Kembangkan Bakat Anak Berkebutuhan Khusus, Kota Tangerang Resmikan 79 Sekolah Inklusi
Merdeka.com - Sebagai upaya pemerataan pendidikan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang baru-baru ini meresmikan 79 sekolah inklusi untuk anak-anak berkebutuhan khusus di wilayah tersebut.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah pada Kamis (20/05) kemarin mengatakan, pendirian sekolah tersebut merupakan upaya Pemkot untuk memberikan hak pendidikan setara mulai dari jenjang TK, SD hingga SMP yang tersebar di 13 Kecamatan.
Arief berharap agar sekolah tersebut mampu memfasilitasi pengembangan potensi bakat yang dimiliki, guna menutupi kekurangan yang ada.
-
Bagaimana Banyuwangi mendukung pembelajaran bagi anak-anak berkebutuhan khusus? 'Dengan demikian, layanan dan pembelajaran yang diterapkan para GPK betul-betul tepat sesuai kondisi anak didik berkebutuhan khusus-nya. Harapannya ini bisa memaksimalkan prestasi mereka,' kata Ipuk.
-
Mengapa Banyuwangi membuat sekolah inklusif untuk para penyandang disabilitas? Bupati Ipuk Fiestiandani menjelaskan sejak 2013 Banyuwangi telah mewujudkan sekolah inklusi yang ramah bagi para penyandang disabilitas.
-
Siapa saja yang berperan dalam pendidikan inklusif? Orang tua memainkan peran penting dalam pendidikan inklusif dengan mendukung dan mendorong partisipasi anak-anak mereka dalam lingkungan pendidikan yang inklusif.
-
Bagaimana pendidikan inklusif mendukung potensi individu? Pendidikan inklusif mendukung pengembangan potensi setiap individu, tanpa memandang keberagaman kemampuan atau karakteristik lainnya. Dengan menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif, pendidikan berupaya memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan untuk setiap siswa agar dapat mencapai kemajuan akademis dan sosial mereka sesuai dengan potensi masing-masing.
-
Apa tujuan utama dari pendidikan inklusif? Tujuan pendidikan inklusif adalah untuk memberikan kesempatan pendidikan yang sama bagi semua anak, termasuk anak-anak dengan kebutuhan khusus.
-
Mengapa pendidikan inklusif penting untuk pengembangan sosial? Pendidikan inklusif membawa manfaat sosial yang signifikan, karena mengajarkan siswa untuk menerima perbedaan dan membangun keterampilan sosial yang kuat.
"Setiap anak memiliki potensi dan kita ingin agar potensi itu dapat tergali," kata Arief, dilansir Merdeka dari ANTARA, Jumat (21/05/2021).
Dua Metode Pembelajaran yang Digunakan
©2021 tangerangkota.go.id/Merdeka.com
Menurut Wali Kota kelahiran Tangerang, 23 April 1977 itu di sekolah inklusi nantinya akan diajarkan dua macam jenis pembelajaran yakni Kelas Bersama dan Kelas Khusus.
Dari kedua metode tersebut akan membantu anak-anak berkebutuhan khusus dalam menangkap materi bersama anak-anak reguler di kelas. Kemudian dikerucutkan di kelas khusus untuk memudahkan pembelajaran bagi anak anak berkebutuhan khusus.
"Pembelajaran khusus dari hasil pengamatan terhadap perkembangan anak. Maka itu pengamatan akan dilakukan secara optimal agar materi yang disampaikan dipahami," papar Arief.
Jumlah Sekolah Inklusi yang Sudah Dibentuk
Sementara itu ditemui terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin menjelaskan bahwasanya 79 sekolah yang baru diresmikan tersebut terbagi ke dalam beberapa tingkat.
Tingkatan tersebut di antaranya 53 sekolah inklusi di jenjang SD, 13 sekolah inklusi jenjang SMP dan 13 sekolah inklusi di tingkat TK.
Adapun pembentukan sekolah inklusi telah mengacu ke Peraturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang meminta Kabupaten/Kota membuat sekolah inklusi minimal satu di setiap kecamatan.
Untuk saat ini, lanjut Jamaluddin sudah terdaftar 303 siswa inklusif yang akan belajar di sekolah tersebut.
Ke depan, pihaknya juga akan terus melakukan sosialisasi agar anak-anak berkebutuhan khusus bisa menjalankan pendidikannya secara penuh sesuai dengan kebutuhan serta minat dan bakatnya.
"Ini adalah bentuk kesamaan untuk mendapatkan hak pendidikan bagi semua anak-anak," tandasnya. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendidikan inklusif adalah pendekatan dalam sistem pendidikan yang mengedepankan penerimaan dan partisipasi aktif semua siswa.
Baca SelengkapnyaHarapan kaum disabilitas ialah kehadiran negara kepada mereka, serta terkait pemberdayaan.
Baca SelengkapnyaGanjar memandang pentingnya persiapan sumber daya manusia dari kalangan disabilitas.
Baca SelengkapnyaDua inovasi Banyuwangi masuk jajaran 99 inovasi terbaik dari 3.110 inovasi se-Indonesia hasil seleksi tim panel independen.
Baca SelengkapnyaHal itu dikatakan Ganjar saat mengunjungi sekolah anak berkebutuhan khusus Sanggar Inklusi Tunas Bangsa di Sukoharjo.
Baca SelengkapnyaGanjar menyatakan siap membawa program sanggar inklusi untuk Anak Berkebutuhan Khusus menjadi program nasional.
Baca SelengkapnyaTK ini pernah menjadi sistem pendidikan percontohan yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaGanjar mendiskusikan perwujudan pendidikan inklusif di era digital untuk seluruh masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.
Baca SelengkapnyaTelkom beri bantuan ke 50 SLB di Jawa, Sumatera, dan Kalimantan
Baca SelengkapnyaAlimudin mengatakan, pihaknya menyiapkan peta jalan pendidikan untuk menciptakan generasi yang kompeten di IKN.
Baca SelengkapnyaTujuan mendukung upaya optimalisasi program prioritas bidang pendidikan.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut masuk dalam kegiatan Penyediaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus yang pada tahun depan akan menyasar 552 anak.
Baca Selengkapnya