Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Keluarga ini memutuskan untuk hidup tanpa teknologi!

Keluarga ini memutuskan untuk hidup tanpa teknologi! keluarga tanpa teknologi. ©odditycentral.com

Merdeka.com - Saat ini banyak orang yang tidak bisa hidup tanpa smartphone. Smartphone menjadi benda wajib yang harus dibawa ke mana saja. Tapi yang dilakukan sebuah keluarga di Kanada ini patut diacung jempol. Mereka memutuskan hidup tanpa teknologi demi terwujudnya kehidupan sosial yang seimbang seperti zaman dulu.

Kehadiran smartphone canggih memang merampas kehidupan sosial banyak orang. Hal ini yang dipikirkan oleh Blair McMillan. Tahun lalu dia meminta anaknya yang berusia lima tahun untuk bermain di luar saat musim panas daripada menghabiskan waktu di rumah untuk bermain video game dan iPad.

Kemudian dia berpikir tentang masa kecilnya dulu di mana ponsel canggih, komputer dan internet belum hadir. Ia masih bisa bersosialisasi dengan masyarakat sekitar. Saat masih kecil, Blair justru serin menghabiskan banyak waktu untuk bermain di luarBerbeda dengan pemuda sekarang yang kecanduan teknologi dan lebih suka diam di rumah.

Akhirnya Blair memutuskan untuk menyerahkan semua gadgetnya dan kembali pada kehidupan di tahun 1986. Ia dan keluarga hidup tanpa ponsel, tablet, komputer, internet , bahkan televisi modern. Mereka menjalani kehidupan sosial dengan berinteraksi secara langsung. Mereka mengunjungi tetangga daripada mengobrol di Facebook, mengirim surat lewat tulisan daripada email. Selain itu Blair juga memakai peta dibanding GPS, seperti dilansir Odditycentral (4/9).

Keluarga asal Kanada yang memutuskan hidup tanpa teknologi

Pada awalnya hal tersebut tentu sulit dilakukan. Tapi lama kelamaan mereka bisa menyesuaikan kehidupan barunya. "Hal paling aneh tanpa ponsel adalah bahwa saya merasakan saku saya bergetar dan ingin segera mengeceknya," kata pria 26 tahun itu. Tapi yang paling penting adalah, ia makin dekat dengan keluarganya untuk berinteraksi.

Untuk mengahayati kehidupan di tahun 80-an, Blair juga memakai busana khas 80-an. Hal ini malah menjadikan Blair sebagai pusat perhatian. Tak sedikit masyarakat yang memuji keputusan Blair. Dia sendiri tidak benci teknologi, melainkan hanya ingin merasakan esensi kehidupan yang sesungguhnya.

(mdk/vic)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral Satu Keluarga Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni di Tengah Hutan, Bikin Pilu
Viral Satu Keluarga Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni di Tengah Hutan, Bikin Pilu

Setiap hari, sang istri mengasuh anaknya sambil bersabar menunggu suami pulang berburu ke hutan untuk makan sore ini.

Baca Selengkapnya
Hidup Bersama Anak, Pria Ini Tinggal di Gubuk Tengah Hutan Tanpa Menggunakan Listrik
Hidup Bersama Anak, Pria Ini Tinggal di Gubuk Tengah Hutan Tanpa Menggunakan Listrik

Potret rumah sederhana milik seorang pria di pinggiran hutan.

Baca Selengkapnya
Keluarga Anis Mendadak Pindah Ke Kalimantan, Penampakan Rumahnya Jadi Sorotan
Keluarga Anis Mendadak Pindah Ke Kalimantan, Penampakan Rumahnya Jadi Sorotan

Tidak memiliki lahan untuk bertani, keluarga Anis memberanikan diri untuk transmigrasi ke Kalimantan Utara.

Baca Selengkapnya
Miris Bocah Ini Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Makan Nasi Pakai Garam 'Terakhir Menu Pakai Telur di Bulan Puasa'
Miris Bocah Ini Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Makan Nasi Pakai Garam 'Terakhir Menu Pakai Telur di Bulan Puasa'

Sebuah keluarga yang memiliki dua bocah perempuan terpaksa harus tinggal di kampung mati tengah hutan dan setiap hari makan nasi pakai garam.

Baca Selengkapnya
Hari Gini Belum Pakai Listrik, Begini Potret Kampung di Pelosok Tasikmalaya Memprihatinkan 'KWH-nya Belum Sampai ke Sini'
Hari Gini Belum Pakai Listrik, Begini Potret Kampung di Pelosok Tasikmalaya Memprihatinkan 'KWH-nya Belum Sampai ke Sini'

Berada di ujung Tasikmalaya, daerah tersebut nampak dikelilingi hutan belantara.

Baca Selengkapnya
Dikenal Tertutup, Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Tulang sampai Menolak Dimasukkan WA Grup RT
Dikenal Tertutup, Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Tulang sampai Menolak Dimasukkan WA Grup RT

Tidak ada yang tahu alasan Grace sama sekali tidak berinteraksi dengan lingkungan.

Baca Selengkapnya
Pensiun dari Kepolisian, Pria Ini Putuskan Jual Rumah di Kota dan Pilih Hidup Sederhana di Desa
Pensiun dari Kepolisian, Pria Ini Putuskan Jual Rumah di Kota dan Pilih Hidup Sederhana di Desa

Meski hidup sederhana dengan keterbatasan yang ada, namunia merasa sangat nyaman menikmati hari-hari tuanya.

Baca Selengkapnya
Ini Faktor yang Menentukan Apakah Seseorang Pro atau Kontra terhadap Pandangan Childfree
Ini Faktor yang Menentukan Apakah Seseorang Pro atau Kontra terhadap Pandangan Childfree

Penolakan terhadap konsep childfree sering kali berkaitan dengan norma-norma agama, sementara dukungan terhadapnya lebih didasarkan pada pertimbangan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Anaknya Terkenal dan Tajir, Para Orangtua Penyanyi Dangdut ini Penampilannya Selalu Sederhana
Anaknya Terkenal dan Tajir, Para Orangtua Penyanyi Dangdut ini Penampilannya Selalu Sederhana

Mereka tak ikut-ikutan bergaya 'selebriti' meski sang anak terkenal dan tajir.

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Emas, Masih Ada Kampung di Ponorogo Hidup Tanpa Listrik Seperti Zaman Dulu
Menuju Indonesia Emas, Masih Ada Kampung di Ponorogo Hidup Tanpa Listrik Seperti Zaman Dulu

Di era modern saat ini ternyata di Indonesia masih ada salah satu kawasan yang tidak dialiri listrik.

Baca Selengkapnya
Kisah Keluarga Pemberani yang Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Cilacap, Hidup Berdampingan dengan Babi Hutan
Kisah Keluarga Pemberani yang Tinggal di Kampung Mati Tengah Hutan Cilacap, Hidup Berdampingan dengan Babi Hutan

Saat musim hujan tiba, kampung itu benar-benar terisolir karena jalan ke sana terhalang aliran air sungai yang deras

Baca Selengkapnya
Biayai Adik Sekolah hingga Belikan HP,  Curhatan Pria yang Hidup Tanpa Ayah Ini Tuai Simpati Warganet
Biayai Adik Sekolah hingga Belikan HP, Curhatan Pria yang Hidup Tanpa Ayah Ini Tuai Simpati Warganet

Perjuangan dan pengorbanannya ini tak hanya menyentuh hati banyak orang, tetapi juga menuai simpati luas dari warganet.

Baca Selengkapnya