Mengesankan, pria ini adalah manusia paling bahagia di dunia
Merdeka.com - Matthieu Ricard, seorang biarawan berusia 66 tahun ini dinobatkan sebagai manusia paling bahagia di dunia. Pendeklarasian ini dilakukan setelah Richard Davidson melakukan beberapa pemindaian otak pada dirinya dengan menilai kemampuan belajar, ingatan, kesadaran dan perhatian. Pemindaian otak Ricard yang dilakukan menggunakan sistem komputer menunjukkan hasil bahwa dia memiliki hasil tertinggi untuk nilai kebahagiaan.
Davidson merupakan seorang Profesor Psikologi dan Psikiatri yang bekerja sebagai direktur The Center for Investigating Healthy Minds di Waisman Center, New York. Davidson melakukan pemindaian otak Ricard dengan menggunakan lebih dari 256 sensor dengan tujuan agar pemindaian otak mendapatkan hasil yang akurat.
-
Apa yang membuat pria merasa dicintai? Saat pria diberi kesempatan untuk mengejar impian, mencapai tujuan , serta diberi apresiasi atas upayanya, mereka bisa merasa puas secara emosional.
-
Apa ciri utama pria yang mencintai karena kebaikan hati? Seorang pria yang benar-benar mencintai akan selalu menghargai setiap kebaikan yang kamu tunjukkan, tidak peduli seberapa kecil itu.
-
Kapan pria merasa bahagia bersama wanita? Mempunyai selera humor yang baik menunjukkan pemahaman terhadap humor, mampu memilih momen yang tepat untuk bersenda gurau, dan tidak ragu untuk tertawa pada diri sendiri.
-
Kapan pria memberikan pujian? Pujian yang diberikan bukan sekadar kata-kata kosong, melainkan sebuah cerminan dari cara dia memandangmu dengan penuh kasih dan rasa hormat. Ketika cinta mengisi hatinya, dia berusaha untuk membuatmu merasa dihargai dan dicintai, dan pujian yang tulus adalah salah satu cara yang efektif untuk mengekspresikan perasaan tersebut.
-
Kata apa yang buat pria jatuh hati? Ungkapan yang tulus dapat menimbulkan rasa dihargai pada pria dan mempererat hubungan.
-
Apa hal yang membuat suami bahagia? Salah satu hal yang sangat dihargai oleh pria adalah dukungan dari orang terdekat, terutama istri. Dukungan yang tulus akan membuat suami merasa bahagia dan bersyukur memiliki Anda dalam hidupnya.
Photo credit:news.wisc.edu
Davidson menjelaskan bahwa dirinya telah mencari selama 12 tahun untuk efek jangka pendek maupun jangka panjang dari pelatihan pikiran, khususnya pada meditasi, kasih sayang dan keseimbangan emosional. Dia menambahkan bahwa dirinya telah menemukan hasil yang luar biasa pada praktik jangka panjang meditasi yang dilakukan selama 50.000 ronde. Hal yang sama dia temukan pada meditasi jangka pendek yang dilakukan selama tiga minggu dengan durasi selama 20 menit sehari.
Sebelum proses pemindaian otak dilakukan, Davidson meminta Ricard untuk mulai merenungkan kasih sayang. Hasilnya, pemindaian yang dilakukan menunjukkan hasil gelombang gamma yang tinggi. Davidson menegaskan bahwa hasil tersebut belum pernah dia laporkan dalam literatur Neuroscience sebelumnya. Melansir pada Simple Capacity, gelombang gamma berkaitan dengan pembelajaran, ingatan, kesadaran, dan perhatian.
Memperkenalkan Matthieu Ricard, dia adalah seorang biksu yang mendirikan sebuah badan amal di India bernama Karuna Shechen. Yang lebih mengesankan lagi, Ricard ternyata adalah seorang ilmuwan genetik dari Perancis. Kombinasi yang menarik untuk seeorang yang dinobatkan sebagai manusia paling bahagia di dunia.
Sekitar 40 tahun lalu, Ricard memutuskan untuk pindah ke Bhutan (India) dengan tujuan untuk mempelajari ajaran Budha dan meditasi. Melansir dari keterangan Shini Hope, dirinya menghabiskan waktu selama delapan tahun untuk memepelajari ajaran Budha di Tibet. Disana, dia memperolehnya dari seorang ahli ajaran Budha bernama Dilgo Khyentse Rinpoche.
'Land of the thunder dragon' merupakan julukan yang diberikan kepada Bhutan karena terkenal dengan filosofi politiknya. Ricard mempelajari "Gross National Happines" yang dikonsepkan oleh Jigme Singhye Wangchuck. Konsep tersebut mengajarkan manusia untuk menggunakan sinergi dengan tujuan menyeimbangkan material dan perkembangan spiritual dalam dirinya.
(mdk/SRA)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil ini berdasarkan Ray Dalio’s Great Powers Index 2024.
Baca SelengkapnyaFaktanya, selama dua dekade terakhir, kebahagiaan yang dilaporkan sendiri di Amerika telah menurun, terutama di kalangan generasi muda.
Baca SelengkapnyaIa tak kuasa menahan air mata bahagianya. Saking bahagianya ia sampai melakukan tindakan yang begitu menyentuh hati.
Baca SelengkapnyaSebagai respons atas keberhasilan, ucapan congratulation menjadi bentuk apresiasi yang menunjukkan bahwa apa yang diraih adalah sesuatu yang berharga.
Baca SelengkapnyaSatu keluarga ini saling berpelukan saat mengetahui pria ini lolos seleksi masuk polisi.
Baca SelengkapnyaIndikator kebahagiaan negara berasal dari enam faktor utama, yaitu dukungan sosial, penghasilan, kesehatan, kebebasan, kedermawanan, dan ketiadaan korupsi.
Baca Selengkapnya