Kesuksesan bisa diprediksi di usia 7 tahun?
Merdeka.com - Jika Anda ingin mengetahui apakah buah hati Anda akan menjadi orang dewasa yang sukses, kunjungi mereka saat duduk di bangku kelas 2 sekolah dasar, demikian menurut peneliti.
Lebih tepatnya, peneliti dari University of Edinburgh di Skotlandia membongkar fakta bahwa kemampuan membaca dan matematika anak berusia 7 tahun berkaitan dengan status sosial ekonomi beberapa puluh tahun ke depan.
Penelitian tersebut menggunakan data dari National Child Development Study. Sebanyak 17.000 responden dari Inggris, Skotlandia, dan Wales dilibatkan. Data mereka dianalisis sejak dilahirkan pada tahun 1958 sampai sekarang.
-
Bagaimana cara menjadi pribadi yang sukses dan bahagia? Orang-orang yang sukses dan bahagia hanya fokus pada pertumbuhan dan perkembangan diri sendiri.
-
Bagaimana cara untuk menjadi sukses? Jalan menuju sukses dipenuhi banyak tempat parkir yang menggoda.
-
Apa kunci untuk meraih kesuksesan? Belajar adalah kunci untuk membuka pintu kesuksesan.
-
Bagaimana cara untuk mencapai puncak kesuksesan? ‘Gantungkan cita-citamu setinggi langit! Bermimpilah setinggi langit. Jika engkau jatuh, engkau akan jatuh di antara bintang-bintang’ - Ir. Soekarno
-
Apa yang dibutuhkan untuk mencapai kesuksesan? Kesuksesan butuh proses, jangan menyerah.
-
Apa rahasia untuk sukses? 'Rahasia dari kesuksesan kita adalah bahwa kita tidak pernah menyerah.' -Ilma Mankiller
Peneliti lantas menemukan kalau responden yang nilai mata pelajaran membaca dan matematikanya baik cenderung memiliki pekerjaan yang bagus saat dewasa. Ditemukan saat anak berusia 7 tahun dan memiliki nilai terbaik pada kedua mata pelajaran tersebut, pemasukan mereka bertambah menjadi lebih besar ketika memasuki usia 42 tahun.
"Penelitian ini mengindikasikan kalau kemampuan dasar anak, sisi independen dalam kecerdasan, berapa lama bertahan di sekolah, atau kelas sosial seperti apa yang diduduki anak sangat penting dalam proses memprediksi kesuksesan seseorang," papar peneliti Stuart Ritchie dan Timothy Bates, seperti yang dikutip dari Live Science.
Peneliti juga menduga kalau gen berperan dalam penelitian yang mereka lakukan dan menjadikan hasil berbeda-beda pada setiap anak.
Hasil penelitian tersebut kemudian dilaporkan dalam jurnal Psychological Science.
Baca juga:Punya teman kerja genit? Hadapi dengan ini!7 Kesalahan umum yang dilakukan karyawan baruPassion dan sinergi, kunci sukseskan industri kreatifCara jitu tingkatkan gairah kerja5 Cara mengubah ide brilian menjadi nyata (mdk/riz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orangtua harus mengenali potensi yang dimiliki oleh anak baik apakah anak berbakat atau tidak.
Baca SelengkapnyaPada tiap pertambahan usia, terdapat tanda kecerdasan yang tampak pada bayi di tiap tahapan usia.
Baca SelengkapnyaKejujuran adalah fondasi penting bagi segala hubungan. Salah satu tantangan terbesar bagi orang tua adalah mendidik anaknya menjadi pribadi yang jujur.
Baca SelengkapnyaAnak yang memiliki rasa percaya diri tinggi biasanya menunjukkan karakteristik dibawah ini!
Baca SelengkapnyaIdentifikasi tanda-tanda kecerdasan tinggi pada balita, seperti pencapaian milestone yang lebih cepat dan kemampuan mereka dalam memecahkan masalah.
Baca SelengkapnyaSeorang anak yang cerdas biasanya sudah menunjukkan tanda sejak mereka masih bayi.
Baca SelengkapnyaPermendikbud Nomor 1 Tahun 2021 mengatur tentang PPDB pada TK, SD, SMP, SMA, dan SMK
Baca Selengkapnya