Keluarkan Pengunjung yang Membandel, Ini 4 Protokol Kesehatan ala Pasar Jaya
Merdeka.com - Untuk memperketat pengawasan terkait penyebaran Covid-19, Perusahaan Daerah Pasar Jaya mulai menerapkan serangkaian protokol kesehatan di area pasar yang bernaung di bawahnya. Hal tersebut dilakukan pasca ditemukannya 52 pedagang yang terpapar corona dari 19 pasar yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.
Direktur PD Pasar Jaya Arief Nasrudin pun membenarkan pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria yang menyatakan bahwa pasar tradisional merupakan lokasi paling rawan penyebaran virus asal Wuhan tersebut.
“Memang benar apa yang disampaikan Pemprov DKI soal pasar tradisional karena memang pasar pangan tidak tutup” katanya seperti yang dikutip dari Antara.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
-
Bagaimana cara mencegah DBD di Jakarta? 'Utamanya PSN 3M plus & vaksinasi. Gencarkan G1R1J/gerakan 1 rumah 1 kader jumantik dengan menunjuk petugas PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk),' ucap dia.
-
Bagaimana mencegah penularan cacar monyet di tempat umum? 'Perhatikan barang-barang di sekitar. Usahakan tidak menggunakan alat mandi bersama, handuk, atau sisir bersama di tempat umum karena masih potensial untuk menularkan infeksi,' lanjut Hanny.
-
Bagaimana cara mencegah TBC di Cianjur? “Kami meminta warga ikut serta mencegah penyakit TBC dengan menjaga kebersihan diri, keluarga dan lingkungan sekitar,“ imbaunya
-
Bagaimana mencegah penularan flu? Menghindari kontak fisik dengan orang yang sedang sakit flu, seperti bersalaman, berpelukan, atau berciuman. Jika ada anggota keluarga yang terkena flu, usahakan untuk menjaga jarak dan tidak berbagi barang pribadi.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Menyemprotkan Disinfektan
©2020 Liputan6.com/Faizal Fanani
Arief mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini mulai memperketat pengawasan di wilayah pasarnya dengan menerapkan serangkaian protokol pencegahan, salah satunya dengan rutin menyemprotkan cairan disinfektan di area sekitar Pasar Jaya Jakarta.
“Kita mulai melakukan pengetatan menuju akses pasar, dan kita juga melakukan penyemprotan disinfektan sekali dalam dua pekan,” ujar Arief
Mengeluarkan Orang yang Tidak Mematuhi Protokol Kesehatan
Ia pun berujar akan secara tegas menerapkan hal tersebut dengan tidak segan-segan untuk mengeluarkan orang yang tidak mematuhi protokol tetap (protap), salah satunya ketika tidak memakai masker secara sengaja.
“Bagi konsumen yang melanggar protap, terpaksa sanksinya kita keluarkan dari pasar, dan itu sangat terpaksa kami lakukan. Jadi semisal tak bermasker, atau ada tapi tidak dipakai,” kata Arief
Pedagang Wajib Menggunakan Face hield
©Liputan6.com/Faizal Fanani
Selanjutnya seluruh pedagang pasar di PD Pasar Jaya juga wajib mematuhi protokol tetap kesehatan dengan menggunakan face shield (masker transparan pelindung wajah) guna ikut membantu dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di seluruh pasar PD Pasar Jaya.
“Pedagang juga pakai face shield, sehingga kemudian ketika ia berinteraksi dengan para pengunjung dirinya pun tetap merasa aman,” papar Arief
Berlakukan Ganjil Genap
Selain itu PD Pasar Jaya juga akan menerapkan protokol kesehatan berupa pemberlakuan ganjil-genap di seluruh pasar yang dikelolanya, mengingat tingginya aktivitas para pengunjung maupun para pedang pasar yang memungkinkan terjadinya penularan.
“Pasar tradisional kami sebenarnya sudah melakukan system ganjil-genap, namun tanggal 15 nanti semuanya bisa melihat penerapan system tersebut di pasar-pasar yang kita kelola sudah menerapkan ganjil-genap secara keseluruhan,” terangnya
Lebih lanjut menurut Arief, jika sistem ganjil-genap yang diterapkan adalah mengacu pada kalender. Semisal hari ini tanggal satu, maka kios kios bernomor ganjil yang buka, pun sebaliknya jika saat ini tanggal genap, maka kios-kios yang bernomor genap yang akan buka.
"Nomor kios mengikuti kalender, misalnya tanggal 1 berarti ganjil, ganjil itu berarti nomor kios ganjil yang buka. Tanggal 2 genap, berarti nomor kios genap yang buka," pungkasnya (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaPakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat
Baca SelengkapnyaVirus ini sudah menyebar di Indonesia, namun belum terdeteksi menyebar di Kota Yogyakarta
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaPolusi Udara Jakarta berada pada fase terburuk dan memicu berbagai penyakit
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaMenggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca Selengkapnya