4 Fakta Terkini Rumah Quraish Shihab yang Dibobol Maling, Dua Spion Mobil Hilang
Merdeka.com - Rumah cendekiawan muslim sekaligus mantan Menteri Agama pada masa Kabinet Pembangunan VII, Quraish Shihabdibobol maling. Kejadian tersebut berlangsung di Jalan Jeruk Purut Nomor 53A, Kelurahan Cilandak Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta pada Kamis pagi waktu setempat (27/2).
Tidak ada saksi yang mengetahui secara persis kejadian pencurian rumah ayah kandung dari Najwa Shihab tersebut. Berikut adalah 4 fakta terkini dari kejadian pencurian di rumah Quraish Shihab yang telah dikumpulkan merdeka.com dari berbagai sumber.
Dilaporkan Jam 07.00 WIB
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Kapan perampokan rumah terjadi? Perampokan berlangsung, Jumat, 5 April 2024 sekitar pukul 08.00 WIB di Dusun Krajan, Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa pemilik rumah yang digeledah? Video lengkapnya menunjukkan petugas sedang menggeledah dua rumah. Video itu dipublikasikan dengan keterangan yang menyebut bahwa kedua rumah itu dimiliki oleh 'Bobby' seorang pemimpin perusahaan yang bernama PT Bobby Jaya Perkasa.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
Menurut Kapolsek Pasar Minggu Kompol Prayitno, pihaknya menerima laporan kejadian tersebut pukul 07.00 WIB.
"Dilaporkannya jam 7 pagi, kapan kejadiannya saksi belum tahu, dilaporkannya kan baru," kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Prayitno saat dihubungi di Jakarta, Kamis (27/2).
Menggasak 2 Unit Kaca Spion Mobi
Kompol Prayitno juga menjelaskan bahwa barang yang diambil pencuri tersebut adalah dua kaca spion mobil yang terparkir di garasi.
Namun pihak Kapolsek Pasar Minggu belum memberikan keterangan secara rinci terkait kaca spion jenis mobil yang digasak oleh pencuri tersebut.
Polisi Masih Mendalami Kejadian Pencurian
"Masih didalami, wong saksinya masih belum kita mintai keterangan, kita pun harus hati-hati juga menanyakan ke saksi korban, kan nanti kita buatkan laporan dulu, kita BAP, saksinya keterangannya apa, semua sedang bekerja," kata Prayitno.
Polisi Berupaya Memantau Keadaan Rumah
Saat ini polisi telah berada di lokasi guna melakukan pemantauan kejadian di rumah Quraish Shihab, sekaligus mencari apakah di lokasi kejadian tersebut terdapat CCTV untuk mempermudah penyelidikan kasus pencurian tersebut.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca SelengkapnyaVideo yang diunggah @infodepok ini pun viral dan menuai banyak komentar dan dugaan warganet.
Baca SelengkapnyaWanita ini ceritakan rumahnya dibobol maling saat ditinggal mudik, masuk lewat plafon.
Baca SelengkapnyaKorban kehilangan 6 unit jam tangan merek Rolex, Guess, Fossil, Alexander Cristy, Bonia, perhiasan, uang, HP dan alat elektronik.
Baca SelengkapnyaTerekam CCTV, aksi 2 orang pria berhasil membawa kabur 1 motor di kos Sukabumi.
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaPencuri berhasil menggasak satu unit TV berukuran 32 inch
Baca SelengkapnyaHerannya Polisi Mobil Baim Wong Kemalingan, Tapi yang Diambil Hanya Kotak P3K
Baca SelengkapnyaPadahal, mobil tersebut terparkir di balik teralis yang tinggi. Namun, pencuri dengan mudah dan dalam waktu singkat membobol
Baca SelengkapnyaToko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima,, Pekanbaru, disatroni maling. Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta.
Baca SelengkapnyaGudang itu selama ini menjadi tempat penyimpanan alat-alat bangunan milik Ketua Komisi Yudisial (KY) Amzulian Rifai
Baca SelengkapnyaDugaan sementara penganiayaan merupakan ulah perampok.
Baca Selengkapnya