Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ternyata ada 'kutu loncat' di dunia kerja

Ternyata ada 'kutu loncat' di dunia kerja Ilustrasi karir. ©Shutterstock/ollyy

Merdeka.com - Pengalaman kerja memang mendukung karir di masa depan. Namun jika Anda kerap berganti-ganti pekerjaan dalam jangka waktu singkat, Anda pasti dijuluki job hopper atau si 'kutu loncat.' Lantas apakah si kutu loncat ini benar-benar tidak memberi keuntungan apapun di dunia kerja? Simak penjelasan lengkapnya seperti yang dilansir dari US News berikut ini.

Pengertian kutu loncatTidak mampu bertahan selama kurang dari dua tahun biasanya adalah ciri utama dari seorang kutu loncat di dunia kerja. Sebab pengalaman sependek itu dalam perusahaan tertentu dianggap belum terlalu matang dan dikuasai dengan baik oleh seseorang.

Keburukan menjadi kutu loncatKetika seorang kutu loncat melamar pekerjaan baru, ada reputasi buruk yang dibawa. Sehingga pihak perusahaan akan berpikir seperti ini, "Jika dia hanya bertahan sebentar di tempat sebelumnya, pasti dia juga tidak mampu bertahan lama di sini." Kesempatan untuk mendapatkan pekerjaan impian pun berkurang.

Orang lain juga bertanya?

Penyebab menjadi kutu loncatAda beberapa hal yang menyebabkan seseorang tidak mampu bertahan lama pada pekerjaan tertentu. Misalnya tidak cocok dengan gaji, atasan, atau lingkungan kerja. Sebenarnya tidak masalah mengubah pekerjaan dalam waktu singkat, tetapi jangan sampai menjadikannya sebuah kebiasaan.

Nasib pegawai kontrakPegawai kontrak tidak sama dengan kutu loncat. Kemudian pengalaman magang, proyek kampanye, atau sejenisnya. Pastikan Anda memberikan keterangan yang jelas tentang jenis pekerjaan yang Anda lakukan, termasuk sebagai pegawai kontrak, agar tidak membingungkan pika perusahaan dan menganggap Anda sebagai kutu loncat.

Kesimpulannya?Kutu loncat tetap bisa mencari pekerjaan impian, tetapi cukup sulit untuk meraihnya. Terutama jika sejarah pekerjaan sebelumnya menyebutkan bahwa Anda sudah sering berganti-ganti pekerjaan dalam waktu yang relatif singkat.

Seperti yang sudah disebutkan, tidak ada salahnya mengubah pekerjaan. Tetapi jangan terlalu sering melakukannya agar tidak terlihat seperti kutu loncat di dunia kerja.

(mdk/riz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
85 Kata-kata Lucu Tentang Pekerjaan, Bikin Suasana Kerjamu Makin Ceria
85 Kata-kata Lucu Tentang Pekerjaan, Bikin Suasana Kerjamu Makin Ceria

Pekerjaan yang menumpuk sesekali akan membuat siapapun akan merasa jenuh. Kata-kata lucu tentang pekerjaan berikut ini bisa jadi solusi dari rasa bosanmu.

Baca Selengkapnya
Career Switch: Mungkin Nggak Sih Bisa Dilakukan dengan Optimal?
Career Switch: Mungkin Nggak Sih Bisa Dilakukan dengan Optimal?

Matangkan persiapannya biar career switch bisa optimal!

Baca Selengkapnya
4 Alasan Karyawan Resign Meski Sudah Lama Bekerja
4 Alasan Karyawan Resign Meski Sudah Lama Bekerja

Ada juga karyawan yang memutuskan untuk mengundurkan diri setelah bertahun-tahun bekerja karena perubahan prioritas hidup.

Baca Selengkapnya
Para Pencari Kerja Wajib Tahu, Jangan sampai Masuk ke Perusahaan Seperti Ini
Para Pencari Kerja Wajib Tahu, Jangan sampai Masuk ke Perusahaan Seperti Ini

Untuk menilai perusahaan itu baik atau justru buruk 'red flag' calon karyawan bisa mendeteksi hal tersebut saat proses wawancara.

Baca Selengkapnya
Pekerjaan Ini Banyak Dicari Perusahaan Meski Tingkat Kelelahannya Sangat Tinggi
Pekerjaan Ini Banyak Dicari Perusahaan Meski Tingkat Kelelahannya Sangat Tinggi

Manajer proyek bertanggung jawab untuk merencanakan, mengatur, dan mengelola penyelesaian proyek.

Baca Selengkapnya
Waspada! Ini 5 Tanda Lingkungan Kerja yang Toxic dan Bikin Mental Terganggu
Waspada! Ini 5 Tanda Lingkungan Kerja yang Toxic dan Bikin Mental Terganggu

Mengenali ciri-ciri lingkungan kerja yang toxic adalah langkah pertama untuk menjaga diri dan membuat keputusan yang terbaik untuk masa depan Anda.

Baca Selengkapnya