Meriahnya karnaval 'Persatuan dan Kesatuan' Desa Banjarsari, Malang
Merdeka.com - Ribuan warga unjuk kreativitas dengan berbagai macam kostum dan gerakan unik dalam kegiatan Karnaval Desa Banjarsari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang (20/8). Karnaval yang mengusung tema "Meningkatkan Persatuan dan Kesatuan Warga Indonesia" untuk memperingati HUT Republik Indonesia yang ke-72 ini diikuti oleh 6 Rukun Warga dan 21 Rukun Tetangga yang sebelumnya telah melakukan persiapan berhari-hari demi menyuguhkan penampilan terbaik.
Pembukaan karnaval ditandai dengan penunggangan kuda oleh Siti Muawanah selaku lurah Desa Banjarsari. Para peserta karnaval beratraksi ria di jalanan desa. Puncak kreasi mereka akan ditampilkan di panggung kehormatan yang disaksikan dan dinilai oleh lurah desa.
-
Bagaimana cara membuat karnaval lucu? Mengusung tema karnaval lucu berarti mengajak semua peserta untuk berpartisipasi dalam parade dengan kostum dan penampilan yang kocak. Mulai dari kostum binatang yang lucu, karakter superhero dengan tingkah laku yang konyol, hingga berbagai profesi yang ditampilkan dengan sentuhan humor, semuanya dirancang untuk mengundang gelak tawa. Tidak hanya kostum, aksi-aksi lucu yang diperankan oleh peserta juga menjadi daya tarik utama, menjadikan karnaval ini sebuah pagelaran yang tak hanya memanjakan mata, tetapi juga menghibur hati.
-
Dimana karnaval lucu diadakan? Setiap langkah dan gerakan dalam karnaval lucu ini menjadi hiburan tersendiri yang dapat dinikmati oleh semua kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
-
Apa yang dirayakan di Banyuwangi Ethno Carnival? Pagelaran Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) 2023 yang mengusung tema The Magic of Ijen Geopark berhasi memukau ribuan pengunjung, Sabtu (8/7/2023).
-
Tema karnaval apa yang bisa dipilih? Ragam Tema Karnaval Lucu Berikut ini adalah daftar tema karnaval lucu tersebut:1. Karnaval Binatang LucuTema ini menghadirkan peserta dengan kostum binatang yang menggemaskan dan kocak. Mulai dari penguin yang terpeleset, kanguru yang melompat-lompat sambil membawa tas belanja, hingga anjing dalmatian yang mengejar ekornya sendiri. Setiap peserta bisa berkreasi dengan aksi dan gerak-gerik lucu, membuat penonton tertawa terbahak-bahak. 2. Superhero KonyolKostum superhero dengan twist kocak menjadi daya tarik utama dalam tema ini. Bayangkan Superman dengan perut buncit yang selalu lapar, atau Batman yang takut kegelapan dan membawa lampu senter ke mana-mana. Para peserta bisa beraksi dengan memparodikan karakter superhero terkenal, lengkap dengan kelemahan-kelemahan lucu mereka. 3. Pesta Wabah MainanTema ini mengajak peserta untuk berpenampilan seperti mainan anak-anak yang hidup dan beraktivitas layaknya manusia. Bayangkan boneka beruang yang berusaha menaiki sepeda roda tiga atau robot yang selalu kehabisan baterai di tengah jalan. Aksi-aksi ini dijamin membuat suasana karnaval penuh tawa. 4. Karnaval Makanan BerjalanPeserta mengenakan kostum makanan favorit dengan sentuhan humor, seperti burger yang bertingkah sombong, pizza yang selalu menggoda dengan keju meleleh, atau es krim yang takut mencair di bawah matahari. Setiap 'makanan' bisa berinteraksi satu sama lain dengan dialog dan aksi lucu yang menghibur penonton. 5. Dunia Bawah Laut KonyolTema ini menghadirkan peserta dengan kostum makhluk laut yang kocak, seperti ikan buntal yang terlalu besar untuk muat di jalan, ubur-ubur yang selalu tersangkut di ranting pohon, atau kepiting yang selalu kehilangan salah satu capitnya. Setiap makhluk laut bisa beraksi dengan cara yang menggelikan. 6. Pesta Karakter Buku CeritaKarakter dari buku cerita anak-anak yang klasik namun dengan twist lucu bisa menjadi daya tarik utama. Misalnya, Putri Salju yang selalu mengantuk dan tertidur di tengah jalan, atau Jack yang masih menunggu pohon kacang raksasanya tumbuh. Tema ini memungkinkan interpretasi kreatif dan aksi-aksi humoris dari karakter-karakter yang dikenal. 7. Karnaval Profesi KocakPeserta mengenakan kostum profesi dengan elemen humor, seperti dokter yang selalu kehilangan stetoskopnya, polisi yang terlalu gemuk untuk mengejar penjahat, atau koki yang selalu menjatuhkan panci dan wajan. Aksi-aksi kocak ini memberikan hiburan tersendiri dengan sentuhan humor pada profesi sehari-hari. 8. Festival Buah-Buahan AnehPeserta berdandan seperti berbagai jenis buah dengan sentuhan humor, seperti semangka yang selalu terbelah, pisang yang tergelincir, atau nanas yang merasa terlalu berduri untuk dipegang. Interaksi antar buah-buahan ini bisa menciptakan adegan lucu yang membuat penonton tertawa. 9. Karnaval Dunia Fantasi AbsurdKarakter-karakter dari dunia fantasi dengan elemen konyol, seperti naga yang alergi asap, penyihir yang selalu salah mengucapkan mantra, atau peri yang terlalu gemuk untuk terbang. Tema ini memungkinkan berbagai aksi dan adegan yang menghibur dan penuh tawa. 10. Parade Sirkus KocakPeserta mengenakan kostum sirkus dengan elemen humor, seperti badut yang selalu tersandung, gajah yang takut tikus, atau pemain trapeze yang selalu jatuh. Aksi-aksi sirkus yang biasanya menegangkan diubah menjadi adegan-adegan lucu yang mengundang tawa dari penonton.
-
Kenapa Banyuwangi Ethno Carnival dirayakan? “Ini tidak sekadar tontonan dan hiburan semata. Tapi, ini menjadi panggung bagi talenta-talenta Banyuwangi untuk merawat budaya yang kita miliki dan memperkenalkannya kepada dunia,“ ungkap Ipuk.
-
Siapa yang ikut serta dalam pawai Colorful Medan Carnival? Pawai dimulai dari depan Hotel Adi Mulia di Jalan Diponegoro sampai Lapangan Benteng Medan. Masyarakat pun sangat antusias menyambut iring-iringan pawai yang diikuti 21 camat se Kota Medan mengenakan pakaian adat beserta jajaran kecamatan. Selain itu dimeriahkan dengan aksi custom carnival yang berasal dari seluruh etnis yang ada di Kota Medan.
Tak hanya warga Banjarsari, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kelompok 105 pun turut memeriahkan karnaval kali ini. Berbekal caping, sandal jepit, dan kostum bernuansa merah-merah, para mahasiswa KKN ikut bernyanyi dan bergoyang sesuai formasi gerakan.
Safira Devi, salah satu peserta karnaval dari KKN 105 UMM menuturkan bahwa ia takjub dengan perayaan karnaval di Desa Banjarsari. "Baru kali ini saya ikut berpartisipasi dalam karnaval seramai ini. Warga Banjarsari kompak dan heboh sekali saat menyiapkan karnaval. Saya kagum, apalagi saya ikut latihan karnavalnya juga selama seminggu," ujar Safira.
Karnaval Desa Banjarsari ©2017 KKN 105 UMMSelain karnaval, ada prosesi pengumuman dan penyerahan piala bergilir Bu Lurah Cup, yaitu pertandingan Sepak Bola Antar RW dan Lomba Mancing Mania yang telah dihelat sebelumnya.
Karnaval Desa Banjarsari ©2017 KKN 105 UMM"Saya senang dengan warga Banjarsari karena di tahun ini mereka lebih inovatif dan ekspresif dalam berkarya melalui karnaval. Hampir semua warga dari yang tua sampai yang masih umur 6 tahun sudah ikut karnaval," ungkap Siti Muawanah yang puas dengan pagelaran karnaval di tahun ini.
Beragam kostum dari mulai pakaian tradisional, hantu modern, ondel-ondel, hingga peri-peri cantik didesain semenarik mungkin untuk memikat para penonton karnaval. Harapannya, karnaval yang mengusung semangat persatuan ini dapat mendorong warga Desa Banjarsari lebih kreatif dan inovatif dalam berkarya di tahun-tahun selanjutnya.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka melakukan itu semua demi memperingati jasa para pahlawan
Baca SelengkapnyaMasyarakat Banyuwangi dikenal sangat menjunjung seni dan budaya daerahnya.
Baca SelengkapnyaAcara ini juga berhasil menyatukan komunitas dan menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMulai ada karnaval, festival layang-layang Internasional hingga pembentangan bendera Merah Putih terpanjang di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaHari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 dirayakan dengan penuh semarak di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaFestival Kuwung yang masuk dalam agenda Banyuwangi Festival 2024 ini disambut antusias oleh ribuan warga.
Baca SelengkapnyaKompetisi Kreasi Baris Berbaris akan berlangsung selama tiga hari Senin-Rabu, 23-25 September 2024. Kompetisi diikuti 96 tim dari tingkat SD,SMP dan SMA.
Baca SelengkapnyaMuhibah Budaya yang digelar Jumat malam (7/7/2023) tersebut menampilkan berbagai atraksi tari dari sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaLomba yang menjadi agenda tahunan ini mendapat sambutan antusias dari warga sekitar.
Baca SelengkapnyaBerbagai cara dilakukan warga Jateng untuk memperingati hari kemerdekaan. Semua mereka rela lakukan sebagai wujud kecintaan pada tanah air
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Wali Kota Tarakan, Bustan mengapresiasi antusias masyarakat dan kerja keras seluruh pihak yang membantu dalam pelaksanaan tersebut.
Baca SelengkapnyaKarnaval BEC akan berlangsung di sekitar area Taman Blambangan. Rute BEC tahun ini sepanjang 2,5 kilometer.
Baca Selengkapnya