TdS 2018 dongkrak pariwisata Sumbar
Merdeka.com - Sumatera Barat (Sumbar) mengerti betul cara mendongkrak pariwisata. Gelaran balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TdS) yang dibuka, Sabtu (3/11), menjadi buktinya.
Event ini dibuka Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuty. TdS akan berlangsung hingga 11 November 2018. Hadir di pembukaan Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit, Walikota Bukit Tinggi Ramlan Nurmatias, serta Sekjen PB ISSI, Jadi Rajagukguk.
"Inilah salah satu cikal bakal konsep sport tourism di Indonesia. Keberadaannya mampu menginspirasi beberapa event sejenis di Indonesia. Sejak digulirkan tahun 2009, TdS telah bertranformasi menjadi sebuah pemicu perkembangan pariwisata Sumbar," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya.
-
Apa yang menarik dari wisata di Sumatera Barat? Sumatera Barat adalah sebuah wilayah yang memukau dengan keindahan alamnya yang memikat hati. Dengan perpaduan antara pegunungan yang hijau, lembah yang subur, dan pantai yang indah, Sumatera Barat menjadi destinasi yang tak terlupakan bagi para pelancong.
-
Apa yang terjadi di Sumbar? Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memerintahkan Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi untuk menerima semua korban bencana yang dirujuk tanpa terkecuali.
-
Apa saja objek wisata alam di Sumatera Utara? Berkunjung ke Sumatra Utara (Sumut), rasanya tak lengkap jika tak menjelajahi wisata yang ada di daerah ini. Bagaimana tidak, Sumut terkenal akan wisata alamnya yang beragam.
-
Apa saja kegiatan seru di Sumut? Anda bisa merencanakan perjalanan bersama ke tempat wisata atau mengunjungi kerabat yang tinggal di kota lain.
-
Dimana tempat wisata di Sumut? Libur sekolah adalah waktu yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.
-
Bagaimana pariwisata di Sulut? 'Orang-orang Sulawesi Utara itu ramah-ramah, senyum terus, senangnya makan-makan, nyanyi-nayi, jadi pariwisatanya hidup,' tuntasnya.
Bukit Tinggi sebagai kota awal gelaran ini bergeliat kencang. Hadirnya 22 tim dengan 122 pembalap dari 13 negara, menjadi menu utama mengeliatnya kota sejuk ini. Pembalap tersebut juga membawa official serta crew yang cukup besar. Belum lagi ratusan awak media yang ikut meliput ajang sport tourism tersebut.
TdS 2018 digelar sebanyak 8 etape dengan melibatkan 15 dari 19 kabupaten dan kota di Provinsi Sumatera Barat. Rutenya sepanjang 1.100 kilometer dengan latar belakang keelokan wisata Ranah Minang.
"Bayangkan jika 1 tim membelanjakan Rp 5 juta setiap harinya. Berarti sudah Rp 110 juta uang beredar di Sumbar setiap hari dari para peserta. Belum lagi perputaran uang dari wisatawan lainnya yang ingin menyaksikan TdS 2018," imbuh Menpar.
Performa positif TdS makin dipertegas dengan hadirnya berbagai industri yang ikut mensponsori event tersebut. Dari mulai perbankan hingga situs perjalanan wisata. Hal ini makin membuktikan betapa besarnya event ini. Asal tahu saja, TdS telah masuk dalam kalender Union Cycling International (UCI) pada kategori Asia Tour 2.2.
Bukan saja itu, sejak 2013, Amauri Sport Organisation (ASO) merekomendasi TdS menjadi kejuaraan mayor di Asia. Rekomendasi ini bukan tanpa sebab. Pasalnya TdS selalu mampu menyedot lebih dari satu juta penonton. Tepatnya menduduki peringkat ke-5 dunia dengan 550 ribu penonton.
"Event ini bersanding dengan Tour de France (12 juta penonton), Giro d’Italia (8 juta), Vuelta a Espana (5 juta), Santos Tour Down Under (750 ribu). Ini membuktikan besarnya betapa besarnya TdS, dan inilah mengapa industri berlomba masuk untuk mensponsori TdS," ungkap Menpar.
Sementara Esthy Reko Astuty menilai Sumbar cukup jeli membaca peluang. Termasuk melihat keunggulan potensinya. Penyelenggaraan TdS menyebarkan dampak positif bagi pariwisata Sumbar itu sendiri
"Ini sangat pas. Event sport tourism TdS 2018 memberikan dua dampak sekaligus. Yakni dampak langsung pada ekonomi masyarakat (direct impact economic value) dan media value yang tinggi terhadap promosi pariwisata Sumbar secara nasional dan internasional," ujarnya.
Selain itu, dampak positif lainnya pun ikut bergulir. Seluruh kabupaten dan kota di Sumbar berlomba untuk memoles wajah pariwisatanya. Terutama peningkatan sektor 3A (Atraksi, Aksesibilitas, Amenitas).
Kemantapan destinasi yang dahulu hanya dimiliki Padang dan Bukittinggi, kini telah berubah. Sawahlunto, Batusangkar, dan Kabupaten atau Kota lainnya kian berpacu memperkuat aspek 3A-nya. Imbasnya tentu makin kuatnya infrastruktur dalam rangka mendorong sektor kepariwisataan.
"Kemampuan pengembangan pariwisata akan menimbulkan multiplier effect. Perkembangan pariwisata akan sejalan dengan pertumbuhan fasilitas pendukung pada konsep pariwisata. Dengan pesatnya pertumbuhan pariwisata, maka pertumbuhan sektor lainnya langsung mengikuti. Inilah pariwisata. Kemenpar akan terus mendukung perhelatan TdS," pungkas Esthy. (mdk/hrs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu ikon terpopuler di sana adalah Destinasi Pariwisata Super Prioritas Mandalika.
Baca SelengkapnyaWarga yang hadir merasa puas dengan kehadiran event pertandingan Aquabike Jetski World Championship.
Baca Selengkapnya"Kita harapkan dampak ekonomi terhadap Indonesia, khususnya Sumatra Utara, terlebih lagi kawasan Danau Toba bisa mencapai lebih dari Rp1,7 triliun."
Baca SelengkapnyaGeliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca SelengkapnyaWamen BUMN sebut ITDC melalui MotoGP 2023 ingin membuat Mandalika sebagai destinasi sport tourism berkelas dunia.
Baca SelengkapnyaDisbudpar Sumut akan perbanyak kegiatan internasional untuk mendatangkan wisatawan asing.
Baca SelengkapnyaKapolri yang juga ketua umum PB Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) hadir di Banyuwangi antara lain untuk melepas Tour of Kemala.
Baca SelengkapnyaJohn antusias untuk menonton Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023 yang berlokasi di Mandalika.
Baca SelengkapnyaPenjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni bersyukur dengan adanya event tersebut mampu mendorong sektor pariwisata daerahnya.
Baca SelengkapnyaPemprov Sumut mengharapkan implikasi ekonomi yang didapatkan bisa berpuluh kali lipat seperti tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan ada 100.000 pengunjung akan memadati event pesta rakyat Danau Toba.
Baca SelengkapnyaTotal peserta ditargetkan mencapai 1000 pesepeda, nasional dan internasional.
Baca Selengkapnya