Pintar kenali emosi bikin karir cepat meroket?
Merdeka.com - Seorang psikolog dari Universitas Bonn di Jerman, mengatakan bahwa kemampuan seseorang dalam mengenali emosi dapat membantunya meningkatkan karir.
Gerhard Blickle bersama timnya telah mengadakan sebuah studi yang menunjukkan bahwa kemampuan seseorang dalam membaca emosi dapat membantunya menavigasi lingkungan kerja - yang berdampak pada peningkatan karir.
Menurut Blickle, orang-orang yang unggul dalam mengenali emosi dianggap lebih terampil secara sosial dan politik. Dalam studi ini, terdapat 142 orang dewasa yang diminta untuk melihat gambar dan mendengarkan rekaman dari aktor dan anak-anak saat mengekspresikan perasaan mereka.
-
Apa itu kecerdasan emosional? Kecerdasan emosional merujuk pada kemampuan seseorang untuk mengenali, mengelola, dan mengekspresikan emosi dengan baik.
-
Bagaimana cara meningkatkan produktivitas dengan emosi yang terkontrol? Kemampuan untuk mengelola emosi membantu kita bekerja lebih efisien dan berkolaborasi dengan baik dengan rekan kerja. Ini juga meningkatkan kemampuan seseorang dalam mengatasi tekanan kerja dan konflik.
-
Siapa yang bisa memiliki kecerdasan emosional tinggi? Seseorang yang memiliki kecerdasan emosional tinggi dapat menghadapi berbagai situasi dengan lebih baik, baik dalam kehidupan pribadi maupun profesional.
-
Kenapa kecerdasan emosional penting? Aspek ini sangat krusial dalam kehidupan sehari-hari karena berpengaruh terhadap interaksi sosial, pengelolaan stres, dan pengambilan keputusan.
-
Siapa yang meneliti pengaruh emosi positif terhadap kesehatan? Para peneliti menemukan bahwa terdapat hubungan antara emosi positif dan kesehatan fisik.
-
Bagaimana cara mengelola emosi dengan baik? Mengelola emosi secara lebih baik dapat dilakukan dengan berusaha untuk lebih mudah mengakui perasaan, menyusun ulang pemikiran, banyak menghabiskan waktu di alam, menjadikan tidur sebagai prioritas, mencoba meditasi kesadaran, hingga menggunakan teknik relaksasi.
Para peserta kemudian diminta untuk mengatakan apakah emosi - sedih, marah, kebahagiaan, dll - yang berada di balik ekspresi tersebut. Tingkat keberhasilannya rata-rata 77 persen, dengan hanya beberapa orang yang dapat mengidentifikasi emosi dengan sangat baik - jawaban 90 persen benar, sementara peserta yang tidak mampu membaca emosi hanya mampu menjawab benar 60 persen.
Setelah dilakukan percobaan, para peneliti menindaklanjutinya dengan meminta peserta dan supervisor menjelaskan tentang politik cerdas yang mereka lakukan di tempat kerja untuk mengamankan posisi mereka. Tim kemudian mereplikasi studi ini dengan 156 peserta berbeda, dan juga telah melakukan kontrol pada jenis kelamin, usia, pelatihan, jam kerja, dan judul.
"Kami mengontrol semua varian ini," ungkap Blickle kepada businessinsider.com. "Kemampuan seseorang dalam mengenali emosi tetap terbukti mempengaruhi pendapatannya."
Karena kecerdasan emosional berpengaruh kuat terhadap kualitas pegawai, beberapa perusahaan yang telah berpikiran maju sudah mulai memasukkan konsep tersebut ke dalam perekrutan dan manajemen mereka.
Pada 1990-an, L'Oreal mulai menggunakan kecerdasan emosional dalam mempekerjakan tim pemasaran mereka. Dan baru-baru ini, pemilik kerajaan pizza Chicago, Lou Malnati, telah menempatkan kecerdasan emosional sebagai syarat perekrutan timnya.
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Orang yang memiliki paras manis seringkali menjadi daya tarik yang kuat bagi banyak orang.
Baca SelengkapnyaKecerdasan seseorang memiliki beragam dimensi untuk dinilai. Ketahui sejumlah tanda kecerdasan yang mungkin tampak pada seseorang menurut psikologi.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai fakta psikologi yang menarik untuk disimak.
Baca SelengkapnyaDaripada merespon dengan marah atau balas dendam, seseorang dapat belajar bagaimana berbicara dengan bijak dan mencari solusi yang konstruktif.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi Konten Kriminal Cenderung Buat Karir Orang Sukses, Ini Penjelasan Ilmuwan
Baca SelengkapnyaEmosi dapat mempengaruhi pikiran dan tubuh seseorang. Yuk, simak bagaimana emosi dapat mempengaruhi kesehatan!
Baca SelengkapnyaMemiliki kecerdasan emosional yang baik memungkinkan anak untuk berinteraksi dengan lebih baik dalam hubungan sosial.
Baca SelengkapnyaRutinitas dewasa sebagai pekerja tanpa disadari menurunkan intensitas tertawa.
Baca SelengkapnyaEQ atau kecerdasan emosional yang tinggi pada anak biasanya menunjukkan sejumlah tanda yang bisa dikenali oleh orangtua.
Baca SelengkapnyaStudi terbaru yang dilansir dari Newsweek mengungkap, sekitar 7 dari 10 orang dapat memahami emosi ayam berdasarkan suara. Simak selengkapnya disini!
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan melakukan penelitian terhadap jenis-jenis musik yang mampu meningkatkan produktivitas seseorang.
Baca SelengkapnyaTujuan dari psikotes adalah untuk membantu perusahaan memilih calon karyawan yang sesuai dengan kebutuhan posisi yang tersedia.
Baca Selengkapnya