Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Virageawie gitar bambu yang mendunia dari Bandung

Virageawie gitar bambu yang mendunia dari Bandung Gitar Bambu dari Bandung. ©2015 Merdeka.com/ Dian Rosadi

Merdeka.com - Bandung seolah tidak pernah kehabisan ide untuk menciptakan produk-produk kreatif. Tak hanya soal kuliner, kota ini juga dikenal dengan beraneka produk-produk kreatifnya, termasuk alat musik.

'Virageawie' merupakan salah satu produk gitar yang dihasilkan dari tangan-tangan kreatif. Kelebihan gitar ini ada pada desainnya yang unik. Sebab 99 persen bagian gitar ini terbuat dari bambu. Hanya bagian finger board saja ditambah material bahan kayu. Untuk bagian body gitar terbuat dari bambu yang agak besar. Di kedua sisinya kemudian disambungkan dengan bambu yang berukuran lebih kecil.

Gitar ini sendiri diproduksi oleh Indonesia Bamboo Community (IBC). Karena desain yang unik, gitar ini banyak diminati oleh berbagai kalangan mulai dari musisi hingga kolektor. Pesanan yang datang tidak hanya dari dalam negeri, tetapi juga hingga ke luar negeri.

"Ada 12 negara yang sudah memesan gitar ini. Bahkan dari Malaysia dan Rumania ada yang datang langsung kesini," ujar Ketua Indonesian Bamboo Comunity, Adang Muhidin, kepada merdeka.com, Sabtu, (17/10).

Meski gitar ini terbuat dari bambu, soal suara boleh diadu. Gitar elektrik ini sudah digunakan di berbagai panggung besar, seperti yang digunakan Indonesia Bamboo Comunity pada saat tampil di Java Jazz Festival selama tiga tahun berturut-turut yakni 2012, 2013, dan 2014.

Tak hanya itu, gitar ini juga dipesan oleh beberapa musisi tanah seperti Iwan Fals dan Balawan. Bahkan pejabat pun tak mau ketinggalan membeli gitar unik ini. Sebut saja Gita Wirjawan (mantan Menteri Perdagangan), Fadli Zon (Wakil Ketua DPR RI) juga membeli gitar dari sini.

Penjualan Gitar ini hanya melayani pesanan (by order). Selain itu gitar ini juga hanya diproduksi dalam jumlah terbatas setiap bulannya. Untuk satu harga unit gitar dibanderol dengan harga Rp 3,5 juta.

Nama Virageawie sendiri sebenarnya merupakan plesetan kata dari bahasa Sunda yakni 'pirage awi' yang berarti hanya bambu. Ungkapan ini merupakan ejekan saat IBC mengikuti sebuah pameran.

"Jadi waktu itu di sebuah pameran ada yang mengejek karena produk yang kita tawarkan katanya terlalu mahal. Dia bilang,'pirage awi hargana mahal' (hanya terbuat dari bambu tapi harganya mahal). Namun justru itu yang menjadi inspirasi saya untuk membuat brand virageawie," kata Adang.

Selaim gitar, IBC memproduksi alat alat musik lain seperti bass, drum, biola. Semua alat musik ini terbuat dari bambu. Rencana ke depan IBC bakal membuat piano dari Bambu, penasaran? Kita tunggu saja.

(mdk/frh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu Hingga Mancanegara
Berkat Pemberdayaan BRI, UMKM Ini Optimalkan Produk Bambu Hingga Mancanegara

Virage Awi, nama usaha kerajinan bambu milik Adang, diketahui menjadi salah satu klaster usaha binaan BRI.

Baca Selengkapnya
Mengulas Perjuangan Adang Muhidin Bikin Bambu Mendunia dengan Dukungan BRI
Mengulas Perjuangan Adang Muhidin Bikin Bambu Mendunia dengan Dukungan BRI

Produk Virage Awie pun semakin mendunia dikenal di mancanegara, seperti Prancis, Jepang, Filipina, India dan Malaysia.

Baca Selengkapnya
Mengenal Serdam, Instrumen Musik Tiup Asli Lampung yang Terbuat dari Bambu Khusus
Mengenal Serdam, Instrumen Musik Tiup Asli Lampung yang Terbuat dari Bambu Khusus

Alat musik Serdam awalnya kurang diminati karena suaranya dianggap mengganggu masyarakat.

Baca Selengkapnya
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari
Mengenal Seni Wayang Bambu Bogor, Kisahkan Kehidupan Masyarakat Sehari-hari

Sesuai namanya, Wayang Bambu terbuat dari bambu yang dibentuk menyerupai sosok Wayang Golek yang sudah populer di tanah Pasundan.

Baca Selengkapnya
Kisah Didi Sahruwijaya, Pembuat Kendang Asal Kuningan yang Tembus Sampai Belgia
Kisah Didi Sahruwijaya, Pembuat Kendang Asal Kuningan yang Tembus Sampai Belgia

Didi Sahruwijaya jadi maestro kendang asal Kabupaten Kuningan yang kesohor.

Baca Selengkapnya
Pernah Raih Rekor Dunia, Intip Uniknya Alat Musik Celentung Khas Warga Selaawi Garut
Pernah Raih Rekor Dunia, Intip Uniknya Alat Musik Celentung Khas Warga Selaawi Garut

Alat musik dari bambu ini unik, dan berbeda dari Angklung.

Baca Selengkapnya
Mengulik Gajeuma, Alat Musik Tradisional Mentawai yang Terbuat dari Kulit Biawak
Mengulik Gajeuma, Alat Musik Tradisional Mentawai yang Terbuat dari Kulit Biawak

Gajeuma menjadi alat musik yang berfungsi sebagai pengiring lagu-lagu tradisional yang ada di Mentawai.

Baca Selengkapnya
Bentuknya Mirip Corong, Intip Keunikan Alat Musik Pupuik Batang Padi Khas Minang
Bentuknya Mirip Corong, Intip Keunikan Alat Musik Pupuik Batang Padi Khas Minang

Alat musik yang satu ini masuk dalam kategori alat musik tiup.

Baca Selengkapnya
Disebut Pianonya orang Batak, Intip Keunikan Alat Musik Kayu Garantung yang Melegenda
Disebut Pianonya orang Batak, Intip Keunikan Alat Musik Kayu Garantung yang Melegenda

Kemampuan memainkan garantungan mampu menghantarkan pemukulnya menemukan jodoh.

Baca Selengkapnya
Jadi Destinasi Budaya, Begini Kisah Kampung Angklung Nempel di Ciamis yang Mendunia
Jadi Destinasi Budaya, Begini Kisah Kampung Angklung Nempel di Ciamis yang Mendunia

Di sini, pengunjung bisa mengetahui seluk beluk angklung.

Baca Selengkapnya
Kisah Gamelan Purbalaras Khas Bandung, Bertahan Sejak 1960 dan Menggema sampai Prancis
Kisah Gamelan Purbalaras Khas Bandung, Bertahan Sejak 1960 dan Menggema sampai Prancis

Gamelan yang diproduksi oleh Purbalaras telah lama diakui kualitasnya.

Baca Selengkapnya