Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Wiraswasta cenderung suka liburan dan malas bekerja?

Wiraswasta cenderung suka liburan dan malas bekerja? Ilustrasi wiraswasta. merdeka.com/Shutterstock

Merdeka.com - Keseimbangan hidup pribadi dan pekerjaan sangat penting untuk diperhatikan. Akan tetapi sebuah studi terbaru yang dilakukan para ahli justru menyebutkan wiraswasta cenderung tidak bisa menyeimbangkan kedua hal tersebut. Hal ini dikarenakan 45% pemilik bisnis kecil atau wiraswasta merasa usaha mereka adalah hidup mereka dan hidup mereka adalah usaha yang dijalani.

Meskipun demikian, survey yang dilakukan Banks Small Business tersebut menjelaskan hal itu bukan sesuatu yang buruk. Memang para wiraswasta dikenal sebagai pengusaha yang gemar memutuskan untuk mengambil masa liburan sesuka hatinya, berapapun lama dari liburan itu juga terserah mereka. Mereka pun memiliki kendali penuh atas kehidupan pribadi dan pekerjaan mereka.

Selain itu fakta menyebutkan kebanyakan wiraswasta tetap bisa sukses dan memiliki perasaan baik dan menguntungkan mengenai posisi mereka meskipun dianggap tidak memiliki kehidupan pribadi dan pekerjaan yang seimbang. Hasil survey lain pun menunjukkan 70% dari wiraswasta kebutuhan finansial mereka selalu terpenuhi.

"Wiraswasta punya cara sendiri untuk sukses, meskipun kadang-kadang mereka juga khawatir tentang masalah ekonomi. Bisnis para wiraswasta memang benar-benar sedang maju, terutama mereka dengan pendapatan USD 1 juta per tahun dengan hanya memiliki lima atau lebih karyawan. Bagi mereka, prospek bisnis kecil tumbuh sangat kuat," ungkap Rick Hartnack, wakil ketua di US Bank, seperti yang dikutip dari Business News Daily (04/06).

Jadi, meskipun para wiraswasta terkadang dipandang sebagai seseorang yang suka liburan dan malas bekerja, nyatanya mereka cukup memiliki kemampuan yang stabil dalam mengembangkan bisnis mereka.  (mdk/riz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
6 Cara Membangkitkan Semangat Kerja Setelah Libur Panjang, Efektif
6 Cara Membangkitkan Semangat Kerja Setelah Libur Panjang, Efektif

Rasa malas beraktivitas sering kali muncul setelah libur panjang.

Baca Selengkapnya
11 Cara Berhenti Menjadi Workaholic demi Keseimbangan dan Kebahagiaan Hidup
11 Cara Berhenti Menjadi Workaholic demi Keseimbangan dan Kebahagiaan Hidup

Bekerja terlalu keras bisa menyebabkan masalah pada kesehatan mental kita. Berikut sejumlah cara untuk berhenti menjadi workaholic.

Baca Selengkapnya
35 Persen Generasi Z Merasa Bersalah Jika Tidak Bekerja Meski Sedang Libur
35 Persen Generasi Z Merasa Bersalah Jika Tidak Bekerja Meski Sedang Libur

Survei juga menunjukan generasi Z juga kerap menunda berlibur. Penyebabnya antara lain beban kerja yang membuat stres dan kendala keuangan.

Baca Selengkapnya
Baru Liburan Kok Sudah Burnout Lagi, Kenali Apa Penyebabnya
Baru Liburan Kok Sudah Burnout Lagi, Kenali Apa Penyebabnya

Pada saat seseorang menjalani liburan, rasa burnout yang mereka alami bisa terasa begitu nyata dan muncul kembali. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya
Pakai Barang Branded Belum Tentu Orang Kaya, Kenali Ciri Crazy Rich yang Asli
Pakai Barang Branded Belum Tentu Orang Kaya, Kenali Ciri Crazy Rich yang Asli

Umumnya, mereka sengaja berpenampilan seperti orang kaya agar produk atau jasa yang dipasarkannya bisa diterima masyarakat.

Baca Selengkapnya
8 Hal yang Hanya Dirasakan oleh Introvert, Apakah Kamu Juga Mengalaminya?
8 Hal yang Hanya Dirasakan oleh Introvert, Apakah Kamu Juga Mengalaminya?

Seorang introvert menunjukkan sejumlah hal khusus yang hanya tampak pada diri mereka.

Baca Selengkapnya
Survei: 10 Jam Kerja Tiap Hari, Orang Kaya Singapura Tak Puas dengan Keseimbangan Hidupnya
Survei: 10 Jam Kerja Tiap Hari, Orang Kaya Singapura Tak Puas dengan Keseimbangan Hidupnya

Orang kaya Singapura menjadi kelompok paling tidak puas dengan prinsip hidup seimbang, atau dikenal dengan work life balance.

Baca Selengkapnya