Ini 5 Hutan Kota Terbaik di Dunia
Merdeka.com - Beberapa dekade terakhir, kota-kota besar telah membangun taman kota untuk meningkatkan kualitas udara. Beberapa bahkan membangun hutan lebat di tengah kota. Tujuannya adalah menjaga keseimbangan ekologi sekaligus menyediakan pusat rekreasi bagi masyarakat.
Urban forest alias hutan kota bukan termasuk konsep baru. Bahkan di Indonesia pun ada beberapa yang cukup populer sebagai kawasan wisata. Misalnya Babakan Siliwangi, Hutan Kota Srengseng di Jakarta, dan Hutan Kota Pakal yang ada di Surabaya.
Pembangunan hutan kota juga dilakukan oleh negara-negara lain. Berikut ini beberapa di antaranya yang terbesar dan dianggap memiliki pengelolaan terbaik.
-
Dimana hutan purba itu berada? Taman Geologi Global Leye-Fengshan yang terletak di Wilayah Otonom Zhuang Guangxi, China, diklaim oleh UNESCO sebagai “wilayah gua dan jembatan alami terpanjang di dunia“.
-
Dimana tempat untuk menikmati alam? I love the beach. I love the sea. All my life I live within - in front of the sea.
-
Kenapa Taman Hutan Kota Madiun populer? Taman Hutan Kota Madiun ditumbuhi pelbagai jenis tumbuhan hijau yang dilengkapi dengan kolam ikan, menambah indahnya suasana taman. Di taman ini Anda juga bisa berolahraga sebab tersedia fasilitas jogging track untuk pengunjung yang ingin berolahraga ringan sembari menghirup udara segar.
-
Dimana hutan awan tropis berada? Hutan awan tropis hanya ada di daerah tropis, di kedua sisi garis khatulistiwa.
-
Mengapa hutan penting untuk lingkungan? Penebangan hutan untuk pertanian, peternakan, dan pemukiman mengurangi jumlah pohon yang menyerap CO2 dari atmosfer.
-
Apa yang menarik di Taman Hutan Raya Juanda? Ketika memasuki kawasan wisata ini, Anda akan disambut dengan berbagi macam flora dan fauna yang ada di lokasi tersebut. Di tempat wisata ini, Anda bisa mengunjungi Gua Jepang dan Gua Belanda yang terkenal. Selain itu, Anda juga dapat merasakan kesegaran dari tiga curug yang ada di sana.
Central Park - Amerika Serikat
Central Park. Instagram/centralparknyc
Taman ini bisa dikatakan sebagai wisata hutan kota di Manhattan, New York. Berada di tengah kota yang memiliki banyak gedung pencakar langit, tempat ini menjadi destinasi yang cocok bila ingin refreshing sejenak.
Berbeda dengan hutan kota pada umumnya yang terbentuk secara alamiah, tempat ini murni hasil karya manusia. Terdapat empat juta pohon dengan 1.500 spesies yang ditanam di Central Park sehingga membuat tempat ini menjadi rindang layaknya hutan. Tanah yang digunakan untuk menanam pohon juga dibawa dari New Jersey.
Dibentuknya taman ini berawal dari kenaikan jumlah penduduk di New York pada 1850-an, pemerintah setempat akhirnya memutuskan untuk membuat taman hijau agar ruang terbuka tetap ada. Hutan buatan manusia ini memiliki luas 843 hektare dan terdapat berbagai fasilitas seperti area bermain, danau kecil, dan jalan setapak yang dikelilingi pepohonan. Biasanya, taman ini dikunjungi orang untuk melakukan jogging, bersepeda, atau bermain sepatu roda.
Forest of Belfast - Irlandia
Colin Glen Forest Park. Ireland Before You Die
Irlandia disebut Emerald Isle berkat banyaknya ruang terbuka hijau yang dimiliki negara itu. Tak hanya pedesaan, kotanya pun tampak asri. Irlandia punya Forest of Belfast yang terletak di kawasan Irlandia Utara. Area hutan kota itu meliputi seluruh kota Belfast dengan beberapa taman hutan yang terkenal, antara lain Colin Glen Forest Park, Gortin Glen Forest Park, dan Belvoir Forest Park.
Sejak tahun 1998, sudah ada sekitar 200 batang pohon yang ditanam di seluruh Belfast. Manajemen Forest of Belfast merangkul pemerintah daerah, pemerintah pusat, organisasi pecinta lingkungan, dan warga lokal untuk bekerjasama menjadikan kota tersebut sebagai urban forest terbesar di dunia.
Waipoua Forest - Selandia Baru
Waipoua Forest. Doc.govt.nz
Hutan kota yang satu ini berlokasi di Northland, Selandia Baru. Tempat ini adalah satu-satunya hutan asli terbesar yang tersisa. Hutan ini akhirnya dikelola dan bisa dikunjungi oleh wisatawan.
Daya tarik Hutan Waipoua ini adalah pohon kauri, pohon khas Selandia Baru terbesar. Dinamakan Tane Mahuta dan Te Matua Ngahere, kedua pohon ini sudah berusia sekitar 2.000 hingga 3.000 tahun dan masih terus bertumbuh. Pohon kauri ini memang dikatakan dapat tumbuh tinggi hingga 50 meter. Hutan kota ini juga menjadi tempat tinggal beberapa burung langka dan pohon purba lainnya.
Jika Anda ingin berkunjung ke sini, Anda bisa menggunakan jasa pemandu dari suku Maori, suku asli dari daerah Waipoua. Pemandu ini akan menjelaskan tentang flora dan fauna serta legenda suku Maori.
Tijuca Forest - Brasil
Tijuca Forest. iStock
Tijuca Forest adalah hutan kota yang terletak di Rio de Janeiro, Brasil. Hutan yang luasnya hampir 3.300 hektare ini merupakan hutan tropis yang diklaim sebagai hutan kota terbesar di dunia. Tempat ini menjadi tempat tinggal bagi 62 spesies mamalia dan berbagai jenis flora. Daya tarik lainnya adalah terdapat beberapa air terjun yang terdapat di dalamnya, salah satu yang paling terkenal adalah Cachoeiro do Horto.
Kepopulerannya menjadikan tempat ini sebagai salah satu destinasi wisata yang patut dikunjungi jika ke Rio de Janeiro. Akses menuju ke tempat ini juga sudah mudah, dapat menggunakan kendaraan pribadi. Fasilitas dan infrastruktur yang ada di sini sudah cukup lengkap, seperti jembatan, patung, restoran hingga kapel. Disarankan untuk datang ke Hutan Tijuca saat musim panas agar kekayaan flora dan fauna dapat semakin terlihat.
Karura Forest - Kenya
Karura Forest. Wikimedia Commons/Ninaras
Negara Afrika yang dikenal memiliki daerah gersang juga memiliki hutan kota yang memukau. Karura Forest adalah salah satunya dan terletak di Nairobi, Kenya. Hutan ini memiliki luas hingga 1.063 hektare dan menjadi tempat tinggal bagi beberapa 200 spesies burung, monyet hutan, babi, landak, musang Afrika, kupu-kupu dan lain-lain.
Hutan di kota Nairobi ini dibuka menjadi tempat wisata dan sudah terdapat berbagai fasilitas di dalamnya. Anda bisa bersepeda, berlari atau sekadar berjalan dengan ditemani rindangnya pepohonan dengan jalur yang sudah disediakan sepanjang 50 km. Dalam hutan ini, Anda juga bisa melihat dan menikmati air terjun, hutan bambu dan tanah rawa. Terdapat dua hutan kota lainnya di Nairobi, yakni Hutan Ngong dan Oloolua yang luasnya lebih kecil dari Hutan Karura.
Reporter: Novi ThedoraSumber: Liputan6.com
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut deretan 15 kota di dunia dengan transportasi umum terbaik.
Baca SelengkapnyaJakarta kembali jadi kota dengan udara terburuk sedunia. Namun, masih ada kota-kota di Indonesia yang memiliki kualitas udara yang baik.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan arahan kepada para Kepala Daerah Seluruh Indonesia di Istana Negara IKN, Kalimantan Timur hari ini.
Baca SelengkapnyaBerikut 10 wisata Bondowoso bertema alam paling populer selengkapnya.
Baca SelengkapnyaBeberapa tempat wisata gratis di Jakarta ini bisa jadi pilihan untuk menghabiskan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTerdapat beberapa wisata hutan populer di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSimak rekomendasi wisata di Jepang berikut ini yang wajib dikunjungi bareng keluarga.
Baca SelengkapnyaPara pengunjung bisa menikmati keindahan kota Jakarta menggunakan Skywalk.
Baca SelengkapnyaMadiun adalah salah satu kota di Jawa Timur dengan potensi wisata lokal yang cukup menarik.
Baca SelengkapnyaTak hanya punya gedung tinggi, Jakarta menyimpan keindahan alam yang layak dinikmati.
Baca SelengkapnyaDua kota Eropa turun posisi dan digantikan Udaipur dan Kyoto yang ada di Asia.
Baca SelengkapnyaKota Blitar terletak di Provinsi Jawa Timur yang memiliki sejarah warisan budaya dan sejarah nasional.
Baca Selengkapnya