"Meet a Muslim:" kampanye keren yang tegaskan muslim bukan teroris!
Merdeka.com - Ramadan adalah bulan suci umat Islam, dan seharusnya di bulan yang suci ini tak ada kekerasan dan kebencian yang terjadi. Oleh karena itu, seorang filmmaker bernama Tara Miele, merilis sebuah video untuk memperingati datangnya Ramadan ini. Video tersebut memberi pasan tentang perlawanan orang Islam terhadap stereotip anti-Islam yang sudah mendarah daging di dunia barat.
Dengan adanya berbagai tindak kekerasan yang terjadi di Ramadan ini seperti penembakan massal yang terjadi di Orlando beberapa hari yang lalu, video ini makin penting diketahui untuk membedakan mana 'Muslim,' mana 'teroris.' Amerika Serikat sendiri juga merupakan tempat bagi berbagai kasus yang berakar dari Islamophobia terjadi. Calon Presiden dari Partai Republik pun, yakni Donald Trump, sedang gencar-gencarnya mengusung visi misi untuk melarang Muslim masuk Amerika Serikat.
Kampanye yang dilakukan oleh Tara Miele melalui videonya adalah "Meet a Muslim," di mana dia tak ingin semua Muslim distereotipkan dengan hal yang sama. Video ini menunjukkan bahwa Muslim juga sama seperti orang lain, punya latar belakang yang berbeda-beda. Dan tentunya yang paling penting, video ini menyampaikan bahwa tak semua Muslim adalah ISIS dan teroris.
-
Apa yang menjadi isi utama kata-kata spanduk Ramadan? Dalam spanduk tersebut nantinya akan berisikan kata-kata bijak maupun kata-kata menyambut datangnya Ramadhan.
-
Gimana caranya non muslim menunjukkan toleransi di Ramadan? Terjadinya War takjil mencetuskan tren-tren baru. Selain soal rebutan takjil, tren bertoleransi di tanah air menguat. Ada banyak orang non-muslim melakukan gerakan solidaritas membagikan makanan gratis ke umat muslim yang menjalankan puasa.
-
Apa tren penting dalam pemasaran Ramadan? Tren penting termasuk penggunaan Generative AI, personalisasi pengalaman, dan peningkatan konten yang disesuaikan. Pemasar harus memanfaatkan tren ini untuk mencapai kesuksesan.
-
Apa yang dilakukan umat Islam di Ramadan? Salah satu praktik yang umum dilakukan selama bulan suci ini adalah memberikan kultum singkat sebelum atau sesudah shalat tarawih atau menjelang buka puasa.
-
Kenapa kata-kata spanduk Ramadan penting? Tentu saja, mereka akan menyambutnya dengan penuh kegembiraan dan suka cita. Bukan hanya orang dewasa saja, anak-anak juga tidak sabar menanti datangnya bulan penuh berkah ini. Biasanya, anak-anak akan disuruh membuat spanduk Ramadhan saat masih duduk di bangku sekolah. Dalam spanduk tersebut nantinya akan berisikan kata-kata bijak maupun kata-kata menyambut datangnya Ramadhan.
-
Kenapa pemasaran di Ramadan penting? Bulan Ramadan 2024 merupakan waktu penting bagi para pemasar dan pengiklan. Dalam suasana yang penuh semangat ini, pengguna internet memainkan peran kunci, sehingga menjadi momen yang tepat bagi merek untuk terhubung dengan konsumen secara digital.
Dilansir dari The Huffington Post, Miele sendiri sebenarnya bukan Muslim dan bahkan dia bukan seorang yang relijius. Ide ini muncul di benaknya setelah dia beradu argumen dengan mertuanya yang menyetujui usul Donald Trump untuk melarang Muslim masuk Amerika Serikat. Dari hal tersebut muncul idenya untuk membuat pergerakan ini.
Kampanye Meet a Muslim ©2016 Merdeka.comDalam video tersebut terdapat banyak sekali latar belakang Muslim, mulai dari musisi dan pembaca syair, Ibu rumah tangga yang memiliki anak yang masih belum mengerti tentang 'label' tersebut, pasangan Muslim dari Israel, bahkan seorang gay. Dengan adanya hal ini diharapkan adanya imbal balik yang baik, serta memberi pengertian bagi kelompok sosial lain dalam pandangannya terhadap Islam. Hal ini sangat direpresentasikan dengan salah satu kutipan di videonya yang berbunyi, "Jika kamu takut akan Islam, bertemulah dengan seorang Muslim." Mari kita simak videonya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Narasi intoleran dan radikal dari kelompok teror ini perlu diimbangi dengan narasi tandingan berupa moderasi beragama dan seruan toleransi.
Baca SelengkapnyaDi tengah upaya membumikan toleransi pada keberagaman, kelompok radikal melakukan framing terhadap moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaSemakin kita menyatakan diri sebagai orang yang punya iman, maka besar tanggung jawabnya untuk mengedepankan toleransi.
Baca SelengkapnyaAgama harus mejadi perekat, maka tempat ibadah bukan menjadi tempat pemecah belah.
Baca SelengkapnyaSelain penguasaan literasi yang baik, seorang ulama juga harus memiliki akhlak dan karakter yang santun, tenang, dan tidak mudah menghasut.
Baca SelengkapnyaIslamophobia juga bisa disebabkan oleh propaganda media yang bertujuan membuat kerusakan.
Baca SelengkapnyaPenangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPerkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.
Baca SelengkapnyaPentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia
Baca SelengkapnyaDengan perilaku toleransi tinggi, Indonesia diyakini kebal dengan serangan paham radikal terorisme ingin pecah belah NKRI.
Baca SelengkapnyaSetiap individu selayaknya bisa menjadi sosok yang menyebarkan kebaikan dan menjaga harmonisasi.
Baca SelengkapnyaBulan lalu, aktivis sayap kanan Belanda melakukan pembakaran Alquran.
Baca Selengkapnya