Sudah lulus sarjana, namun belum mendapatkan pekerjaan?
Merdeka.com - Banyak orang zaman sekarang yang menganggap remeh gelar sarjana dengan alasan, "Ah, banyak juga sarjana yang pengangguran." Padahal, yang mempengaruhi peluang para sarjana untuk mendapatkan pekerjaan adalah kualitas individunya, bukan masalah gelarnya. Jadi, untuk Anda yang belum juga mendapatkan pekerjaan setelah lulus sarjana, jangan dulu berpikir pesimis dan mengiyakan anggapan di atas. Ikuti 7 tips berikut ini, yang dilansir dari The Grindstone.
1. Tetap berpikir positifTidak ada yang salah dengan diri Anda saat ini. Hanya saja, Tuhan memang belum memberikan rejeki pekerjaan pada Anda. Anda harus tetap mencoba semua kesempatan yang ada. Tanamkan pikiran pada diri sendiri, "Saya mampu melalui 4 tahun kuliah hingga lulus, seharusnya saya juga bisa bertahan dalam keadaan sulit seperti ini."
2. Kurangi pengeluaranDulu saat kuliah, uang saku dari uang tua mungkin adalah satu-satunya hal yang Anda andalkan untuk hidup merantau. Sekarang, karena Anda belum juga mendapatkan pekerjaan, sebaiknya Anda kembali saja ke kampung halaman untuk menghemat pengeluaran. Tinggallah kembali bersama orang tua, sambil terus mengirimkan lamaran ke sana-kemari, sampai Anda mendapatkan panggilan kerja. Tunda dulu keinginan-keinginan untuk membeli barang-barang tersier.
-
Apa saja tips produktif setelah libur panjang? Berikut ini adalah 10 tips yang bisa membantu Anda kembali produktif dan semangat setelah liburan panjang.
-
Apa yang harus dilakukan fresh graduate untuk mencari kerja? Menentukan pekerjaan yang sejalan dengan pendidikan dan pengalaman menjadi kunci utama dalam proses pencarian lowongan.
-
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari kelelahan dalam mencari kerja? Untuk menghindari kelelahan hingga menimbulkan beban pikiran, buatlah rutinitas, rayakan kemenangan kecil, dan istirahat sesuai kebutuhan. Selain itu, kembangkan diri sendiri melalui hobi dan habiskan waktu bersama keluarga dan teman. Kenali situasi yang bisa menimbulkan kecemasan, agar punya ancang Anda bisa menghadapinya dengan lebih baik di kemudian hari.
-
Apa yang penting untuk sukses dalam karier? Berdasarkan informasi dari CNBC pada Rabu (13/11/2024), banyak pemimpin perusahaan yang mempertimbangkan cara berkomunikasi saat menentukan siapa yang pantas mendapatkan tanggung jawab besar.
-
Bagaimana cara mempersiapkan diri untuk dunia kerja? Persiapan Diri dengan Baik: Selama masa kuliah, belajar dengan tekun dan manfaatkan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan tambahan. Rencanakan dengan baik pencarian pekerjaan, termasuk pembuatan CV yang kuat dan surat lamaran kerja yang menarik.
-
Bagaimana cara mendapatkan pekerjaan yang memuaskan? Alumni dengan gelar sarjana dalam terapi musik kemungkinan besar akan melakukan pekerjaan yang memuaskan ini, dengan 95 persen pemegang gelar mengatakan pekerjaan mereka membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik, menurut Payscale.
3. Bangun koneksiSambil menunggu datangnya panggilan kerja, Anda bisa menghubungi kakak tingkat waktu kuliah dulu, dan menanyakan apakah ada lowongan yang sesuai untuk Anda di tempat mereka bekerja. Atau, Anda juga bisa menelusuri akun Facebook teman-teman Anda, dan lihat apakah mereka mungkin bisa membantu Anda mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan. Terus berusahalah memperluas dan memperkuat koneksi, karena siapa tahu dari tali silaturahim tersebut Anda bisa mendapatkan rejeki pekerjaan.
4. Pikirkan untuk mengambil S2Jika memang Anda merasa perlu untuk mengambil S2, tidak ada salahnya jika Anda langsung berfokus ke sana saja selepas kuliah. Saat panggilan kerja tak kunjung menghampiri Anda, sepertinya keputusan untuk menuntut ilmu lagi jauh lebih berguna daripada Anda hanya duduk menunggu saja di rumah. Mulailah mencari beasiswa dari sekarang!
5. Tekuni hobi yang tertundaApakah Anda memiliki hobi yang terbengkalai karena kesibukan kuliah dulu? Nah, sekarang inilah saatnya Anda memulai lagi menekuni hobi tersebut. Tidak perlu hobi yang harus menghasilkan karya seperti melukis, menjahit, ataupun menulis. Jika Anda memang tidak mempunyai hobi-hobi tersebut, Anda bisa tetap menjadi produktif dengan kembali menekuni hobi menyanyi, bermain gitar, ataupun memancing. Siapa tahu rejeki Anda memang dari jalan hobi-hobi tersebut.
6. MagangBanyak perusahaan yang mewajibkan calon karyawannya untuk memiliki pengalaman menjadi sukarelawan sebanyak mungkin. Inilah saat yang tepat bagi Anda untuk mulai merintis pengalaman tersebut. Tentukan pekerjaan apa yang Anda benar-benar inginkan, lalu mulailah mencari organisasi-organisasi, ataupun kantor-kantor yang menerima pegawai magang secara cuma-cuma. Uang tidak menjadi masalah, karena suatu saat pengalaman yang Anda dapatkan itu akan jauh lebih berharga.
7. Coba buat blog dan berbisnisDi zaman serba digital seperti sekarang ini, Anda bisa mendapatkan penghasilan hanya dengan rajin ngeblog saja. Temukan satu minat Anda yang mungkin akan menarik perhatian banyak orang jika dimuat dalam blog, dan tekuni hal tersebut. Sudah banyak contoh fashion blogger dan beauty blogger yang akhirnya mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan passion mereka karena rajin mengurus blog mereka.
Tidak ada alasan untuk cepat menyerah dan berputus asa. Tetap semangat!
(mdk/mzh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terdapat beberapa hal yang perlu disiapkan fresh graduate saat mencari pekerjaan.
Baca SelengkapnyaIntip strateginya biar nggak kelamaan galau waktu jadi fresh graduate!
Baca SelengkapnyaKementerian Ketenagakerjaan memberikan tips bagi lulusan baru atau fresh graduate mencari pekerjaan tapi beda jurusan.
Baca SelengkapnyaSering ditanya soal pekerjaan, wanita ini tunjukkan perjuangannya setelah wisuda.
Baca SelengkapnyaTingkat pengangguran di Amerika tidak hanya dipengaruhi faktor tunggal.
Baca Selengkapnya5 hal ini dibutuhkan agar Anda bisa mendapat pekerjaan setelah di-PHK.
Baca SelengkapnyaKata-kata motivasi sangat penting saat berada di fase mencari kerja agar tak mudah menyerah dan tetap semangat.
Baca SelengkapnyaUni Eropa terancam kehilangan satu generasi karena banyak perusahaan yang menghentikan perekrutan sejak Pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaPara pencari kerja pemula tersebut merasa belum mempunyai beban layaknya pencari kerja yang sudah menikah.
Baca SelengkapnyaDiperlukan usaha dan doa agar bisa mendapatkan pekerjaan yang baik.
Baca SelengkapnyaBerikut terdapat 7 tips ampuh yang dapat membantu kamu menghilangkan kebiasaan menunda-nunda pekerjaan.
Baca Selengkapnya