Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tato, simbol pelaku kriminal di zaman Edo

Tato, simbol pelaku kriminal di zaman Edo Tato. ©2013 Merdeka.com/rocketnews24.com

Merdeka.com - Tato memiliki peran penting dalam tradisi budaya Jepang. Namun, seni merajah tubuh ini dulunya dipandang negatif dan tabu oleh masyarakat Jepang. Mengapa?

Sebagaimana dilansir rocketnews24.com (14/3), pada zaman Edo (tahun 1603-1868), orang yang melakukan tindak kriminal non-kekerasan akan ditato di tengah dahi sebagai hukuman. Hukuman ini disebut irezumi kei atau hukuman tato. Tato pun diklasifikasikan sebagai jenis hukuman fisik selain cambuk.

destriyana?20130314015715photo by rocketnews24.com

Maka tak heran, jika tato pada akhirnya dipandang sebagai hal yang negatif di Jepang ketika itu. Bahkan tak jarang, mereka yang ditato juga juga menerima pengusiran yang dilakukan oleh warga setempat. Selain sebagai hukuman, tato merupakan bagian dari pencatatan yang dilakukan pihak berwajib pada setiap terpidana. Dengan cara ini, warga juga bisa tahu kejahatan apa yang telah dilakukan terpidana sehingga dihukum.

Dulu, tidak ada penjara di zaman Edo. Hingga pada suatu hari, pengembangan kota-kota besar seperti Osaka dan Edo (Tokyo) mengarah pada peningkatan tindak kejahatan. Sebelum hukuman tato diberlakukan, amputasi hidung atau telinga menjadi hukuman resmi yang dijalankan oleh pemerintah.

destriyana?20130314015721photo by rocketnews24.com

Pada tahun 1745, amputasi digantikan dengan tato karena masyarakat menjadi sedikit lebih lembut dan tidak haus darah. Tradisi ini rupanya berlanjut selama bertahun-tahun dengan munculnya beberapa perubahan pada bentuk tato.

Pada tahun 1872, pemerintahan baru yang didirikan Jepang akhirnya memutuskan untuk menghapuskan hukuman tato. Kemudian sekitar awal tahun 1800-an, tato menjadi mainstream yang menyebar ke seluruh Jepang. Seni merajah tubuh ini pun tak lagi dipandang tabu atau rendah. (mdk/des)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukan Untuk Seni, Tato di Zaman Yunani Kuno Untuk Menandai Penjahat, Begini Sejarahnya
Bukan Untuk Seni, Tato di Zaman Yunani Kuno Untuk Menandai Penjahat, Begini Sejarahnya

Berdasarkan catatan sejarah, tato Yunani kuno sudah ada sejak abad ke-5 SM.

Baca Selengkapnya
10 Topeng Jawa Lengkap dengan Filosofinya, Menarik Dipelajari
10 Topeng Jawa Lengkap dengan Filosofinya, Menarik Dipelajari

Topeng Jawa memiliki berbagai makna dan fungsi tergantung pada jenisnya.

Baca Selengkapnya
Asal Muasal Batik: Dimulai dari Majapahit
Asal Muasal Batik: Dimulai dari Majapahit

Batik merupakan kesenian yang terkenal di Nusantara. Hingga saat ini batik masih dikenakan dan dilestarikan.

Baca Selengkapnya
Ninja, Sang Pembunuh Senyap
Ninja, Sang Pembunuh Senyap

Ninja adalah cikal bakal intelijen modern. Keahlian menyusup hingga membunuh senyap jadi andalan.

Baca Selengkapnya
Sang Komandan Pertanyakan Arti Pakai Gelang Tridatu kepada Bripda Dewa, Begini Penjelasannya
Sang Komandan Pertanyakan Arti Pakai Gelang Tridatu kepada Bripda Dewa, Begini Penjelasannya

Seorang anggota polisi berpangkat bintara menggunakan gelang tridatu di tangannya.

Baca Selengkapnya
Mengenal Nyikep Madura, Tradisi Warga Selipkan Senjata Tajam di Balik Baju
Mengenal Nyikep Madura, Tradisi Warga Selipkan Senjata Tajam di Balik Baju

Baru-baru ini viral orang tadarus dengan membawa senjata tajam di balik bajunya.

Baca Selengkapnya
Makam Bangsawan Jepang Abad Keenam Ditemukan di Lahan Parkir, Dikubur Bersama Perlengkapan Perang
Makam Bangsawan Jepang Abad Keenam Ditemukan di Lahan Parkir, Dikubur Bersama Perlengkapan Perang

Makam kuno ini ditemukan di sebuah lahan parkir di Prefektur Nara.

Baca Selengkapnya
Pakaian Serba Hitam Sering Dipakai saat Melayat di Indonesia, Ternyata Ini Awal Mula dan Sejarahnya
Pakaian Serba Hitam Sering Dipakai saat Melayat di Indonesia, Ternyata Ini Awal Mula dan Sejarahnya

Warna hitam seringkali dikaitkan dengan momen berkabung.

Baca Selengkapnya
Begini Potret Pasar Malam di Jakarta Tahun 1943, Disebut Paling Bagus di Masanya
Begini Potret Pasar Malam di Jakarta Tahun 1943, Disebut Paling Bagus di Masanya

Ornamen di pasar malam ini kental akan nuansa Jepang. Lalu ada juga klinik kesehatan.

Baca Selengkapnya
Sejarah 21 Juni 1582: Kematian Oda Nobunaga, Sosok Legendaris Sang Pemersatu Jepang
Sejarah 21 Juni 1582: Kematian Oda Nobunaga, Sosok Legendaris Sang Pemersatu Jepang

Oda Nobunaga adalah seorang daimyo Jepang yang sangat berpengaruh pada era Sengoku Jepang. Namun ia harus meninggal secara tragis dalam sebuah insiden.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Samurai Pemulung 'Libas' Sampah Pesta Halloween di Tokyo
FOTO: Aksi Samurai Pemulung 'Libas' Sampah Pesta Halloween di Tokyo

Meskipun Jepang terkenal di luar negeri karena kebersihannya, tetapi gambaran tersebut tidak sepenuhnya benar bagi Samurai Pemulung.

Baca Selengkapnya
Berburu Penutup Gorong-gorong di Jepang, Ada 12.000 Desain Unik
Berburu Penutup Gorong-gorong di Jepang, Ada 12.000 Desain Unik

Tutup lubang gorong-gorong di Jepang bukan sekadar penutup saluran air, melainkan karya seni yang menggambarkan ciri khas setiap lokasi.

Baca Selengkapnya