Kemegahan kolam garam suku Inka
Merdeka.com - Terletak 40 kilometer sebelah utara dari Cuzco di Peru, di sebuah lembah suci milik suku Inka, terdapat sebuah kota Maras yang terkenal dengan kolam garamnya yang telah digunakan sejak zaman Inka. Ribuan kolam berbentuk persegi tersebut tersusun rapi di lereng bukit, kurang dari satu kilometer dari sebelah barat kota Maras. Kolam garam itu dibangun selama peradaban Chanapata antara tahun 200 dan 900 Masehi.
Air asin yang muncul dari mata air Qoripujio - dekat dengan kepala lembah - kemudian diarahkan ke sebuah jaringan yang sangat rumit dari saluran kecil yang dibangun sehingga air dapat mengalir turun ke beberapa ratus kolam kuno bertingkat.
-
Dimana Kotta mara digunakan? Kotta mara adalah sejenis benteng yang mengapung di atas permukaan air. Uniknya, alat ini kerap digunakan oleh orang-orang Kalimantan terutama sedang berlangsungnya Perang Banjar.
-
Kapan Kotta mara digunakan? Ketika Perang Banjar pecah, Kotta mara sangatlah berperan penting dan menjadi salah satu benteng yang paling tinggi peminatnya.
-
Kapan kota kuno itu didirikan? Kota kuno ini diperkirakan didirikan pada akhir abad ke-6 SM dan eksis hingga abad ke-6 Masehi.
-
Dimana kota kuno ini ditemukan? Di hutan terpencil El Mirador, Guatemala, para peneliti telah menemukan jaringan kota kuno yang saling terhubung, mengubah pandangan tentang peradaban masa lalu.
Sebagaimana dilansir amusingplanet, hampir semua kolam memiliki luas kurang dari empat meter persegi, dan tidak melebihi tiga puluh sentimeter dalamnya. Aliran air dengan hati-hati dikendalikan dan dipantau oleh para pekerja. Ketinggian kolam perlahan menurun, sehingga air dapat mengalir turun.Ketika air menguap akibat udara Andes yang sangat kering, air mengalami supersaturasi (kondisi dimana konsentrasi larutan berada di atas harga kelarutannya) dan presipitasi (pengendapan) garam yang menciptakan berbagai kristal di permukaan dinding dan lantai kolam. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada masanya, kolam ini tampak sangat megah. Namun kini difungsikan sebagai kolam pemancingan.
Baca SelengkapnyaPeninggalan masa Kerajaan Sriwijaya berupa kawasan permukiman sekaligus barang-barang yang digunakan manusia pada saat itu.
Baca SelengkapnyaTempatnya asri berada di kawasan Gunung Pulosari, dengan cerita masa lampung yang masih menjadi misteri.
Baca SelengkapnyaPada masa lalu, Kalimas adalah pintu gerbang menuju ibu kota Kerajaan Majapahit di Trowulan Mojokerto.
Baca SelengkapnyaKonon, Situ Lengkong Panjalu tercipta dari tetesan air zam-zam yang dibawa dari Makkah oleh anak dari raja Hindu yang berkuasa.
Baca SelengkapnyaSebuah kerajaan berbasis di Kepulauan Sumatera ini disinyalir menjadi kerajaan tertua yang diperkirakan sudah berdiri sejak abad ke-1 SM.
Baca SelengkapnyaDari pasar terapung yang ramai hingga keheningan hutan pinus, kota ini menyimpan cerita di setiap sudutnya.
Baca SelengkapnyaDulunya Kuningan merupakan wilayah permukiman dan kerajaan.
Baca SelengkapnyaSebuah situs bernama Sumber Nagan di Malang dipercaya sebagai tempat menyucikan keris Mpu Gandring dan masih dipakai ritual warga sampai sekarang.
Baca SelengkapnyaSitus ini menjadi situs candi tertua di Jawa Tengah
Baca SelengkapnyaKolam peninggalan Kesultanan Langkat ini kondisinya begitu memprihatinkan.
Baca SelengkapnyaKeindahan di Desa Nagari Pariangan tidak pernah gagal dan mengecewakan sekalipun. Desa ini bahkan mirip seperti perkampungan di luar negeri.
Baca Selengkapnya