Mantan ngotot minta balikan? Hadapi dengan 4 cara ini!

Merdeka.com - Salah satu hal yang lebih buruk daripada putus adalah ketika kita ingin putus namun sang mantan masih tetap ngotot minta balikan. Apalagi jika mereka sama sekali tak mau mendengarkan penjelasan kita bahwa semuanya sudah berakhir.

Lantas, apa yang harus dilakukan ketika sang mantan masih mengejar? Jangan khawatir, berikut ini adalah hal-hal yang bisa kalian lakukan untuk menghindarinya.

1. Jangan kirimkan pesan ambiguPesan yang ambigu adalah pesan yang tidak tegas. Mungkin kalian ingin bersikap baik dan ramah padanya. Namun niat baik kalian bisa diartikan lain oleh mantan dan dilihat sebagai harapan. Untuk itu, sebaiknya kirimkan pesan yang tegas jika kalian memang harus berkomunikasi dengannya. Jangan berikan harapan sedikit pun agar dia tak bingung. Selain itu, berikan ketegasan agar dia mengetahui pendirian kalian dengan pasti.

2. Jangan bermain-mainJangan bermain-main dengan mantan. Terkadang wanita sering melakukan permainan tarik ulur yang membuat pria ikut bingung dengan pendirian mereka. Bermain-main hanya akan menyakiti perasaan mantan karena seolah kalian ingin kembali padanya namun tidak benar-benar menjalin hubungan lagi. Jangan jadi jahat, Ladies! Jika kalian memang harus putus, putuskan saja. Jika ingin kembali, maka terima permintaannya untuk balikan. Tapi jangan mempermainkan pria dengan tarik ulur tak jelas.

3. Berpendirian kuatJika dia menjadi melakukan hal-hal yang tak kalian sukai hanya untuk mengajak balikan, kalian harus memiliki pendirian yang kuat. Kalian harus tahu kapan dan bagaimana cara menunjukkan pada mereka bahka keputusan kalian sudah bulat. Lakukan dengan cara yang baik jika mereka masih memaksa dengan cara baik. Namun jangan sungkan bertindak keras jika mereka mulai berbuat kasar untuk memaksa kalian. Hati-hati juga dengan kemungkinan tindakan yang mereka lakukan. Sebaiknya perhatikan keamanan diri kalian saat menghadapi mereka.

4. Menetapkan batasanPastikan mantan tahu batasan antara kalian berdua, sehingga dia mengerti apa hal-hal yang tak boleh dilakukannya. Kalian mungkin merasa bersalah karena sudah memutuskan mereka, namun itu bukan berarti kalian harus selalu bersikap baik pada mereka hanya untuk mengatasi rasa bersalah. Ketahui bahwa sekarang kalian sudah tak lagi bersama sehingga kalian tak memiliki hubungan dan tanggung jawab apapun pada mereka. Jadi pastikan mereka juga tahu posisi tersebut dan batasan yang kalian tetapkan.

Berada dalam hubungan yang buruk memang menyulitkan. Namun memutuskan hubungan terkadang juga bisa jadi lebih menyulitkan. Jika kalian memiliki mantan yang masih tak rela hubungan kalian berakhir, atasi saja dengan cara di atas.