Ini tanda-tanda orang yang anti terhadap komitmen
Merdeka.com - Bagi sebagian orang, berkomitmen dalam sebuah hubungan merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Bukan karena mereka senang bermain hati dan tak ingin memiliki hubungan yang serius. Hanya saja, kadang orang merasa takut akan kegagalan suatu hubungan. Karena itulah mereka berusaha melindungi hati dengan tidak terlibat terlalu dalam dalam sebuah hubungan.
Sementara itu, beberapa orang terbiasa sendirian sehingga memasuki sebuah hubungan membuat mereka merasa gamang. Kemudian, perlahan-lahan mereka pun bertransformasi menjadi orang-orang yang takut akan komitmen.
Apakah pasangan Anda menunjukkan tanda-tanda phobia komitmen? Atau justru Anda sendiri yang sebenarnya takut terhadap komitmen? Berikut ini kami tampilkan beberapa tanda orang yang 'mengidap' phobia komitmen menurut Berit Brogaard D.M.Sci., Ph.D dari Psychology Today dan Larry Cappel, konsultan hubungan profesional dari YourTango.
-
Siapa yang takut menikah? Generasi Z, generasi muda yang seharusnya menggenggam masa depan dengan penuh harapan, kini dihantui oleh ketakutan akan pernikahan.
-
Siapa yang paling sering mengalami fobia? Umum bagi orang untuk mendapatkan fobia tertentu ketika mereka masih muda. Mereka mungkin menyadari bahwa seiring bertambahnya usia, intensitas fobia mereka akan berkurang, namun hal ini tidak selalu terjadi.
-
Apa itu fobia? Dilansir dari Johns Hopkins Medicine, ketakutan yang tidak terkendali, tidak masuk akal, dan terus-menerus terhadap suatu hal, keadaan, atau tindakan tertentu dikenal sebagai fobia.
-
Siapa yang bisa terkena fobia? Fobia dan rasa takut merupakan dua hal yang sangat berbeda dan harus dibedakan. Perasaan takut adalah emosi yang umumnya dialami oleh semua orang dalam beberapa tahap kehidupan mereka.
-
Apa tanda pasangan yang tepat? Sebuah hubungan yang sehat seharusnya memberikan rasa aman, penghargaan, dan kesempatan untuk tumbuh bersama.
-
Bagaimana mimpi menikah bisa jadi tanda ketakutan dalam hubungan? Munculnya mimpi ini secara tersirat memberi pesan kepada kita untuk terus bekerja keras demi mencapai tujuan bersama pasangan demi menyingkirkan kekhawatiran-kekhawatiran yang disebabkan karena mimpi.
1. Tidak diperkenalkan kepada orang-orang terdekat
Umumnya seseorang akan merasa senang memperkenalkan pacar kepada orang-orang yang dianggap penting dalam hidupnya. Tetapi ada juga orang yang memilih untuk tidak memperkenalkan pasangannya kepada keluarga atau sahabat-sahabatnya.
Bisa jadi dia memang belum berniat memasukkan Anda ke dalam daftar orang-orang yang penting dalam kehidupannya. Karena hal itu akan membuat sang pacar menjadi bagian dari hal-hal yang harus dia jaga dengan komitmen penuh dan dia belum siap untuk itu.
2. Enggan diajak serius
Orang-orang yang phobia terhadap komitmen biasanya sangat bersemangat untuk mendapatkan cinta orang yang menarik perhatian mereka. Tetapi begitu 'hadiah' sudah didapat dan hubungan beranjak ke arah yang lebih serius, mereka mulai ragu. Pasalnya, keharusan untuk melangkah ke tahap yang lebih serius membuat mereka jadi paranoid dengan segala hal buruk yang bisa saja terjadi di masa depan.
3. Serangkaian kegagalan di masa lalu
Apakah Anda atau pasangan pernah mengalami kegagalan cinta berkali-kali? Apakah hubungan-hubungan tersebut berlangsung singkat dan tidak pernah mencapai tahap serius?
Bisa jadi sejarah selalu berulang karena alasan yang sama. Bukan tak mungkin kurangnya waktu dan perasaan yang dicurahkan dalam hubungan tersebut yang menjadikan kegagalan selalu terulang.
4. Tidak suka membicarakan masa depan
Merencanakan masa depan bersama seseorang bukan hal yang mudah. Dibutuhkan begitu banyak energi, usaha, dan perasaan untuk diinvestasikan dalam hubungan.
Mungkin itulah yang menyebabkan seseorang takut untuk membicarakan masa depan dengan pasangannya. Tak jarang rasa takut akan kegagalan di masa depan menjadi penyebab utama seseorang enggan memikirkan masa depan. Atau bisa juga orang tersebut memang tidak bisa membayangkan menjalani masa depan bersama pasangannya saat ini.
5. Sulit mengungkapkan perasaan
Orang-orang yang phobia terhadap komitmen umumnya sulit menunjukkan apa yang mereka rasakan kepada pasangan secara lugas. Mereka sangat sulit mengucapkan kata cinta atau sayang. Selain itu mereka juga enggan memberikan predikat resmi kepada pasangan. Memperkenalkan pasangan dengan sebutan 'pacar' merupakan hal yang sulit bagi mereka.
Tanpa sadar, mereka beranggapan kalau 'meresmikan' status hubungan akan membuat diri sendiri dan pasangan berharap lebih di masa depan. Jadi mereka mencegah diri sendiri untuk 'merasakan' terlalu banyak dan berharap terlalu tinggi. Dengan begitu mereka tidak akan terluka jika hubungan yang sedang dijalani sampai gagal.
Itulah beberapa gejala yang ditunjukkan orang yang anti-komitmen. Apakah Anda atau pasangan juga menunjukkan tanda-tanda seperti ini?
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
yellow flags mengacu pada perbedaan pendapat, sifat, atau karakter antara pasangan yang dapat diatasi melalui kompromi.
Baca SelengkapnyaRasa bosan dan jenuh yang muncul dalam hubungan merupakan tantangan bagi setiap pasangan. Cari tahu ciri-ciri pasangan sudah bosan di sini.
Baca SelengkapnyaWaspadai lima perilaku pria yang dapat menjadi tanda bahaya dalam hubungan, yang menunjukkan bahwa cintanya mungkin tidak tulus.
Baca SelengkapnyaSebagai bagian penting dalam hubungan atau relasi, komitmen patut dipahami.
Baca SelengkapnyaBeberapa alasan mengapa kamu sulit untuk jatuh cinta. Apa saja?
Baca SelengkapnyaMenikah sering kali dianggap sebagai solusi ampuh untuk mengatasi kesepian.
Baca SelengkapnyaBerbagai macam konflik dapat terjadi dalam hubungan karena sifat posesif yang dimiliki pasangan.
Baca SelengkapnyaPenting untuk memahami karakter cuek pada pasangan.
Baca SelengkapnyaMengakhiri sebuah hubungan memang bukan perkara mudah, terutama jika hubungan tersebut telah berlangsung cukup lama.
Baca SelengkapnyaCowok yang beneran sayang dengan pasangan bisa dilihat dari sikap.
Baca SelengkapnyaBaru saja bermimpi menikah dengan pacar anda? Cari tahu arti mimpi menikah dengan pacar berikut ini.
Baca Selengkapnya