Cerita Keluarga Pekerja Migran Jatibarang Hilang Kabar di Arab, Terakhir Kontak 2011
Merdeka.com - Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) di Kabupaten Indramayu, dilaporkan hilang kontak dengan pihak keluarga sejak tahun 2011 silam. Sebelumnya, PMI atas nama Ruminih (48) itu berangkat ke Arab Saudi di tahun 2006.
Kabar ini juga dibenarkan oleh Ketua SBMI Indramayu, Ahmad Jaenuri bahwa PMI yang hilang kontak itu beralamatkan di Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang.
“Pekerja migran tersebut atas nama Ruminih (48), tinggalnya di Desa Krasak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten indramayu,” terang Ahmad Jaenuri, Ketua SBMI Indramayu, kepada wartawan Senin (31/10) dikutip dari ANTARA.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas keberangkatan Pekerja Migran Indonesia? Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani kembali lepas Pekerja Migran Indonesia yang akan terbang berangkat ke Korea, Jerman, dan Taiwan, di eL Hotel Royale Gading Kirana, Jakarta Utara, Senin (4/3).
-
Dari mana WNI dipulangkan? Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
WNI apa yang sudah dipulangkan? Berdasarkan data Kemlu, terdapat 10 WNI di Gaza. Empat di antaranya telah dipulangkan ke Indonesia.
-
Siapa yang memulangkan WNI? Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.
-
Kapan WNI dipulangkan? Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri secara bertahap memulangkan Warga Negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Gaza Palestina.
-
Di mana WNI dievakuasi ke? Pagi ini, saya menerima laporan bahwa mereka telah sampai di Suriah, melalui Damaskus dengan selamat.
Awal Keberangkatan Masih Lancar Berkomunikasi
©2012 Shutterstock/Palto
Diungkapkan sang kakak kandung, Karda Ali (56), Ruminih diketahui belum pernah pulang ke rumah sejak keberangkatannya. Menurutnya, komunikasi sempat berjalan baik di tahun pertamanya di Arab Saudi.
Ali juga menyebut jika Ruminih rutin menelpon, dan mengirimkan surat dari Arab Saudi. Namun setelah tahun 2011 itu, sudah tidak pernah memberi kabar lagi.
"Kurang lebih dalam waktu 5 tahun, pekerja migran itu berkomunikasi dengan keluarga lancar,” kata Ali.
Ruminih berangkat ke Arab melalui perekrut dengan status pekerjaan di sektor rumah tangga. Berdasarkan data yang dihimpun, Ruminih bekerja kepada majikan bernama Nur Bakish yang tinggal di Kota Jeddah, Arab Saudi, PO Box 42077, Kode Pos 21541.
Keluarga Tidak Pernah Mendengar Keluhan
Ali menambahkan, selama berkomunikasi, baik melalui telepon dan surat, pihak keluarga tidak pernah mendengar keluhan apapun di tempat kerjanya. Sayangnya sejak Oktober 2011, sampai dengan sekarang anggota keluarga kehilangan jejak.
Bahkan, keberadaan sang adik sudah tidak diketahui oleh Ali dan anggota keluarga lain.
“Keluarga juga belum pernah menerima aduan atau keluhan dari Ruminih dengan majikannya," lanjut Ali.
Pihak SBMI Kabupaten Indramayu akan menindaklanjuti pengaduan keluarga Ruminih, termasuk dengan melakukan koordinasi dengan KJRI Jeddah dan Direktorat Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri dengan bukti amplop surat yang masih disimpan oleh keluarga. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketiganya meninggal pada 31 Maret 2024 lalu usai diterjang luapan sungai saat mencari ikan
Baca SelengkapnyaKasus PMI Non Prosedural ini kerap terjadi karena iming-iming keberangkatan yang mudah, tidak membutuhkan pelatihan dan kompetensi bidang.
Baca SelengkapnyaSaat rombongan sampai di Maktab atau Mina ternyata Niron sudah tidak ada.
Baca SelengkapnyaDiakui Karding, PMI yang bekerja secara non prosedural ke Arab Saudi sangat banyak.
Baca SelengkapnyaKemenlu tidak menyebut secara spesifik berapa jumlah WNI yang tidak digaji.
Baca SelengkapnyaLaporannya tak kunjung ditindaklanjuti, Herawati mengadu ke Kapolri melalui media sosial. Ternyata cara ini membuat sang pelaku tertangkap.
Baca SelengkapnyaPamit dari keluarga untuk bekerja di Arab Saudi, kini sang ibu menghilang tanpa kabar.
Baca SelengkapnyaMereka diduga berangkat dengan cara ilegal dan menjadi korban perdagangan manusia.
Baca SelengkapnyaPihak keluarga saat ini sedang mengupayakan kepulangan Aas ke Indonesia. Namun upaya itu masih terganjal oleh beberapa persyaratan yang harus dipen
Baca SelengkapnyaPak Priono tinggal di pelosok Hutan Suriname sejak tahun 2016 hingga kini.
Baca SelengkapnyaJemaah haji bernama Niron Sunar Suna (77) asal Probolinggo, Jawa Timur, yang sempat hilang di Mina, Arab Saudi, akhirnya ditemukan dalam keadaan sudah wafat.
Baca SelengkapnyaAwalnya ada 10 jemaah yang dilaporkan hilang. Namun tujuh jemaah berhasil ditemukan sehingga tersisa tiga jemaah yang masih dalam pencarian.
Baca Selengkapnya