Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cerita Agum Gumelar Ribut dengan Sopir Voorijder Militer Ugal-ugalan di Jalan

Cerita Agum Gumelar Ribut dengan Sopir Voorijder Militer Ugal-ugalan di Jalan HUT ke-61 Kopassus. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Dikawal seorang petugas voorijder militer yang ugal-ugalan hingga membuat takut rakyat, Agum Gumelar marah besar dan nyaris melakukan penamparan.

Penulis: Hendi Jo

Salah satu perwira yang disenangi Panglima ABRI Jenderal Edi Sudradjat adalah Agum Gumelar. Bukan karena sama-sama orang Sunda, namun Edi melihat keberpihakan Agum terhadap rakyat sangat kental. Demikian menurut Lulu Lulu Lugiyat, istri almarhum Edi Sudradjat.

Orang lain juga bertanya?

"Sama Agum, Bapak itu termasuk akrab. Malah sering main gaple bareng," kenang eks perwira pertama Wanita Udara TNI AU tersebut.

Keakraban Agum dengan Edi bisa jadi dimulai pada 1977. Saat itu, Kolonel Edi yang merupakan komandan Pusat Pelatihan Infanteri, mendapat laporan jika seorang kapten peserta Kursus Lanjutan Perwira (Suslapa) bernama Agum Gumelar terlibat keributan dengan seorang petugas voorijder dari CPM (Corps Polisi Militer).

Insiden itu sempat diceritakan agak panjang oleh Agum dalam biografinya, Agum Gumelar: Jenderal Bersenjatakan Nurani (disusun Retno Kustiati dan Fenty Effendi).

Sopir Ugal-ugalan, Agum Marah

Kisah itu berawal dari keikutsertaan Agum dan siswa-siswa Suslapa lainnya dalam sebuah konvoi mobil yang akan menuju tempat latihan di Sumedang.

Ketika konvoi sampai di jalur Cadas Pangeran yang jalurnya sempit, menanjak dan banyak kelokan, sopir voorijder yang mengawal konvoi berlaku arogan dan ugal-ugalan.

Tanpa menghiraukan pengguna jalan lainnya, sang sopir voorijder merajai jalan dan menakut-nakuti kendaraan dari arah berlawanan. Akibat ulahnya itu, sebuah mobil angkutan umum yang memuat banyak orang nyaris masuk jurang.

"Saya dengar penumpangnya menjerit," kenang Agum.

Tak tahan melihat situasi tersebut, Agum turun dari mobil. Melihat gelagat itu, sang sopir kendaraan yang ditumpangi Agum langsung berusaha mencegahnya turun. Namun Agum bersikeras.

"Tiga kali saya dilarang sopir karena dia takut dimarahi. Saya jawab: saya yang ambil alih!" ujar Agum.

Ancam Tampar

Karena mobil Agum berada paling depan, otomatis konvoi pun terhenti. Tanpa banyak bicara didekatinya sopir voorijder itu dan langsung disemprotnya.

"Kamu tahu enggak! Rakyat bisa benci kepada kita akibat perbuatanmu tadi!" sergahnya.

Orang yang dimarahi Agum tergagap. Namun dia dibela oleh seorang letnan kolonel yang mendampinginya. Alih-alih berterimakasih kepada Agum, dia malah membentak sang kapten untuk balik ke mobil. Namun Agum tidak kalah gertak.

"Saya sebutkan nama dan nomor siswa saya. Tetapi sebelum balik lagi ke mobil saya bentak lagi sopir voorijder itu: kamu sekali lagi main pepet, saya tempeleng kamu!" kata Agum galak.

Insiden itu ternyata menjadi panjang. Sang letkol melaporkan Agum kepada Kolonel Edi. Agum pun dipanggil, namun dia hanya diperingatkan saja oleh Edi. Namun jauh di hati Edi, dia bisa membenarkan apa yang dilakukan oleh sang kapten.

"Sejak dulu, sejak jadi tentara, saya paling benci melihat tentara yang tidak simpatik terhadap rakyat," ungkap jenderal yang pernah mencalonkan diri sebagai wakil presiden itu. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Kronologi Truk Ugal-ugalan di Tangerang Tabrak Kendaraan, Sopir Kritis Diamuk Warga
VIDEO: Kronologi Truk Ugal-ugalan di Tangerang Tabrak Kendaraan, Sopir Kritis Diamuk Warga

Aksi supir ugal-ugalan tersebut membuat geram pengendara lain, sehingga berakhir diamuk massa.

Baca Selengkapnya
Cerita Sebenarnya di Balik Viral Video Pria Acungkan Sajam di Tengah Jalan Hingga Ancam Bhabinkamtibmas
Cerita Sebenarnya di Balik Viral Video Pria Acungkan Sajam di Tengah Jalan Hingga Ancam Bhabinkamtibmas

Peristiwa bermula saat kendaraan yang dikemudikan oleh pelaku mogok di sekitar Jalan Kayu Putih, Pulogadung Jakarta Timur

Baca Selengkapnya
Rombongan Moge Mau Lewat, Aksi Pria
Rombongan Moge Mau Lewat, Aksi Pria "Usir" Pengendara Lain Ini Viral

Terlihat pengendara lain diminta untuk menepi saat rombongan motor gede hendak lewat dan membuat konten video.

Baca Selengkapnya
Kronologi Sopir Truk di Cipondoh Tangerang Ugal-ugalan hingga Tabrak Puluhan Kendaraan
Kronologi Sopir Truk di Cipondoh Tangerang Ugal-ugalan hingga Tabrak Puluhan Kendaraan

Aksi ugal-ugalan sopir truk kontainer di Jalan Raya Veteran, Kota Tangerang, menyebabkan puluhan pengendara menjadi korban kecelakaan lalu lintas.

Baca Selengkapnya
Seorang Brigadir di Bandung Dikeroyok Lima Anggota Ormas , Begini Kronologinya
Seorang Brigadir di Bandung Dikeroyok Lima Anggota Ormas , Begini Kronologinya

Korban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku

Baca Selengkapnya
Murka Jenderal Bintang Dua, Janji Sikat Geng Motor Berandalan Resahkan Warga
Murka Jenderal Bintang Dua, Janji Sikat Geng Motor Berandalan Resahkan Warga

Keberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.

Baca Selengkapnya
Polisi di Garut Dianiaya Sopir Angkot, Begini Kronologinya
Polisi di Garut Dianiaya Sopir Angkot, Begini Kronologinya

Polisi tersebut diketahui pada awalnya hanya hendak melerai karena ada senggolan kendaraan.

Baca Selengkapnya
Pemobil Arogan ini Salah Pilih Lawan di Jalan Raya, Tantang Ribut Eks Atlet MMA Langsung Dibikin KO
Pemobil Arogan ini Salah Pilih Lawan di Jalan Raya, Tantang Ribut Eks Atlet MMA Langsung Dibikin KO

Salah pilih lawan, tampaknya layak disematkan kepada seorang pengemudi mobil arogan di Kabupaten Tangerang belum lama ini.

Baca Selengkapnya
Sopir Angkot Lawan Arah Ditegur Pemotor Malah Ngamuk Sampai Main Tangan, Menantang Dilaporkan ke Polisi
Sopir Angkot Lawan Arah Ditegur Pemotor Malah Ngamuk Sampai Main Tangan, Menantang Dilaporkan ke Polisi

Aksi tak terpuji sopir angkot tantang pemotor usai ditegur lawan arah viral di media sosial.

Baca Selengkapnya