Kota Terlarang China bakal pindah ke Australia?

Merdeka.com - Sebuah taman hiburan di New South Wales berencana untuk membangun Kota Terlarang (Forbidden City) Beijing di Australia. Tapi tenang, ini hanya replikanya saja.

Wyong Shire Council di New South Wales telah mengumumkan penjualan lahan seluas 15 hektar untuk pembangunan 'Australian Chinese The Park'. Rencananya akan terdapat tujuh area berbeda yang akan mulai dibangun pada tahun 2015 dan selesai dibangun secara keseluruhan pada tahun 2020.

Proyek ini dipercaya merupakan respon terhadap meningkatnya jumlah pengunjung dari China yang berpetualang dan singgah di Australia.

Di dalamnya nanti pengunjung bisa menyaksikan replika ukuran asli gerbang Kota Terlarang Beijing, lengkap dengan tembok merah dan atap emasnya, serta kursi kaisar Dinasti Ming dan Qing yang berusia lima abad.

Mereka juga merencanakan pembangunan kuil sembilan tingkat yang didedikasikan untuk arsitektur dinasti Tang dan Song, sebuah teater, dan villa kerajaan.

"Yang akan kami lakukan adalah mengubah Wyong Shire menjadi pusat turis dan membawa masuk jutaan dolar pemasukan untuk wilayah ini," ungkap Walikota Wyong Shre, Doug Eaton, seperti dilansir oleh Daily Mail (04/12).

Jika Anda tak bisa berkunjung ke Kota Terlarang yang asli di Beijing, China, tak ada salahnya menunggu Kota Terlarang dibangun di Australia.