Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Pupuk Alami untuk Tanaman, Bantu Suburkan Kebun Rumah

7 Pupuk Alami untuk Tanaman, Bantu Suburkan Kebun Rumah Ilustrasi berkebun. ©Shutterstock/Dirima

Merdeka.com - Berkebun atau bercocok tanam menjadi hobi yang banyak diminati orang. Apalagi ketika Anda banyak menghabiskan waktu di rumah seperti yang terjadi saat ini. Berbagai tanaman hias dengan beragam bentuk dan warna pun diburu untuk menjadi pelengkap hiasan rumah.

Jika Anda salah satu orang yang hobi bercocok tanam, Anda pasti membutuhkan persediaan pupuk untuk membantu menyuburkan kebun Anda. Untuk membuat tanaman di kebun Anda subur dan sehat, tidak ada salahnya untuk mencoba pupuk alami yang bisa Anda dapatkan di sekitar Anda.

Tanaman sendiri membutuhkan tiga nutrisi untuk bertahan hidup dan berkembang, yaitu kalium, fosfor, dan nitrogen. Meskipun pupuk kimia yang dibeli di toko mengandung nutrisi ini, Anda juga bisa mendapatkannya dari rumah Anda.

Orang lain juga bertanya?

Ada banyak jenis pupuk alami yang dapat Anda gunakan untuk tanaman di kebun. Beberapa dari pupuk ini bahkan terdiri dari limbah yang sering dibuang begitu saja. Dari farmersalmanac.com, berikut beberapa pupuk alami untuk tanaman yang berasal dari rumah.

Rumput

ilustrasi berkebun

©Shutterstock/Alexey Stiop

Pupuk alami untuk tanaman yang pertama adalah rumput. Jika Anda memiliki halaman dengan rumput organik, pastikan untuk mengumpulkan potongan rumput untuk digunakan sebagai pupuk di kebun Anda. Setengah hingga satu inci potongan rumput bisa menjadi mulsa pemblokir gulma yang bagus, dan juga kaya akan nitrogen, yang mana merupakan nutrisi penting bagi kebanyakan tanaman.

Sisa Dapur

Pupuk alami untuk tanaman yang kedua bisa berasal dari sisa dapur. Manfaatkan limbah dapur dan kebun Anda dengan membuat kompos sendiri. Kompos melepaskan unsur hara secara perlahan, yang berarti kebun yang dikomposkan dengan baik dapat bertahan selama satu atau dua tahun tanpa perlu menggunakan pupuk kembali. Kompos juga membantu tanah mempertahankan kelembapan, yang sangat penting bagi kebun sayur untuk tumbuh subur selama musim panas yang kering dan terik.

Pupuk Kandang

Pupuk alami untuk tanaman yang ketiga adalah pupuk kandang. Pupuk ini bisa berasal dari berbagai sumber, seperti sapi, kuda, ayam, dan bahkan kelelawar. Setiap jenis pupuk kandang mengandung nitrogen yang tinggi dan nutrisi lainnya, tetapi Anda harus menggunakannya dengan hati-hati. Pupuk mentah sangat asam dan bahkan memiliki nutrisi lebih banyak daripada yang dibutuhkan tanaman, jadi jika terlalu banyak justru berdampak buruk untuk tanaman Anda.

ilustrasi daun beluntas

©Creative Commons/Forest & Kim Starr

Daun

Pupuk alami untuk tanaman yang keempat adalah daun. Daun kaya akan trace mineral, menarik cacing tanah, mempertahankan kelembapan, dan membantu meringankan tanah yang berat. Anda dapat menggunakan daun dengan dua cara: mengolahnya ke dalam tanah (atau mencampurkan daun yang dihancurkan ke dalam pot tanah), atau menggunakannya sebagai mulsa untuk menyuburkan tanaman Anda dan mencegah gulma.

Bubuk Kopi

001 rizky wahyu permana

©yeshelper.com

Pupuk alami untuk tanaman yang kelima yakni bubuk atau ampas kopi. Bubuk kopi memiliki banyak kegunaan, tetapi salah satunya adalah sebagai pupuk. Banyak tumbuhan seperti blueberry, rhododendron, mawar, dan tomat, tumbuh subur di tanah asam.

Dengan mendaur ulang bubuk kopi, Anda dapat membantu mengasamkan tanah. Ada beberapa cara untuk melakukan ini. Salah satunya adalah dengan membuat "kopi" untuk dituangkan ke tanaman Anda. Rendam hingga enam cangkir ampas kopi bekas hingga seminggu untuk membuat kopi tersebut, lalu gunakan untuk menyiram tanaman.

Cangkang Telur

Pupuk alami untuk tanaman yang berikutnya adalah cangkang telur. Sisa dapur ini sering diabaikan dan dibuang begitu saja. Padahal, cangkang telur juga dapat memberi manfaat untuk tanaman. Caranya, cukup dengan mencuci kulit telur, simpan, dan hancurkan untuk digunakan di kebun Anda. Kulit telur ini mengandung 93% kalsium karbonat.

Kulit Pisang

Pupuk alami untuk tanaman yang terakhir adalah kulit pisang. Selain manusia, tanaman seperti mawar juga menyukai potasium. Cukup kubur kulitnya di samping rumpun mawar agar bisa menjadi kompos secara alami. Saat mawar tumbuh, kubur kulitnya ke lapisan atas tanah. Kedua pendekatan ini akan menyediakan kalium yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. (mdk/ank)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bahan Pupuk Alami untuk Suburkan Tanaman, Lebih Hemat dan Mudah Didapat
Bahan Pupuk Alami untuk Suburkan Tanaman, Lebih Hemat dan Mudah Didapat

Bahan-bahan sisa di rumah bisa disulap menjadi pupuk alami untuk suburkan tanaman. Pupuk ini akan menjadi pilihan hemat dan mudah dijangkau.

Baca Selengkapnya
Begini Tips Mudah Merawat Tanaman di Rumah Biar Nggak Cepat Layu, Wajib Dicoba!
Begini Tips Mudah Merawat Tanaman di Rumah Biar Nggak Cepat Layu, Wajib Dicoba!

Ada empat tips mudah yang dapat dicoba untuk merawat tanaman agar nggak cepat layu.

Baca Selengkapnya
Tips Menanam Sayur di Pekarangan Rumah, Manfaatkan Lahan Kosong
Tips Menanam Sayur di Pekarangan Rumah, Manfaatkan Lahan Kosong

Isi waktu luang Anda dengan berkebun menanam sayur di pekarangan rumah.

Baca Selengkapnya
Cara Membuat Pupuk Kompos Organik dari Sampah Rumah Tangga, Mudah Dilakukan
Cara Membuat Pupuk Kompos Organik dari Sampah Rumah Tangga, Mudah Dilakukan

Pupuk kompos organik merupakan solusi alami dan berkelanjutan untuk meningkatkan kesuburan tanah dan kesehatan tanaman.

Baca Selengkapnya
10 Tanaman Herbal Kaya Manfaat yang Bisa Dibudayakan di Halaman Rumah
10 Tanaman Herbal Kaya Manfaat yang Bisa Dibudayakan di Halaman Rumah

Indonesia memiliki kekayaan tanaman obat yang melimpah, banyak di antaranya bisa ditanam di halaman rumah, seperti jahe, kunyit, kencur, serai & lain sebagainya

Baca Selengkapnya
16 Tanaman Obat yang Mudah Dibudidayakan di Rumah
16 Tanaman Obat yang Mudah Dibudidayakan di Rumah

Kalau tak punya lahan, Anda bisa memanfaatkan pot saja.

Baca Selengkapnya
Budi Daya Tanaman yang Menguntungkan dan Bisa Dicoba di Rumah
Budi Daya Tanaman yang Menguntungkan dan Bisa Dicoba di Rumah

Mulai dari urban farming hingga konsep kebun vertikal, peluang di dunia pertanian perkotaan terus berkembang.

Baca Selengkapnya
7 Cara Merawat Tanaman Indoor, Jaga Tampilan dan Kesegarannya
7 Cara Merawat Tanaman Indoor, Jaga Tampilan dan Kesegarannya

Merawat tanaman indoor ternyata susah-susah gampang. Dibutuhkan trik khusus agar tanaman tak mudah layu.

Baca Selengkapnya
4 Tanaman Buah dan Sayur yang Bisa Ditanam di Rumah, Hasilnya Bisa Dinikmati Sendiri
4 Tanaman Buah dan Sayur yang Bisa Ditanam di Rumah, Hasilnya Bisa Dinikmati Sendiri

Ada beberapa tumbuhan yang dapat ditanam dan hasil panennya dapat kamu nikmati sendiri.

Baca Selengkapnya
11 Inspirasi Desain Taman Rumah yang Sederhana, Tapi Cantik dan Cocok untuk Santai Bareng Keluarga
11 Inspirasi Desain Taman Rumah yang Sederhana, Tapi Cantik dan Cocok untuk Santai Bareng Keluarga

Memiliki taman di rumah bukan hanya menjadi pelengkap estetika, tetapi juga memberikan kenyamanan serta suasana sejuk bagi penghuni.

Baca Selengkapnya
Kelompok Tani di Semarang Ini Buktikan Hasil Panen Lebih Produktif Gunakan Pupuk Organik, Lebih Ekonomis dan Bikin Tanah Subur
Kelompok Tani di Semarang Ini Buktikan Hasil Panen Lebih Produktif Gunakan Pupuk Organik, Lebih Ekonomis dan Bikin Tanah Subur

Setelah menggunakan pupuk organik, produktivitas hasil pertanian naik hingga 2,6 ton

Baca Selengkapnya
6 Ide Tanaman yang Cocok untuk Vertical Garden Bikin Hunian Nampak Segar dan Asri
6 Ide Tanaman yang Cocok untuk Vertical Garden Bikin Hunian Nampak Segar dan Asri

Tanaman yang dipilih untuk vertical garden dapat memberikan tampilan yang menarik dan dinamis, serta menciptakan nuansa alami di sekitar rumah.

Baca Selengkapnya