Pemerintah Mesir resmi buka tiga situs makam kuno di Luxor
Merdeka.com - Luxor adalah reruntuhan kota kuno yang menyimpan situs-situs arkeologi penting dari masa kejayaan para firaun Mesir. Kota ini menyimpan situs-situs makam bernili sejarah yang paling penting di Mesir. Sebagian besar dijaga ketat, hanya dibuka pada waktu tertentu untuk menghindari kerusakan karena cuaca dan suhu udara. Namun kini sejumlah makam bisa diakses oleh warga sipil dan wisatawan asing.
Beberapa waktu lalu, pemerintah Mesir membuka tiga kuburan di kota kuno Luxor kepada publik untuk pertama kalinya. Dilansir Mashable (5/11), ketiga situs makam tersebut berlokasi di daerah Qurnat Marey. Pembukaan makam tersebut dimaksudkan untuk memperkenalkan situs arkeologi tersebut kepada dunia sekaligus menarik kunjungan pariwisata.
Menteri Purbakala Mamdouh Eldamaty mengatakan makam yang baru saja dibuka adalah salah satu situs paling penting yang dibangun untuk para bangsawan dari Kerajaan Mesir Baru yang kekuasaannya berakhir lebih dari 3.000 tahun yang lalu.
-
Di mana lokasi makam pejabat Mesir kuno? Lokasi makam ini, yang berada di sebelah barat Abusir, merupakan bagian dari kompleks piramida kuno di Mesir utara.
-
Dimana makam pejabat Mesir kuno itu ditemukan? Arkeolog menemukan makam pejabat istana Mesir kuno dan istrinya berusia 4.300 tahun di situs arkeologi Dahshur, sebelah selatan Saqqara Necropolis, Mesir.
-
Apa yang ditemukan di makam pejabat Mesir kuno? Arkeolog menemukan makam pejabat istana Mesir kuno dan istrinya berusia 4.300 tahun di situs arkeologi Dahshur, sebelah selatan Saqqara Necropolis, Mesir.
-
Kapan makam pejabat Mesir kuno itu dibangun? Makam kuno itu dibuat dengan bata berlumpur dan sebagian terkubur di tanah yang berpasir. Makam itu berasal dari masa Kerajaan Lama atau lebih tepatnya di akhir Dinasti ke-5 dan awal Dinasti ke-6 sekitar 2.300 SM.
-
Di mana makam panglima militer Mesir kuno itu ditemukan? Para peneliti Ceko menemukan makam kuno ini sekitar 12 kilometer dari Piramida Giza, berdekatan dengan makam Kerajaan Lama dan situs arkeologi Abusir.
-
Apa yang ditemukan di makam panglima militer Mesir kuno? Dalam ekspedisi ini, banyak peninggalan arkeologi yang utuh ditemukan di sebelah timur nekropolis dan menjadi bagian dari perlengkapan pemakaman, termasuk 402 patung Ushabti yang terbuat dari keramik.
Kompleks makam yang dibuka menyimpan jasad Huy, salah satu pejabat penting pada masa kepemimpinan Firaun Tutankhamun dan Horemheb, firaun terakhir dari dinasti ke-18 Mesir. Sementara kompleks ketiga merupakan rumah terakhir bagi Amunemonet, seorang imam di kuil penguburan Amenhotep III dan Amunemhab, penjaga ternak milik kuil dewa Amun Ra.
Photo credit: Amr Nabil/Associated Press
Di antara ketiga kompleks makam, situs kuburan Huy dianggap menyimpan nilai informasi paling penting. Lukisan-lukisan yang terdapat dalam dinding makam menunjukkan bukti atas kejayaan Mesir di masa lalu. Salah satu lukisan dinding menggambarkan sebuah festival meriah di mana orang-orang dari Nubia membayar upeti kepada Mesir. Sementara lukisan lain menunjukkan Huy tengah menerima stempel
"Dalam banyak hal makam Huy memberi kita salah satu kilasan paling rinci dan penuh warna atas interaksi Mesir dan Nubia selama masa kejayaan kekaisaran Mesir," kata John Darnell dari Yale University.
Ahli kebudayaan Mesir asal Inggris, Nicholas Reeves mencetuskan teori kalau makam yang baru dibuka tersebut bisa jadi merupakan pintu menuju makam Nefertiti, ratu dalam legenda-legenda Mesir yang terkenal karena kecantikannya. Eldamaty meragukan kebenaran teori ini, namun dia berjanji akan melakukan pemindaian dengan infra merah untuk mengetahui kondisi bagian dalam makam.
"Kami akan memindai untuk menemukan apa yang ada di balik ruang pemakaman," katanya. "Saya setuju dengannya (Reeves) bahwa kita akan menemukan sesuatu. Tetapi bukan Nefertiti, mungkin wanita bangsawan lain."
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rahasia Hilangnya Kota Emas Firaun Terkuat di Mesir Selama 3.000 Tahun
Baca SelengkapnyaRatusan makam ini berasal dari sebelum zaman dinasti pertama Mesir, yang dipimpin oleh firaun.
Baca SelengkapnyaBangunan peninggalan kerajaan Mesir kuno berusia sekira 3500 tahun ditemukan para arkeolog di situs arkeologi Tel Habwa di Kawasan Arkeologi Sinai Utara.
Baca SelengkapnyaPemakaman ini berasal dari zaman Kerajaan Pertengahan (1938 SM-1630 SM).
Baca SelengkapnyaKota ini berasal dari masa kekuasaan Firaun Amenhotep III.
Baca SelengkapnyaMencekam Sampai Bikin Merinding, Arkeolog Temukan 'Kota Orang Mati' dengan Lebih dari 300 Makam Mumi di Mesir
Baca SelengkapnyaPuluhan makam ini ditemukan di nekropolis Damietta, salah satu situs arkeologi di Mesir.
Baca SelengkapnyaSekitar 30-40 persen orang yang dimakamnkan di situs ini meninggal ketika masih bayi dan remaja.
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan makam Meresankh III Ratu Fir'aun di bawah piramida yang sempat ditutup untuk umum.
Baca SelengkapnyaMakam 4.500 Tahun ditemukan di Mesir, Berisi Artefak dan Tengkorak dengan Topeng Berwarna
Baca SelengkapnyaSarkofagus ini ditemukan setelah arkeolog memeriksa ulang lantai pusat keagamaan milik firaun tersebut.
Baca SelengkapnyaPuluhan koin perunggu juga ditemukan selama penggalian.
Baca Selengkapnya