Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pecinta gitar, gabung yuk di Indonesian Guitar Community

Pecinta gitar, gabung yuk di Indonesian Guitar Community Indonesian Guitar Community (IGC). ©2015 Merdeka.com/ Istimewa

Merdeka.com - Julukan kota musik kiranya tak salah jika disematkan untuk Kota Bandung. Bandung telah lama dikenal sebagai gudangnya musisi tanah air. Salah satu hal yang menjadi penanda menggeliatnya musik di Kota Bandung, yaitu hadirnya beragam komunitas musik. Kehadiran mereka membuat Bandung tak pernah sepi dari kegiatan bermusik.

Adalah Indonesian Guitar Community (IGC), salah satu komunitas gitar yang ada di Bandung. Komunitas yang menampung para penggemar alat musik ini lahir pada 23 Februari 2009. IGC biasa disebut, memiliki tujuan mengembangkan potensi, kreativitas, dan produktivitas dalam bidang seni.

“Sebelum ada IGC itu ada PGC yakni Pasundan Guitar Community. Komunitas ini dibentuk oleh mahasiswa jurusan seni musik Unpas. Tapi karena banyak anggota yang dari luar Unpas ingin gabung, akhirnya bikin yang lebih umum yakni Indonesia Guitar Community pada 2009,” ujar Ketua Indonesian Guitar Community, Dendy 'Benduh' kepada Merdeka.com, Jumat (6/11).

Ada beragam kegiatan yang dilakukan oleh komunitas ini. Acara gathering dan pentas musik menjadi kegiatan rutin komunitas IGC. Untuk acara kumpul rutin biasa dilakukan di basecamp mereka di salah satu studio musik di kawasan Cinunuk. Acara gathering ini menjadi ajang sharing, diskusi dan latihan dari sesama anggota.

Tak hanya itu, komunitas ini juga sering menggelar acara. Ada beragam acara yang diselenggarakan oleh komunitas IGC seperti Bandung Guitar Show, Bandung Guitar Festival, Art of Guitar. Tak hanya itu komunitas ini juga mengadakan coaching clinic seperti Klinik Dapur IGC, Guitar & Amp Clinic.

“Kalau gitaris mau masuk komunitas kan biasanya dia ikut acara gathering terus perform, tapi kalo di IGC itu lebih diarahkan. Di IGC sesepuhnya banyak yang jadi crew band besar seperti utopia, pas band dan band band lainnya. Nah untuk anggota yang minatnya jadi crew tim produksinya di sini bisa diarahkan. Selain itu misalnya dia lebih tertarik ngajar, nah di kita juga ada anggota IGC yang membuka les privat. Jadi di sekolah yang memang resmi sudah punya kurikulum kita masukan juga di situ,” katanya.

Menurut Dendy yang membedakan IGC dengan komunitas gitar lainnya, anggota komunitas ditekankan untuk mempunyai karya sendiri. “Banyak komunitas gitar di Bandung cuman mereka lebih ke covering. Nah anggota yang masuk di IGC harus punya karya sendiri. Namanya musisi kan tidak akan diakui selama dia tidak punya karya,” kata Dendy.

Jumlah anggota komunitas IGC saat ini ada lebih dari 300 orang. Mereka datang dari berbagai kalangan mulai dari pelajar, mahasiswa dan umum. Menurut Dendy anggota di komunitas ini tidak hanya berasal dari kalangan musisi saja, tetapi dari berbagai kalangan yang ingin belajar instrument gitar juga turut bergabung di sini.

“Ada yang gabung di komunitas ini memang hobi main gitar, ada juga anak-anak seni musik. Di IGC kan banyak yang mengidentikkan dengan gitaris cepat, padahal enggak. Ada finger stylenya, blues, jazz, pop. Jadi beragam genre ada di sini,” ucapnya.

Jika Anda ingin bergabung datang saja langsung ke basecamp mereka di Jalan Ciguruwik Kp Sukahati No 22, Cinunuk, Bandung. Jika masih penasaran dengan komunitas ini, pantau saja kegiatan mereka di media sosial. Mereka biasa memposting kegiatan mereka di Facebook, Indonesian Guitar Community, Twitter @IGC_Indonesian dan Instagram @IGC_Indonesian.

(mdk/frh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Festival Gending Using Banyuwangi Lahirkan Bintang Baru
Festival Gending Using Banyuwangi Lahirkan Bintang Baru

Setiap tahunnya, ratusan anak muda antusias mengikuti event ini. Mereka antusias menyanyikan lagu daerah Using.

Baca Selengkapnya
Festival Gending Using Jadi Ajang Apresiasi Penyanyi Muda hingga Legenda Musik Banyuwangi
Festival Gending Using Jadi Ajang Apresiasi Penyanyi Muda hingga Legenda Musik Banyuwangi

Puluhan insan musik tampak memadati Gesibu Blambangan. Ada penyanyi senior hingga para pendatang baru.

Baca Selengkapnya
IDA Cari Ketua Umum Baru
IDA Cari Ketua Umum Baru

Indonesian Digital Association (IDA) saat ini tengah mengadakan pemilihan umum untuk mencari ketua baru.

Baca Selengkapnya
Punya Passion di Bidang Musik? Begini Caranya Ekspresikan Diri Lewat Dunia Digital!
Punya Passion di Bidang Musik? Begini Caranya Ekspresikan Diri Lewat Dunia Digital!

Kamu butuh GOLDA Coffee yang mampu membangkitkan semangat ketika menjalani passion yang dimiliki.

Baca Selengkapnya
Ganjar Bahas Ini saat Bertemu Anang Hermansyah hingga Once Mekel di Jaksel
Ganjar Bahas Ini saat Bertemu Anang Hermansyah hingga Once Mekel di Jaksel

Anang menyatakan, pertemuan dengan Gubernur Jateng dua periode itu semakin membuat relawan ExtravaGanjar yakin untuk melabuhkan pilihannya di 2024 nanti.

Baca Selengkapnya
10 Artis Indonesia yang Gagal Ikut Ajang Pencarian Bakat, Sekarang Menjadi Penyayi Terkenal
10 Artis Indonesia yang Gagal Ikut Ajang Pencarian Bakat, Sekarang Menjadi Penyayi Terkenal

Ajang pencarian bakat seringkali menjadi panggung untuk melahirkan artis-artis ternama di industri musik Indonesia.

Baca Selengkapnya
Once Mekel Minta Ganjar 'Gercep' Atasi Masalah Royalti Demi Industri Musik Indonesia
Once Mekel Minta Ganjar 'Gercep' Atasi Masalah Royalti Demi Industri Musik Indonesia

Once Mekel meminta bakal capres Ganjar Pranowo memberi perhatian dan kepedulian penuh

Baca Selengkapnya
9 Maret Hari Musik Nasional, Pentingnya Hak Cipta Bagi Musisi
9 Maret Hari Musik Nasional, Pentingnya Hak Cipta Bagi Musisi

Penting untuk memberikan perlindungan dan kesejahteraan musisi.

Baca Selengkapnya
Ganjar: Industri Kreatif Bukan Cuma Karya, Tapi Aset Nasional
Ganjar: Industri Kreatif Bukan Cuma Karya, Tapi Aset Nasional

“Industri kreatif Indonesia sebetulnya punya masa depan yang luar biasa cerah," kata Ganjar.

Baca Selengkapnya