Dianggap Kasar saat Tertibkan Pemain Skateboard di Thamrin, Ini Kata Kasatpol PP DKI
Merdeka.com - Baru-baru ini, sebuah video Satpol PP yang membubarkan aktivitas anak muda saat bermain skateboard menjadi viral di media sosial. Dalam tayangan yang diunggah @smart.gram itu terlihat empat anggota mencoba mengamankan dua orang pemain di kawasan trotoar Jalan M.H Thamrin, Jakarta Pusat.
Kedua pihak terlihat beradu argumen, sembari sang pemain mencoba menggenggam papan skate yang dimilikinya.
“Saya baru datang pak,” ujar salah seorang pemain skateboard tersebut, dengan dilanjutkan salah seorang Satpol PP yang berkata “Ayo ikut dulu, ini bukan arena bermain skateboard,” kata salah seorang petugas sembari menarik pemain itu.
-
Apa yang terjadi di video viral tersebut? Sebuah video viral diunggah oleh akun TikTok @rismasf10 terkait peristiwa di gerbong wanita KRL jurusan Tanah Abang-Rangkas.Dalam video yang beredar, terdengar seorang ibu hamil marah-marah. Rupanya, ia marah karena direkam sembarangan oleh penumpang lain yang juga seorang wanita.'Nggak usah foto-foto saya, hapus! Terus maksudnya apa? Orang hamil diketawain? Gue lagi hamil pengen pakai kaya gini, nggak boleh? Saya udah curiga dari tadi. Etika anda kemana!' ucap ibu hamil tersebut.
-
Apa yang terjadi pada video viral itu? Sebuah video memperlihatkan seorang penumpang ojol berbadan besar yang kekecilan memakai helm.
-
Apa isi video yang viral? Video yang diunggahnya ini pun viral dan menuai perhatian warganet.'YaAllah Kau bangunkan aku tengah malam, aku kira aku mimpi saat ku lihat suamiku sedang sujud,' tulisnya di awal video yang diunggahnya. Rupanya selama 14 tahun ini, ia telah menuntun suaminya sedikit demi sedikit untuk kembali ke Tuhannya.
-
Apa yang terjadi di video tersebut? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone. Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat.
-
Siapa yang terlibat dalam video viral? Jadi, di videonya itu ada anak kecil mau belanja, anak-anak mudalah, terus dia bilang, 'Kak, kalau misal belanja di sini, dapat hadiah cium nggak dari Onyo (panggilan Betrand Peto)?',
-
Apa yang terjadi dalam video tersebut? Sebuah video memperlihatkan anggota Brimob dan TNI yang sedang baku tembak dengan KKB OPM Papua dan membuat situasi memanas.
Tindakan tersebut dianggap kasar oleh komunitas skateboard @Insurgentcrew. Hal ini dikarenakan para petugas terlihat memaksa, sembari menarik untuk membawa para pemain tersebut ke kantor. Akun tersebut juga menandai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
“KASAR perlakuan Satpol PP pada skateboarders ! Tolong di tindak oknum ini @dkijakarta @aniesbaswedan @jokowi @jktinfo @folkative,” tulis akun skateboard @insurgentcrew, Rabu (3/3/2021).
Dianggap Melanggar Protokol Kesehatan
©2021Instagram @smart.gram/editorial Merdeka.com
Terkait viralnya video tersebut, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Arifin angkat bicara. Dalam keterangannya yang dilansir merdeka.com dari liputan6.com, Arifin menyebut jika sejumlah pemain olahraga papan luncur tersebut melanggar protokol kesehatan.
Pelanggaran tersebut berupa tidak menggunakan masker, termasuk menimbulkan kerumunan saat bermain skateboard di sekitar trotoar di depan Hotel Mandarin tersebut.
“Kemarin pada saat patroli, anggota Satpol PP itu didapati kegiatan yang teman-teman dari yang menggunakan skateboard itu bermain di sekitar trotoar di depan Hotel Mandarin tanpa gunakan masker, berkerumun, dan sebagainya," kata Arifin saat dihubungi, Kamis (4/3/2021).
Berupaya Memberikan Edukasi
©2021Instagram @smart.gram/editorial Merdeka.com
Arifin menyebut jika sebenarnya pihaknya ingin memberikan edukasi kepada para pemain olahraga papan luncur tersebut. Saat dilakukan pendekatan para pemain terlihat berlarian, dan hanya tersisa dua orang dan langsung dilakukan pendataan.
Ia menyebut, sehari sebelumnya di trotoar sekitar M.H Thamrin juga digunakan para pemuda untuk bermain namun tidak menggunakan masker. Di hari berikutnya, Satpol PP yang tengah berpatroli kembali menemukan skater yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Sebenarnya kita ingin berikan edukasi, supaya yang dibawa ini bisa ingatkan kepada teman-temannya. Kegiatannya silakan saja. Artinya kegiatan ini sepanjang tidak ganggu ketertiban umum, tidak berkerumun, menggunakan masker, itu silakan saja, tentu kita tidak lakukan pendisiplinan," ucapnya. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam video, kedua begal tersungkur setelah sepeda motornya terpental.
Baca SelengkapnyaPara pelaku dan barang bukti kemudian diserahkan ke Polsek Sawah Besar untuk dilakukan proses hukum
Baca SelengkapnyaVideo anggota Satpol PP dikeroyok sejumlah orang di depan Pintu Masuk Mall Plaza Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (31/12) itu viral di media sosial
Baca SelengkapnyaVideo sepasang anak muda melakukan tindakan asusila dalam gazebo kafe di kawasan Pantai Sigandu Kabupaten Batang viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaVideo aksi anarkis sekelompok pemotor yang menyerang sejumlah pemuda kampung Bahari viral.
Baca SelengkapnyaTerkait kejadian ini, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Selatan berhasil mengamankan lima orang.
Baca SelengkapnyaDari hasil penyisiran, petugas pun menemukan beberapa senjata tajam yang diduga akan digunakan untuk melukai pihak lawan.
Baca SelengkapnyaAksi ini terjadi di flyover Kota Kasablanka mengarah ke Tanah Abang.
Baca SelengkapnyaSetelah dilakukan pengejaran, DMS akhirnya berhasil ditangkap di Banjarnegara, Susukan, Jawa Tengah, pada 15 Juni 2024
Baca SelengkapnyaBocah-bocah ini tampak memberhentikan pengendara motor yang ugal-ugalan melawan arah jalan. Aksinya banjir pujian.
Baca SelengkapnyaVideo tersebut beredar di media sosial, terlihat para kelompok remaja dari dua kubu saling lempar
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan empat buah sajam jenis celurit dan satu benda tumpul berupa stick golf.
Baca Selengkapnya