Merdeka.com - Kisah penampakan sosok gaib berupa harimau putih dikenal luas oleh warga sekitar air terjun Madakaripura. Menariknya, sosok yang disebut sebagai penjaganya Madakaripura itu diklaim pernah berteman dengan Mahapatih Majapahit, Gajah Mada.
Menurut Suhardi, salah satu juru kunci dari air terjun Madakaripura, Madakaripura juga dikenal sebagai tempat dibesarkannya Gajah Mada dari kecil hingga masa remaja.
Selama di Madakaripura, Gajah Mada sering melakukan petapaan di sekitar air terjun, terutama di kawasan air terjun utama yang terletak di paling ujung.
-
Di mana letak Gua Harimau? Gua ini terletak di Desa Padang Bindu, Kecamatan Semidang Aji, Ogan Komering Ulu (OKU), sekitar 35 km dari Baturaja.
-
Mengapa Gua Harimau penting? Penamaan itu tak lepas dari peninggalan purbakala yang menjadi warisan sejarah, budaya, hingga nilai-nilai peradaban.
-
Dimana habitat harimau Jawa dulu? Pada awal abad ke-19, harimau Jawa masih banyak berkeliaran di Pulau Jawa. Mengutip Instagram @blitar.heritage, sebelum letusan Gunung Kelud pada tahun 1901, perkebunan di lereng gunung ini merupakan habitat harimau Jawa.
-
Mengapa Air Terjun Madakaripura menarik? Air terjun ini memiliki pesona magis yang begitu kuat. Diketahui, Air Terjun Madakaripura menjadi tempat bertapa Patih Gadjah Mada untuk terakhir kalinya sebelum moksa.
-
Apa ciri khas harimau Jawa? Mengutip situs endangeredtigers-org, harimau Jawa rata-rata berukuran lebih kecil dibanding subspesies harimau modern lainnya. Ukuran tubuh ini merupakan bentuk adaptasinya terhadap ukuran mangsa utamanya berupa rusa. Mereka memiliki garis-garis panjang dan tipis serta wajah sempit dengan hidung relatif panjang dan sempit.
-
Dimana lokasi Air Terjun Madakaripura? Memiliki ketinggian sekitar 200 meter dan dikelilingi oleh tebing-tebing curam yang hijau. Keindahannya yang memukau membuatnya menjadi salah satu air terjun paling indah di Indonesia namun masih banyak yang belum mengetahuinya, lho.
Saat ini, untuk sampai ke lokasi itu, pengunjung harus berjalan sekitar 1,5 kilometer dari monumen tulisan Madakaripura, yang terletak di dekat patung Gajah Mada.
Ketika berlatih dan bertapa di Madakaripura, Gajah Mada muda dikatakan tidak pernah makan enak atau tidur nyenyak. Hal itu dimaksudkan agar dia terbiasa hidup prihatin dan lebih peka terhadap keadaan sekitarnya.
Yang mengejutkan, sosok harimau putih ikut membantu Gajah Mada agar tetap berkonsentrasi pada pertapaannya.
"Waktu ngantuk lelah, capek mau tidur, harimau putih akan datang mengingatkan Gajah Mada dan berkata 'Raden, tempat kamu bukan di sini'," kata Suhardi.
Lebih lanjut, Suhardi menjelaskan bila sosok harimau putih adalah Eyang Dodo Putih.
"Eyang Dodo Putih itu mungkin dulunya manusia, yang punya ilmu jin, namun hanya melakukan hal yang positif saja," lanjutnya.
Selain membantu Gajah Mada fokus pada tujuannya berlatih, harimau putih itu juga seorang 'partner' yang menunjukkan pada Gajah Mada keadaan bekas-bekas tentara Singasari yang ketika itu nasibnya terlunta-lunta. Tujuannya tetap sama, agar Gajah Mada bisa lebih mawas diri dan sadar akan posisinya sebagai calon kesatria.
"Eyang Dodo Putih mengaku sahabatnya Gajah Mada, yang saat itu masih remaja. Dia menjelma jadi harimau putih, dan menunjukkan nasib prajurit-prajurit pelarian dari Singasari. Gajah Mada naik ke punggung harimau putih tadi dan ditunjukkan bagaimana rasanya jadi ksatria. Supaya bisa terus prihatin," kata Suhardi.
Mengingat hubungan antara Gajah Mada dan sosok Eyang Dodo Putih masih minim di literatur yang ada di Indonesia, penjelasan dari juru kunci tersebut masih perlu dikaji ulang. Namun, bila hal itu benar, sosok harimau putih itu memiliki peran besar bagi keberhasilan Gajah Mada menjadi sosok kesatria hebat pemersatu Nusantara.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Goa itu lokasinya sangat tersembunyi di tengah hutan jati. Ada seorang warga sekitar yang setiap hari beribadah di goa itu
Baca SelengkapnyaGunung Slamet dikenal memiliki beberapa mitos gaib.
Baca Selengkapnyaia adalah wanita terhormat, bijak, cerdas, dan berpendirian teguh
Baca SelengkapnyaBurung perkutut putih tak lepas dari mitos-mitos yang mengakar di masyarakat.
Baca SelengkapnyaTidak hanya keindahan alam yang memikat, Gunung Raung juga menyimpan misteri dan sejarah. Mitos tempat tinggal demit hingga kerajaan macan putih, yuk simak
Baca SelengkapnyaKelurahan Josenan di Kota Madiun memiliki ciri khas unik, yakni keberadaan patung harimau di area masuk wilayahnya.
Baca SelengkapnyaSosok Dwarapala yang seram namun baik hati ini terus menjadi inspirasi dan mengajarkan bahwa di balik ketegasan, ada niat baik untuk melindungi.
Baca SelengkapnyaLokasi ini konon jadi tempat pertapaan Raja Prabu Siliwangi.
Baca SelengkapnyaHingga kini, kompleks makam ini jadi salah satu yang dianggap sakral oleh masyarakat
Baca SelengkapnyaPertapaan di dataran tinggi Dieng Ini selalu ramai pengunjung karena dipercaya permudah urusan studi hingga menikah.
Baca SelengkapnyaMitos-mitos ini telah diwariskan turun-temurun dan menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat sekitar gunung berapi paling aktif di Indonesia ini.
Baca Selengkapnya