Ini perbedaan mendasar gula jawa, gula aren, dan gula palem
Merdeka.com - Gula merupakan salah satu penambah rasa yang hampir tak bisa dipisahkan dalam dunia kuliner. Si manis ini diperlukan untuk menambah citarasa dalam makanan maupun minuman. Bahkan makanan dengan rasa gurih pun seringnya dibumbui dengan gula agar semakin kaya.
Ada berbagai jenis gula yang bisa dipakai untuk masakan dan minuman. Mungkin bagi sebagian besar orang jenis gula hanya gula pasir dan gula merah. Sementara semua jenis gula yang memiliki warna coklat dianggap sama. Gula merah, gula jawa, atau gula palem. Satu benda dengan banyak nama. Padahal ketiganya memiliki perbedaan.
Apa yang membedakan gula jawa, gula aren, dan gula merah? Berikut ini penjelasan lengkapnya, dilansir dari Pergikuliner.com.
-
Apa perbedaan utama gula aren dan gula merah? Salah satu perbedaan mendasar antara gula aren dan gula merah terletak pada bahan bakunya. Gula aren diperoleh dari nira pohon aren, sementara gula merah dihasilkan dari nira pohon kelapa atau palem.
-
Bagaimana cara membuat gula aren? Gula aren umumnya dicetak menggunakan batok kelapa menjadi bentuk pipih dan bundar. Proses ini mungkin melibatkan penambahan bahan lain, seperti gula pasir.
-
Siapa yang membuat gula merah dari batang sawit? Lahirkan Langkah Inovatif Purwaris, pemilik pabrik pembuatan gula merah di Dusun Harapan I, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) membuat inovasi baru pada bahan baku utamanya, yaitu diambil dari limbah kelapa sawit.
-
Bagaimana cara membuat gula merah sawit? Melansir dari kanal Youtube Liputan6, bahan baku yang digunakan Purwaris dalam proses mengolah gula merah tersebut dari bagian batang kelapa sawit. Biasanya, batang-batang yang sudah tidak produktif dimanfaatkan untuk menjadi bahan baku gula merah. Adapun bagian batang kelapa sawit yang bisa dilah menjadi gula merah yakni pada bagian ujung atas batangnya yang sudah dibersihkan.
-
Apa saja nama lain dari gula? Masalahnya, gula tidak selalu disebut dengan nama 'gula' di label makanan. Sebaliknya, ia memiliki lebih dari 56 nama berbeda yang seringkali sulit dikenali.
-
Apa nama lain untuk gula? Gula, zat manis alami yang menjadi bagian tak terpisahkan dari banyak makanan dan minuman kita sehari-hari. Namun, ada begitu banyak nama lain yang digunakan untuk menggambarkan gula pada label makanan dan minuman. Mengetahui nama-nama ini sangat penting agar kita tidak terkecoh oleh kadar gula yang masuk ke dalam tubuh kita.
Gula jawa
Manfaat gula merah boldsky.comGula yang satu ini namanya pasti sudah sering banget kamu dengar bukan? Gula jawa merupakan salah satu gula yang kerap dipakai dalam masakan kuliner Indonesia. Warnanya khas yaitu coklat gelap kemerah-merahan dan jenis gula ini sering disebut sebagai gula merah.
Gula jawa banyak dijual dalam bentuk silinder kecil yang padat. Gula ini terbuat dari sari pohon kelapa atau getah palma. Biasanya gula jawa banyak ditemukan pada jajanan tradisional Indonesia seperti, getuk dan gemblong.
Gula aren
Ilustrasi gula aren © Waras SehatBanyak orang yang sering terkecoh sama gula aren dan mengiranya sebagai gula jawa. Gula aren sendiri terbuat dari nira pohon enau yang diolah secara tradisional dan dicetak dengan batok kelapa. Namun ada juga yang bentuknya silinder seperti gula jawa. Untuk membedakannya dengan gula jawa sebenarnya cukup mudah, kamu hanya perlu melihat dari segi warnanya saja, karena gula aren memiliki warna yang lebih cerah dan kekuningan.
Selain itu, berbeda dengan gula Jawa yang teksturnya lebih keras, gula aren memiliki tekstur yang lebih empuk. Cita rasa gula aren tergolong lebih manis dan ketika dicairkan teksturnya lebih legit. Biasanya gula ini banyak ditemukan pada kuliner berkuah seperti wedang ronde, cendol dan kolak.
Gula palem
Ilustrasi gula palem © SPICEographyNah kalau gula yang satu ini sebenarnya memiliki bentuk dan tekstur yang berbeda. Gula yang juga sering disebut gula pasir coklat ini mempunyai tekstur yang mirip dengan gula pasir, namun lebih halus dengan warna kecoklatan. Selain disebut gula pasir coklat, ada juga yang menyebutnya dengan nama gula semut.
Gula ini terbuat dari nira atau sari batang tumbuhan palem. Aromanya yang sangat khas dan wangi, membuatnya sering dipakai dalam campuran makanan manis seperti kue tradisional ataupun kue modern.
Demikian penjelasan tentang perbedaan gula jawa, gula aren, dan gula palem. Mulai sekarang jangan sampai salah membedakannya, ya.
Sumber: Brilio.net
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gula aren dan gula merah hampir memiliki warna yang sama, hanya saja banyak perbedaan dan kegunaan dari keduanya. Apa saja ya?
Baca SelengkapnyaSampai saat ini gula kawung jadi andalan orang Sunda sebagai pengganti gula pasir.
Baca SelengkapnyaBerikut ini cara mudah untuk membedakan rimpang kencur, jahe, dan lengkuas.
Baca SelengkapnyaKue Saren, makanan tradisional yang langka khas Jambi yang menggunakan pewarna alami dari abu kayu jeruk purut.
Baca SelengkapnyaNasi merupakan makanan pokok orang Indonesia. Ini dia jenis-jenis beras yang wajib diketahui.
Baca SelengkapnyaKue Pelite, makanan tradisional dari Kota Muntok yang disenangi oleh Bung Karno saat masa pengasingan di Bangka Belitung.
Baca SelengkapnyaMinuman khas Bali sanggup melepas dahaga setelah diminum, karena dibuat dari bahan-bahan alami yang menyegarkan.
Baca SelengkapnyaMakanan itu terbuat dari campuran parutan kelapa dan gula Jawa sehingga menghasilkan cita rasa yang manis dan legit
Baca SelengkapnyaKue lapis adalah salah satu jajanan tradisional yang masih memiliki banyak penggemar. Warna yang cerah dengan rasa manis menjadi penggoda dari kue ini.
Baca SelengkapnyaAda macam-macam jeruk yang populer di Indonesia dan memiliki cita rasa manis serta menyegarkan.
Baca SelengkapnyaJawa Timur adalah surganya beragam mangga bercita rasa unik.
Baca SelengkapnyaBeras merupakan salah satu sumber makanan pokok memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan.
Baca Selengkapnya