Hati-hati, 6 tren kecantikan ala selebriti ini bak pisau bermata dua
Merdeka.com - Tren kecantikan yang dipopulerkan oleh sejumlah selebriti dan blogger kondang ini sempat menjadi fenomena di internet. Tak sedikit orang awam yang meniru dan mempraktikkannya. Beberapa orang memang mengaku mendapatkan manfaat dari teknik-teknik perawatan tersebut. Tetapi tak sedikit pula yang justru mengalami masalah kesehatan.
Intinya, tak semua metode perawatan populer aman untuk diterapkan. Berikut ini beberapa di antaranya yang perlu kamu waspadai.
Contouring
-
Gimana cara menghindari skincare berbahaya? Untuk menghindari penggunaan bahan yang dilarang, ada baiknya ketahui bahan-bahan skincare berikut yang berbahaya jika digunakan oleh remaja.
-
Apa saja jenis perawatan kecantikan yang dilarang? Dalam konteks ini, beberapa praktik kecantikan yang umum dilakukan di masyarakat modern mungkin dianggap bertentangan dengan ajaran Islam. Merupakan suatu hal yang wajar jika kaum perempuan selalu ingin terlihat cantik dan rupawan. Tiap pribadi juga memiliki selera dan pilihan untuk bisa tampil cantik. Akan tetapi, terkadang karena ingin terlihat cantik sampai-sampai berlebihan sehingga tidak sadar bahwa hal tersebut dilarang dalam Islam.
-
Bagaimana cara menghindari produk kecantikan bermerkuri? Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menghindari merkuri adalah cek nomor BPOM pada produk kecantikan, periksa label kemasan jika ada tulisan mercurous chloride, calomel, mercuric, atau mercurio, maka jangan dibeli atau segera hentikan penggunaannya karena artinya produk tersebut mengandung merkuri, dan yang terakhir, yaitu perhatikan tekstur krim.
-
Bagaimana cara memilih skincare aman? Perhatikan komposisi produk dengan teliti. Hindari produk yang mengandung hidrokuinon, merkuri, atau zat berbahaya lainnya, terutama jika kandungan tersebut berada di urutan awal daftar komposisi.
-
Apa bahaya dari penggunaan skincare? Penggunaan skincare pada remaja tentu harus memahami kulit remaja yang sensitif. Apabila penggunaan skincare pada remaja tidak memperhatikan kandungannya, akan berdampak pada kulit remaja yang sensitif dan rentan terhadap alergi.
-
Siapa yang paling aman menggunakan kosmetik? Saat memilih base makeup, disarankan untuk mengutamakan produk yang mengandung titanium dioksida atau zinc dioxide sebagai pelindung UV.
Contouring Kim Kardashian ©2016 Instagram
Contouring ala Kim Kardashian memang bikin banyak beauty enthusiast di seluruh dunia kepincut. Pasalnya teknik makeup ini bisa membuat garis wajah terlihat lebih tirus dan tegas. Tetapi teknik contouring justru mendapat cibiran dari para ahli kecantikan.
Teknik contouring membutuhkan berlapis-lapis makeup. Ini bisa membuat pori-pori wajah tersumbat dan memicu jerawat. Terutama kalau si pemakai makeup memiliki aktivitas yang menguras keringat dan rawan bersentuhan dengan polusi udara. Berbeda dengan keluarga Kardashian yang punya dana berlebih untuk menjaga kulit dengan perawatan eksklusif dan menghindari polusi dengan naik mobil mewah.
Eyelashes extension
Ilustrasi bulu mata palsu. © boldsky.com
Extension bulu mata juga lumayan populer di antara para penggila makeup. Untuk mendapatkan bulu mata yang tebal dan lentik, bulu mata palsu dilekatkan pada kelopak mata dengan lem. Bulu mata palsu ini akan melekat selama berbulan-bulan.
Masalahnya, lem yang digunakan untuk melekatkan bulu mata biasanya mengandung formalin. Jika bersentuhan dengan kulit terlalu lama bisa mengakibatkan iritasi. Dalam jangka panjang bahkan bisa memicu kanker. Selain itu bulu mata yang asli juga bisa ikut tercabut.
Daripada menggunakan ekstensi bulu mata, lebih baik memakai bulu mata palsu yang biasa. Usahakan untuk menggunakan lem seminimal mungkin.
Rainbow hair
Pastel rainbow hair ©2015 Merdeka.com/www.rainbowhaircolour.com
Rainbow hair juga menjadi tren rambut yang cukup populer selama dua tahun belakangan. Tren ini kemudian berkembang ke warna-warna lain. Intinya adalah rambut yang dicat dengan berbagai macam warna.
Tetapi teknik pewarnaan yang intens ini ternyata berpotensi merusak rambut. Terutama kalau kita sering berganti-ganti warna rambut mengikuti tren terbaru. Apalagi pewarnaan seperti ini biasanya membutuhkan proses bleaching terlebih dahulu. Dengan begini bahan kimia dalam semir rambut akan menumpuk dan merusak folikel.
Bibir Kylie Jenner
Bibir sensual Kylie Jenner ©2015 Merdeka.com
Bibir sensual Kylie Jenner sedang digilai gadis-gadis muda di seluruh dunia. Kylie Jenner Lip Challenge di mana para wanita mengisap bagian tengah gelas hingga bibir bengkak pun sempat heboh di Instagram. Namun tren kecantikan ini sangat disayangkan banyak orang. Pasalnya Kylie Jenner Lip bisa menimbulkan memar, kerusakan jaringan, dan paling ekstrem bisa mengakibatkan infeksi.
Sementara meniru langkah Kylie dengan menyuntikkan lip filler juga bisa membahayakan kesehatan. Bagaimanapun bibir alami tanpa melalui prosedur macam-macam tetap paling baik.
Sunburn art
Sunburn art ©2016 Instagram
Kamu bisa menemui ratusan gambar sunburn art atau sunburn tattoo di Pinterest maupun Instagram. Cara membuatnya pun gampang. Tinggal mengoleskan tabir surya dengan pola yang diinginkan pada kulit, kemudian berjemur sampai kulit kecokelatan. Namun membiarkan kulit terpapar sinar matahari tanpa perlindungan apapun, apalagi sampai warnanya kecokelatan bisa mengakibatkan kerusakan jaringan kulit. Kulit jadi terpapar pengaruh buruk sinar ultraviolet.
Masker rumahan
Ilustrasi masker wajah dari bahan alami. ©2014 Merdeka.com/Shutterstock/lightwavemedia
Bukan berarti membuat sendiri campuran masker sendiri berbahaya bagi kesehatan kulit. Kenyataannya, bahan-bahan alami seperti madu, susu, dan telur memang memiliki banyak khasiat untuk kulit dan rambut. Namun yang menjadi masalah adalah jika bahan-bahan tersebut sudah tidak segar atau diolah dengan cara yang salah. Telur misalnya, jika disimpan dengan cara yang salah bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri salmonella.
Sebaiknya pilih bahan-bahan alami yang bermutu bagus dan olah dengan cara yang benar. Selain itu, hindari kontaminasi bakteri dengan mensterilkan peralatan yang dipakai untuk mengolah. Cuci blender, sendok, dan mangkuk dengan baik.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggunaan maskara waterproof yang terlalu sering, bisa sebabkan iritasi dan lain sebagainya.
Baca SelengkapnyaTransformasi radikal terpampang di layar, mulai dari perubahan sederhana seperti potongan rambut atau make-up hingga operasi plastik yang kompleks.
Baca SelengkapnyaBahan kimia yang digunakan dalam pembuatan kuku palsu dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan, seperti kuku menjadi rusak, risiko infeksi, & reaksi alergi.
Baca SelengkapnyaSejumlah kebiasaan terkait kecantikan yang kita lakukan bisa sangat berdampak buruk bagi kesehatan kulit kita.
Baca SelengkapnyaPenggunaan laser wajah di klinik kecantikan perlu diperhatikan karena bisa berdampak buruk pada kesehatan kulit.
Baca SelengkapnyaMeskipun tampak seperti solusi cepat untuk mengatasi masalah jerawat, tapi kebiasaan ini justru dapat membawa lebih banyak kerugian daripada manfaat.
Baca SelengkapnyaTampil cantik adalah hal yang baik dilakukan, namun jangan sampai berlebihan dan menyalahi aturan agama.
Baca SelengkapnyaExtension bulu mata memberikan kemudahan, tetapi ada risiko tersendiri.
Baca SelengkapnyaProsedur tanam benang memiliki proses pemulihan cepat, namun terdapat beberapa risiko yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaMerkuri adalah bahan berbahaya yang sebaiknya dijauhkan dari tubuh.
Baca SelengkapnyaPada zaman dahulu kala ternyata wanita telah banyak berjuang demi memenuhi standar kecantikan, seperti dahi lebar, kaki kecil hingga kuku panjang.
Baca SelengkapnyaPori-pori tersumbat, iritasi pada mata, bibir kering, & munculnya garis-garis halus adalah risiko yang dapat dihindari dengan membersihkan makeup sebelum tidur.
Baca Selengkapnya