Selandia Baru jadi negara paling ramah sedunia!
Merdeka.com - Tak suka dengan wajah-wajah curiga dan tak menyenangkan dari warga lokal ketika berkunjung ke negara lain? Ada baiknya Anda berkunjung ke negara-negara ini. World Economic Forum (WEF) telah mendaftar beberapa negara yang dianggap paling ramah sedunia.
Menduduki peringkat pertama adalah Selandia Baru. Negara ini diketahui menjadi yang paling ramah di urutan kedua untuk perlakuan pada orang asing, dan menjadi peringkat pertama untuk memperlakukan warga asing yang tinggal di sana. Sementara itu, Austria naik dari peringkat ke-11 pada tahun 2011 menjadi yang kelima tahun ini.
Meski tak dianggap sebagai negara pariwisata, namun negara seperti Macedonia, Bosnia-Herzegovina, dan Burkina Faso berhasil menduduki peringkat keempat, delapan, serta kesepuluh dalam tingkat keramahan terhadap warga asing. Tujuh di antara 10 peringkat teratas negara paling ramah tahun 2013 merupakan negara baru yang belum masuk di peringkat sebelumnya.
-
Bagaimana orang Selandia Baru menikmati waktu santai? Negara ini sendiri memiliki jangka cuti yang tak kalah dari Australia, yaitu sekitar 31 hari setiap tahunnya. Dengan waktu cuti tersebut, masyarakat di Selandia Baru bisa menikmati indahnya berbagai pantai dan aneka ruang hijau yang ada di negara tersebut.
-
Apa yang ditemukan di Selandia Baru? Ahli paleontologi menemukan sebuah jalur jejak kaki yang terdiri dari tujuh jejak kaki moa dan satu jejak kaki terpisah di tepi sungai Maniototo Conglomerate Formation di Kyeburn River, South Island, Selandia Baru.
-
Mengapa Singapura jadi kota teraman bagi wisatawan? Mengutip dari CNBC, penelitian terbaru dari Forbes Advisor menyebutkan Singapura menjadi kota teraman di dunia bagi wisatawan. Diketahui, studi tersebut menganalisis faktor-faktor seperti kejahatan, kualitas perawatan kesehatan, dan risiko bencana alam, yang memberikan skor keselamatan dari 0 hingga 100 dengan kota teraman menerima skor terendah. Berdasarkan penilaian studi, Singapura mendapat skor 0 poin.
-
Kenapa Seraung diminati wisatawan? Kini, Seraung tidak hanya digunakan oleh Suku Dayak. Motif Seraung yang cantik membuat topi khas Suku Dayak ini banyak diburu wisatawan untuk dijadikan oleh-oleh.
-
Siapa yang mengakui Indonesia sebagai negara ramah? Indonesia banyak dikagumi masyarakat dunia karena keramahannya terhadap wisatawan mancanegara. Saking ramahnya, Indonesia masuk daftar negara paling ramah di dunia berdasarkan survei Expat Insider 2022 versi Internations, demikian dikutip dari laman resmi kemenparekraf.go.id.
-
Bagaimana Labuan Bajo menarik wisatawan? Labuan Bajo memang menawarkan pengalaman mengagumkan bagi pengunjungnya. Wisatawan dapat menikmati keindahan Pulau Padar yang merupakan habitat hewan purba komodo. Panorama berikutnya, Desa Wisata Wae Rebo dengan rumah adat unik, Sawah Lingko yang menyajikan keindahan sawah berbentuk seperti sarang laba-laba.
Tak hanya membuat daftar negara paling ramah, WEF juga membuat daftar negara paling tak ramah pada turis asing. Beberapa di antaranya adalah Bolivia, Venezuela, Russia, Kuwait, Iran, dan Pakistan, seperti dilansir oleh Huffington Post (09/04).
Dalam pemilihan negara paling ramah ini WEF tak melakukan survei pad turis asing, melainkan berdasarkan Survei yang dilakukan pada pemimpin bisnis di 140 negara. Mereka diminta untuk menulis peringkat negara mereka berdasarkan infrastruktur, keadaan wilayah, dan peraturan ekonomi yang dimiliki. Fokusnya adalah untuk melihat seberapa terbuka negara tersebut terhadap turis mancanegara. (mdk/kun)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut daftar negara teramah di dunia berdasarkan hasil jajak pendapat dari Inter Nations.
Baca SelengkapnyaMenariknya, terdapat beberapa negara yang dinilai paling santai di dunia.
Baca SelengkapnyaWarga lokal Indonesia tidak hanya ramah kepada sesama, tetapi juga kepada warga asing
Baca SelengkapnyaDaftar negara paling positif di dunia tahun 2023. Indonesia peringkat pertama.
Baca SelengkapnyaBali berada di posisi ketiga, menyusul Great Barrier Reef Australia dan Maldives.
Baca SelengkapnyaIndonesia sendiri berada di urutan ke-80 sebagai negara paling bahagia.
Baca SelengkapnyaFaktanya, selama dua dekade terakhir, kebahagiaan yang dilaporkan sendiri di Amerika telah menurun, terutama di kalangan generasi muda.
Baca SelengkapnyaPenilaian ini berdasarkan dari Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita.
Baca SelengkapnyaTingkat kedermawanan global meningkat sejak pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaRekomendasi negara yang bisa dikunjungi oleh para solo traveler pemula.
Baca SelengkapnyaIndikator kebahagiaan negara berasal dari enam faktor utama, yaitu dukungan sosial, penghasilan, kesehatan, kebebasan, kedermawanan, dan ketiadaan korupsi.
Baca SelengkapnyaDeretan negara teraman bagi wisatawan versi Forbes Advisor.
Baca Selengkapnya