Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cegah Limbah Medis di Masa Vaksinasi Covid-19, Pemprov Jabar Lakukan Antisipasi Ini

Cegah Limbah Medis di Masa Vaksinasi Covid-19, Pemprov Jabar Lakukan Antisipasi Ini Limbah medis. ©2021 Humas Jabar

Merdeka.com - Saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Barat masih memaksimalkan kegiatan vaksinasi Covid-19 secara massal di seluruh wilayahnya. Hal tersebut akan menimbulkan limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) jika tak dikelola dengan baik.

Untuk mencegah kemungkinan menumpuknya limbah medis B3 (bahan berbahaya dan beracun), Pemprov Jabar mulai melakukan tindakan antisipasi penanganan. Salah satu antisipasi yang dilakukan dengan mengoptimalkan kapasitas dari PT Jasa Medivest (Jamed), yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Barat.

Selain melalui penguatan mesin pengelolaan limbah, Jawa Barat juga akan memperkuat aspek SDM yang menunjangnya. Berikut selengkapnya:

Memaksimalkan Kapasitas Pengelolaan

Menurut Direktur Jasa Medivest (Jamed) Olivia Allan, perusahaannya siap membantu pengelolaan limbah B3 di Jabar Pasca Vaksinasi. Pihaknya telah menyiapkan pengelolaan kapasitas besar yang mampu menampung hingga 24 ton per hari, dan 500 kilogram per jam dengan dua mesin incinerator.

Olivia menyebut, jika keempat mesin insinerator siap, dimungkinkan kapasitas penanganan limbah B3 infeksius milik Jamed bisa mencapai 48 ton per harinya.

"Tahun ini, kami upayakan financial close untuk segera terbangunnya tambahan dua mesin incinerator lagi, sehingga total limbah infeksius yang bisa kami musnahkan menjadi 48 ton per hari," kata Olivia, Kamis (4/2/2021).

"Kami tentu siap mendukung program vaksinasi COVID-19 yang digulirkan pemerintah, tentunya bersama kapasitas kami pengelolaan limbah medisnya," imbuhnya.

Mesin Ramah Lingkungan

Dari mesin yang dipakai, penanganan limbah dilakukan secara ramah lingkungan. Pemusnahan dikerjakan dengan mesin insinerator memiliki teknologi “Stepped Heart Controlled Air” melalui dua tahap pembakaran. Proses dilakukan dengan suhu mencapai 1.000-1.200 derajat celcius, dilengkapi dengan alat kontrol polusi udara.

Mesin-mesin tersebut mampu menetralkan emisi buang, seperti partikel-partikel beracun seperti acid gas, toxic metal, organic compound, CO, dioxing dan furan.

“Dari situ gas buang yang dikeluarkan dapat memenuhi parameter standar baku emisi internasional, sehingga prosedur penanganan limbah vaksinasi Covid-19 sama dengan SOP penanganan limbah Covid-19. Pasti akan diutamakan” ujarnya.

Penguatan SDM

jabar kelola limbah medis b3 pasca vaksinasi covid 19

©2021 jabarprov.go.id/ Merdeka.com

Selain dioptimalkan melalui peningkatan kapasitas mesin dengan konsep ramah lingkungan, Olivia menyebut jika Jamed berupaya mengoptimalkan Sumber Daya Manusianya (SDM) di Plant Dawuan Karawang.

Selama pandemi Covid-19 ini, Jamed telah memberdayakan lima karyawan yang berasal dari sekitar kawasan Plant. Selain itu, kendaraan pengangkut limbah medis juga akan ditambah, sehingga operasional pengelolaan limbah dapat berjalan maksimal.

"Kami memberdayakan masyarakat di sekitar Plant Jamed, untuk bisa mengisi alokasi tambahan personel di lapangan," katanya. 

Jasa Medivest merupakan anak perusahaan BUMD Jasa Sarana yang berfokus dalam pengelolaan limbah B3 medis, dan berlokasi di kawasan Dawuan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jalan Panjang Pengelolaan Limbah Medis
Jalan Panjang Pengelolaan Limbah Medis

APD itu pun sekali pakai yang nantinya akan dilebur bersama insinerator.

Baca Selengkapnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya
Empat Strategi Menkes Hadapi Potensi Pandemi Selanjutnya

Dari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.

Baca Selengkapnya
PPLI Ungkap Pemusnahan Limbah Masih Cemari Lingkungan
PPLI Ungkap Pemusnahan Limbah Masih Cemari Lingkungan

Pengolahan limbah yang tidak tepat dapat merusak lingkungan dan membahayakan kesehatan.

Baca Selengkapnya
Pjs Bupati Bandung Kunjungi Pasar Baleendah, Soroti Pengolahan Sampah & Harga Bahan Pokok
Pjs Bupati Bandung Kunjungi Pasar Baleendah, Soroti Pengolahan Sampah & Harga Bahan Pokok

Pjs Bupati Bandung Dikky Achmad Sidik melaksanakan kunjungan lapangan ke Pasar Baleendah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Fasilitasi Pelatihan Pengelolaan Limbah Elektronik dan Merkuri dari Lampu
Pemerintah Fasilitasi Pelatihan Pengelolaan Limbah Elektronik dan Merkuri dari Lampu

Lampu tidak saja menjadi limbah elektronik, tetapi juga terdapat teknologi lampu yang masih menggunakan bahan beracun lain.

Baca Selengkapnya
Jakarta 'Digempur' Polusi Udara, Orangtua Punya Balita Perhatikan Hal Ini
Jakarta 'Digempur' Polusi Udara, Orangtua Punya Balita Perhatikan Hal Ini

Kemudian, yang kedua adalah strategi pengurangan emisi pencemaran udara. Salah satunya adalah dengan menggalakkan uji emisi dan penggunaan transportasi umum.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jabar Siapkan Anggaran Rp5,8 Miliar untuk Padamkan Kebakaran di TPA Sarimukti Pakai Lumpur dan Hujan Buatan
Pemprov Jabar Siapkan Anggaran Rp5,8 Miliar untuk Padamkan Kebakaran di TPA Sarimukti Pakai Lumpur dan Hujan Buatan

Dari anggaran tersebut Pemprov akan menggunakan lumpur dan hujan buatan untuk memadamkan kebakaran di TPA Sarimukti.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC
Jokowi Minta Menkes Siapkan Tempat Karantina Khusus Penderita TBC

Penyiapan tempat karantina ini untuk mencegah penularan TBC di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Jabar Ingatkan Masyarakat Soal Limbah Kurban dan Bungkusnya Ramah Lingkungan
Pj Gubernur Jabar Ingatkan Masyarakat Soal Limbah Kurban dan Bungkusnya Ramah Lingkungan

Menurut Bey, seharusnya sosialisasi sudah secara masif dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat dan pemda kota/kabupaten.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Masalah Ini, Wilayah Bandung Raya Terancam 'Ledakan' Tumpukan Sampah!
Gara-Gara Masalah Ini, Wilayah Bandung Raya Terancam 'Ledakan' Tumpukan Sampah!

Kondisi Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Sarimukti makin parah. Volume sampah di sana sudah mencapai 15.434.994 meter kubik

Baca Selengkapnya
Hasilkan 7,2 Juta Ton Limbah Setiap Tahun, Pemprov Banten Bakal Sanksi Perusahaan Perusak Lingkungan
Hasilkan 7,2 Juta Ton Limbah Setiap Tahun, Pemprov Banten Bakal Sanksi Perusahaan Perusak Lingkungan

Mencegah pencemaran, pengawasan dan kontrol bakal terus digencarkan.

Baca Selengkapnya
17 Wilayah di Jakarta Barat Terdampak Krisis Air Bersih, Ini Daftarnya
17 Wilayah di Jakarta Barat Terdampak Krisis Air Bersih, Ini Daftarnya

krisis air terjadi lantaran penurunan kualitas air baku di IPA Hutan Kota PAM Jaya

Baca Selengkapnya