Diduga karena Wifi, Warga Bekasi Ini Tega Bacok Tetangga Pakai Kapak
Merdeka.com - Seorang warga berinisial E di Perumahan Karanganyar Residen, Desa Karanganyar, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, tega membacok tetangganya LS, pada Senin (11/10) kemarin.
Dalam rekaman viral yang diunggah akun @guebekasinews, hari ini, Selasa (12/10), diduga pelaku kesal karena korban mencuri wifi dari rumahnya.
Tanpa basa basi pelaku E langsung mendatangi rumah korban menggunakan sepeda motor. Pelaku berteriak dan mengacungkan kapak dari luar pagar.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Siapa yang mengeroyok warga di Semarang? Sementara itu, usai kasus sekelompok Bonek mengeroyok warga di Semarang pada Februari 2023 lalu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengundang perwakilan Bonek tiap tribun, Panpel, serta Manajemen Persebaya untuk menjajaki kemungkinan suporter tim Bajul Ijo berbadan hukum.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
“Pelaku menggedor-gedor pagar rumah sambil mengacungkan kapak ke arah saya, saya dipanggilnya dari luar pagar sambil berteriak keluar keluar gitu dan saya keluar, tiba-tiba dia langsung membacok saya," ujar LS, dalam keterangannya.
Membacok di Bagian Kepala
©2021 Instagram @guebekasi/ editorial Merdeka.com
Seperti terlihat di rekaman CCTV, pelaku yang emosi berteriak memanggil korban untuk memintanya keluar rumah. Korban yang panik langsung berteriak “maling” hingga memancing emosi pelaku.
Saat itu pelaku langsung membuka pagar dan berlari mengejar korban ke dalam rumah untuk membacok LS hingga berulang kali.
LS yang berlumuran darah mencoba menghalau pelaku menggunakan gagang sapu, namun pelaku masih terus melakukan aksinya, hingga korban kembali berteriak meminta tolong ke warga di sekitar.
Para tetangga yang berdatangan mencoba menolong korban dengan melempari batu ke arah pelaku. Kemudian, pelaku kabur dan berusaha dikejar warga, namun E berhasil melarikan diri.
Tak Mengetahui Password Wifi
©2021 Instagram @guebekasi/ editorial Merdeka.com
Dalam keterangannya, LS dituduh mencuri wifi dari rumah E yang tak jauh dari kediaman korban. Di unggahan tersebut, LS juga jika dirinya tidak mencuri jaringan internet dari rumah pelaku. Menurutnya, ia tak mengetahui password wifi di kediaman E.
Sementara itu, Sumianto selaku Ketua RW di lokasi menjelaskan jika kejadian ini dilatarbelakangi dendam atas peristiwa dua minggu lalu. Saat itu, E mencoba menyampaikan keluhannya atas dugaan korban mencuri jaringan wifi dari rumahnya.
Namun Sumianto melanjutkan, kejadian itu sudah dimediasi oleh warga di sana, sehingga permasalahan dianggap tak berlanjut.
Untuk saat ini, kasus sudah ditangani pihak Kepolisian dari Sektor Cikarang. Polisi juga sudah menyita barang bukti sepeda motor pelaku, termasuk melakukan olah kejadian perkara untuk dilakukan pendalaman.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas perbuatannya, pelaku MA terancam hukuman 5 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaUntung dalam kondisi terikat dan berlumuran darah usai dibacok Eko.
Baca SelengkapnyaKorban dibawa ke RSCM oleh warga untuk mendapatkan perawatan medis dan tim unit reskrim melakukan pengecekan ke RSCM guna keperluan visum et revertum.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian itu, korban mengalami luka-luka di sekujur tubuh.
Baca SelengkapnyaKejadian ini diketahui publik setelah salah satu rekan korban mengunggah rekaman CCTV ke media sosial.
Baca SelengkapnyaKepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaGeger satu keluarga saling bacok memakai senjata tajam di Desa Batu Putih, Ogan Komering Ulu
Baca SelengkapnyaPelaku bekerja sebagai penjaga kost. Ketika itu, ada penghuni yang pergoki pelaku menarik N ke kamar kost.
Baca SelengkapnyaRumah selebgram asal Kota Semarang Michael Rendy Wiyono dirampok, bahkan dia sempat adu jotos dengan pelaku.
Baca SelengkapnyaSaat itu korban yang sedang sarapan pagi di rumah kontrakan bersama Sumarni (34) didatangi pelaku.
Baca SelengkapnyaPerselingkuhan pelaku terbongkar saat koban mengecek HP
Baca SelengkapnyaKronologi Lengkap Pembacokan Prajurit TNI di Bekasi, Berawal Teman Minta Tolong Berakhir Diteriaki Begal
Baca Selengkapnya