Kenapa bunga mawar selalu identik dengan Valentine dan cinta?

Merdeka.com - Cinta, roman atau bahkan hari Valentine atau hari kasih sayang selalu identik dengan warna pink, ceria dan bunga mawar. Kenapa Valentine dan penyimbolan perasaan cinta selalu identik dengan mawar?

Hari Valentine dikenal dengan sebutan lain hari kasih sayang. Walaupun deskripsi dari hari kasih sayang satu ini bersifat global, namun banyak pasangan atau yang sedang dalam proses berpacaran memanfaatkan satu hari di tanggal 14 Februari ini untuk lebih berbagi cinta dengan sang terkasih.

Dalam setiap gambar, foto, lukisan, film atau apapun yang menyangkut Valentine, tidak jarang ditemukan simbol-simbol hati pelambang cinta dan juga bunga mawar.

Menurut penelitian dari University of Illinois, bunga mawar pertama kali ditemukan di daratan Asia Tengah sekitar 70 juta tahun yang lalu. Peradaban pertama memberikan perhatian lebih kepada bunga yang memiliki beragam warna ini dan mengembangkannya sampai ke belahan bumi utara.

Di peradaban kuno tersebut, bunga mawar juga dijadikan pelambang cinta dan bunga penghargaan. Walaupun tidak ada bukti ilmiah akan keberadaan mawar pertama ini, namun banyak peneliti yang meyakini bahwa bunga mawar tertua bernama Rosa Gallica yang disebut juga dengan nama mawar Prancis.

Di bangsa Persia kuno, bunga mawar juga digunakan sebagai simbol cinta dan diyakini sebagai lambang semangat yang indah. The News (13/02) melansir, penelitian terdahulu mengatakan bahwa bunga mawar pertama justru tidak berwarna merah seperti sekarang ini.

[6 Fakta unik tentang bunga mawar]

Bunga mawar pertama diyakini berwarna merah muda dan putih dan berkembang menjadi merah karena hasil pembuahan campuran beberapa abad setelahnya.

Sekitar tahun 500 SM, Confucius, seorang filosof terkenal, juga pernah menulis kata-kata indah dengan penambahan mekarnya mawar di dalam tulisannya. Dalam tulisannya yang melukiskan sebuah taman di kerajaan China kuno, ditumbuhi banyak bunga mawar indah nan merekah.

Bunga mawar terus dan selalu digunakan dari generasi ke generasi sebagai simbol cinta dan romantisme. Namun, ketika era telah mulai berganti dengan kemajuan zaman serta teknologi di dalamnya, penggunaan bunga mawar sebagai penyimbolan cinta mulai berkurang.

"Memang mawar adalah sesuatu yang selalu diinginkan banyak gadis khususnya di hari Valentine, namun aku lebih baik memberikan sesuatu hal yang lain yang diinginkan pasanganku daripada hanya memberikan bunga mawar," ujar seorang Freshman dari Bowling Green, Adam Wilkey.

Dari penggunaan bunga mawar sebagai lambang cinta, menurut Oldroses.org, ada banyak arti dalam setiap warna dan setiap tangkai yang diberikan. Contohnya saja, merah mempunyai artian cinta, keindahan dan keberanian, merah muda mempunyai artian simpati dan kecantikan, atau juga satu tangkai berarti hubungan dan cinta pada pandangan pertama, 12 tangkai mempunyai artian persembahan cinta dan ungkapan "Kamu adalah untukku," atau lainnya.

Memang banyak persepsi dan deskripsi akan bunga mawar dari setiap orang, setiap budaya atau setiap bangsa. Menurut Anda sendiri, apa arti bunga mawar khususnya ketika di hari Valentine? (mdk/das)