Vodka dari fermentasi racun lebah, berani coba?
Merdeka.com - Vodka ini terbuat dari fermentasi lebah raksasa berukuran seperempat inci yang mampu memompa keluar racun yang mengandung enzim begitu kuat - yang bahkan dapat melarutkan jaringan manusia.
Sengatan lebah raksasa ini bahkan menyebabkan rasa sakit yang luar biasa, namun beberapa orang bersedia menahan sengatan mereka demi bisa menangkap dan menggunakan mereka untuk membuat shouchuu (minuman keras Jepang yang mirip dengan vodka).
Photos by RocketNews24Sebagaimana dilansir Odditycentral, seseorang yang disengat oleh lebah raksasa Jepang - yang tidak menerima pengobatan yang tepat segera setelah itu - bisa mati karena reaksi alergi terhadap racun.
-
Bagaimana lebah bisa membuka tutup botol? 'Saya mendapatkan soda dari pelanggan, tetapi segera saja lebah mencurinya,' tulis pekerja tersebut dalam deskripsi video.
-
Bagaimana lebah-lebah itu terawetkan? 'Tingkat pelestarian lebah ini sangat luar biasa sehingga kami dapat mengidentifikasi tidak hanya detail anatomi yang menentukan jenis lebah, namun juga jenis kelaminnya dan bahkan persediaan serbuk sari monofloral yang ditinggalkan oleh induknya saat ia membuat kepompong.'
-
Apa yang dibuat dari air liur serangga Lak? Mungkin bagi sebagian orang akan terkejut melihat hasil kerajinan ini yang berasal dari air liur serangga. Dari bahan yang tidak terduga, Lak sendiri menjadi hiasan cantik di peralatan makan dan barang lainnya.
-
Apa yang dilakukan sengatan lebah? Sengatan lebah ini bisa tak hanya meninggalkan rasa sakit saja namun juga lebih dari itu. Tersengat lebah bisa sangat menyakitkan dan meninggalkan benjolan yang membengkak.
-
Racun apa yang dimiliki Kobra? Kobra mengandung racun saraf yang berpotensi mengakibatkan kelumpuhan pada otot, termasuk otot jantung dan paru-paru.
-
Seperti apa bentuk ular raksasa ini? Mengutip ScienceAlert, Senin (22/4), menurut analisis yang dilakukan oleh ahli geografi Debajit Datta dan ahli paleontologi Sunil Bajpai, tulang belakang ular ini menunjukkan kemungkinan besar ular ini adalah pemburu yang bergerak lambat dan menyerang mangsanya dengan penyergapan, mirip dengan perilaku anakonda.
Tercatat sekitar 40 kasus kematian yang berhubungan dengan sengatan lebah raksasa terjadi setiap tahunnya di Jepang. Tetapi, hal ini tampaknya tidak memupuskan keinginan para penggemar shouchuu dengan mempertaruhkan hidup mereka demi bisa menangkap bahan utama dari pembuatan minuman beralkohol tersebut.
Shouchuu adalah ramuan langka yang tidak tersedia secara komersial di toko-toko, namun reporter RocketNews24 bepergian ke Prefektur Kumamoto, Jepang, untuk mencari pemburu yang menangkap lebah raksasa. Minuman tersebut kemudian difermentasi dalam alkohol selama tiga tahun.
Menurut laporan RocketNews24, shouchuu lebah yang telah difermentasi memiliki warna cokelat mirip lumpur dan memiliki bau sedikit seperti daging yang telah membusuk. Bagaimana rasanya? Rasa dari minuman ini tentu tidak biasa. Yang pasti, ada rasa asin yang berasal dari racun lebah.
Meskipun rasa dan bau dari shouchuu tidak sedap, minuman ini dipercaya menyimpan banyak manfaat kesehatan. Racun lebah yang dimasukkan ke dalam minuman keras ini katanya dapat membuat kulit jadi lebih indah dan meremajakan sistem tubuh. Untungnya, efek dari racun lebah telah dinetralkan oleh kandungan alkohol yang kuat, jadi minuman keras ini hampir mirip dengan anggur ular dari China, dan tentunya aman untuk diminum.
(mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Laba-laba Brazil tidak membuat jaring, tapi dapat membunuh dengan racun neurotoksik. Begini faktanya.
Baca SelengkapnyaSebuah video di Brasil memperlihatkan dua ekor lebah membuka tutup botol soda. Bukti kecerdasan lebah atau hanya kebetulan?
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan penampakan sarang semut raksasa yang berada di Merauke.
Baca SelengkapnyaMelihat langsung bagaimana proses produksi kopi luwak di lereng gunung Ijen. Apa yang membuat jenis kopi ini disebut paling mahal di dunia?
Baca SelengkapnyaVideo seorang bocah sempoyongan dengan badan dipenuhi lumpur tergeletak di jalan sebelumnya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPada saat mengalami sengatan lebah, penting untuk melakukan pertolongan pertama yang tepat.
Baca SelengkapnyaPernah melihat ikan yang bentuknya sering mengembang seperti balon?
Baca SelengkapnyaBrazilian Wandering Spider, yang juga dikenal sebagai laba-laba pisang, merupakan spesies laba-laba paling berbahaya di dunia. Racunnya bikin ereksi berjam-jam.
Baca SelengkapnyaGuinness World Record pernah mencatat bahwa taring ular terpanjang bukanlah kobra.
Baca SelengkapnyaManfaat lempuyang sebagai salah satu rempah-rempah untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaCairan termahal ternyata bukan minyak bumi ataupun minuman, melaikan racun.
Baca SelengkapnyaDi antara lebih dari 3.000 jenis ular, sekitar 600 berbisa. Sejumlah kecil dari mereka memiliki tingkat bisa ekstrem yang sulit dipercaya.
Baca Selengkapnya