Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

"Meet a Muslim:" kampanye keren yang tegaskan muslim bukan teroris!

Kampanye Meet a Muslim. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Ramadan adalah bulan suci umat Islam, dan seharusnya di bulan yang suci ini tak ada kekerasan dan kebencian yang terjadi. Oleh karena itu, seorang filmmaker bernama Tara Miele, merilis sebuah video untuk memperingati datangnya Ramadan ini. Video tersebut memberi pasan tentang perlawanan orang Islam terhadap stereotip anti-Islam yang sudah mendarah daging di dunia barat.

Dengan adanya berbagai tindak kekerasan yang terjadi di Ramadan ini seperti penembakan massal yang terjadi di Orlando beberapa hari yang lalu, video ini makin penting diketahui untuk membedakan mana 'Muslim,' mana 'teroris.' Amerika Serikat sendiri juga merupakan tempat bagi berbagai kasus yang berakar dari Islamophobia terjadi. Calon Presiden dari Partai Republik pun, yakni Donald Trump, sedang gencar-gencarnya mengusung visi misi untuk melarang Muslim masuk Amerika Serikat.

Kampanye yang dilakukan oleh Tara Miele melalui videonya adalah "Meet a Muslim," di mana dia tak ingin semua Muslim distereotipkan dengan hal yang sama. Video ini menunjukkan bahwa Muslim juga sama seperti orang lain, punya latar belakang yang berbeda-beda. Dan tentunya yang paling penting, video ini menyampaikan bahwa tak semua Muslim adalah ISIS dan teroris.

Orang lain juga bertanya?

Dilansir dari The Huffington Post, Miele sendiri sebenarnya bukan Muslim dan bahkan dia bukan seorang yang relijius. Ide ini muncul di benaknya setelah dia beradu argumen dengan mertuanya yang menyetujui usul Donald Trump untuk melarang Muslim masuk Amerika Serikat. Dari hal tersebut muncul idenya untuk membuat pergerakan ini.

kampanye meet a muslim

Kampanye Meet a Muslim ©2016 Merdeka.com

Dalam video tersebut terdapat banyak sekali latar belakang Muslim, mulai dari musisi dan pembaca syair, Ibu rumah tangga yang memiliki anak yang masih belum mengerti tentang 'label' tersebut, pasangan Muslim dari Israel, bahkan seorang gay. Dengan adanya hal ini diharapkan adanya imbal balik yang baik, serta memberi pengertian bagi kelompok sosial lain dalam pandangannya terhadap Islam. Hal ini sangat direpresentasikan dengan salah satu kutipan di videonya yang berbunyi, "Jika kamu takut akan Islam, bertemulah dengan seorang Muslim." Mari kita simak videonya.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan
Waspadai Dalil Sesat Kelompok Teror, Tak Ada Agama Ajarkan Kekerasan

Narasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.

Baca Selengkapnya
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama
Perangi Radikalisme dan Terorisme dengan Moderasi Beragama

Di tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.

Baca Selengkapnya
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!
MUI: Tolak Gerakan Intoleransi Atas Nama Agama Apapun!

Semakin kita menyatakan diri sebagai orang yang punya iman, maka besar tanggung jawabnya untuk mengedepankan toleransi.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Selama Ada Saya dan PKB Tidak Usah Khawatir Radikalisme
Cak Imin: Selama Ada Saya dan PKB Tidak Usah Khawatir Radikalisme

Agama harus mejadi perekat, maka tempat ibadah bukan menjadi tempat pemecah belah.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Peran Ulama dan Pemerintah Dalam Mencegah Radikalisasi
Pentingnya Peran Ulama dan Pemerintah Dalam Mencegah Radikalisasi

Selain penguasaan literasi yang baik, seorang ulama juga harus memiliki akhlak dan karakter yang santun, tenang, dan tidak mudah menghasut.

Baca Selengkapnya
Jihad Sering Disalahpahami untuk Kepentingan Politik dan Ekonomi
Jihad Sering Disalahpahami untuk Kepentingan Politik dan Ekonomi

Islamophobia juga bisa disebabkan oleh propaganda media yang bertujuan membuat kerusakan.

Baca Selengkapnya
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat

Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan

Perkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.

Baca Selengkapnya
Waspadai Kelompok Tebar Narasi Kebencian buat Ciptakan Kegaduhan di Tanah Air
Waspadai Kelompok Tebar Narasi Kebencian buat Ciptakan Kegaduhan di Tanah Air

Pentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia

Baca Selengkapnya
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan
BPIP: Bangsa Ini Sudah Biasa Bertindak dengan Menghargai Perbedaan

Dengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.

Baca Selengkapnya
Bahaya Kelompok Pemecah Belah Bangsa Ingin Benturkan Masyarakat
Bahaya Kelompok Pemecah Belah Bangsa Ingin Benturkan Masyarakat

Setiap individu selayaknya bisa menjadi sosok yang menyebarkan kebaikan dan menjaga harmonisasi.

Baca Selengkapnya
Warga Muslim Bagi-Bagi Alquran Bahasa Belanda Setelah Insiden Bakar Kitab Suci
Warga Muslim Bagi-Bagi Alquran Bahasa Belanda Setelah Insiden Bakar Kitab Suci

Bulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.

Baca Selengkapnya