Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pria lebih sering menangis di tempat kerja

Pria lebih sering menangis di tempat kerja Ilustrasi pria menangis. ©2015 Merdeka.com/dramaswhoo.com

Merdeka.com - Penelitian terbaru dari profesor Ad Vingerhoets dari Belanda menyatakan bahwa pria cenderung lebih mudah menangis di tempat kerja.

Berdasar wawancara dengan The Guardian, profesor Vingerhoets menyatakan bahwa kesimpulan tersebut didapat berdasar survei yang dilakukan tiga tahun yang lalu tentang perilaku menangis pada psikoterapis. Berdasarkan penelitian tersebut, diketahui bahwa psikoterapis pria cenderung lebih mudah menangis di tempat kerja dibanding rekan wanita mereka.

Menurut temuan Vingerhoets, sebanyak 87,4 persen terapis setidaknya pernah menangis selama sesi terapi. Tetapi ternyata hasil survei ini hanya berlaku jika ditempatkan dalam konteks tempat kerja.

Di luar kerja, berdasar data yang didapat profesor Vingerhoets, wanita menangis 30-64 kali dalam setahun, sedangkan pria hanya menangis sebanyak 6-17 kali. Selain itu, wanita juga menangis dua kali lebih lama dibanding pria.

Vingerhoets menyatakan bahwa perubahan hormonal, tekanan sosial dan adegan mengharukan di film atau sebuah novel membuat wanita menjadi lebih sering menangis. Secara garis besar, pria dan wanita menangisi hal-hal yang sama seperti kematian orang yang dicintai, putusnya hubungan asmara atau rindu rumah. Akan tetapi, pria cenderung menangisi hal-hal yang positif dan bahagia.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP