Kerap Rusak dan Busuk, Bansos Telur untuk Warga Jabar Akan Diganti Susu
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, akan segera melakukan penyaluran bantuan sosial tahap kedua bagi masyarakat yang terdampak virus Corona atau Covid-19.
Daud Ahmad, selaku Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Jawa Barat menjelaskan bahwa penyaluran bansos tahap kedua sudah bisa dilakukan pada Juli 2020 ini.
Mengganti Telur dengan Susu
-
Kapan bantuan beras Jateng disalurkan? Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024. Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana cara Pj Gubernur Jateng membantu masyarakat Jateng untuk lepas dari kemiskinan? 'Setelah itu, baru kemudian diberikan modal usaha untuk memacu masyarakat berusaha atau berbisnis. Ini rangsangan agar mereka lepas (dari kemiskinan),' kata Nana.
-
Kenapa bantuan beras Jateng disalurkan? 'Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,' kata Nana.
-
Apa yang dilakukan Pj Gubernur Jateng untuk percepatan penanggulangan kemiskinan? Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Nana Sudjana menyerahkan bantuan modal usaha ekonomi produktif kepada ratusan warga. Hal itu guna mempercepat penanggulangan kemiskinan di wilayahnya.
-
Dimana bantuan beras Jateng disalurkan? Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana kepada sejumlah warga di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Senin, 15 15 Januari 2024.
-
Apa upaya Pemprov Jateng mengatasi kekeringan? “Untuk itu dilakukan pengendalian secara pre-emptive di daerah endemis dengan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan responsif pada daerah yang terserang OPT dengan bahan kimia secara bijaksana,“
Ilustrasi Susu ©2020 Merdeka.com
/Valentyn Volkov
Dikutip dari jabarprov.go.id, secara teknis sistem pembagian bansos tidak akan berubah. Namun perubahan terjadi pada produk yang akan dibagikan.
Menurut Daud, telur yang tadinya masuk ke dalam paket bantuan akan diganti dengan produk susu.
Ia menjelaskan jika telur merupakan produk yang mudah rusak dan busuk, sehingga sangat berisiko jika masih diberikan sebagai bantuan yang diterima oleh masyarakat.
“Rencananya akan diubah dari telur ke susu an dikasih masker. Ini upaya kami untuk mengurangi kemungkinan telur yang rusak atau bahkan busuk. Rencana detilnya masih disiapkan," tegas Daud Ahmad dalam konferensi pers di Gedung Sate Selasa (30/6).
Menggerakan UMKM
Ia menambahkan, pihak Pemprov Jabar akan bekerja sama dengan beberapa UMKM dan peternak di Jawa Barat untuk menyuplai produk susu yang akan dijadikan bantuan sosial.
Hal tersebut sekaligus sebagai upaya dalam menggerakkan UMKM selama pandemi Covid-19 ini agar bisa tetap produktif.
“Apakah nanti susu cair atau susu bubuk. Dikemas agar tahan lama. Akan mudah dalam pengiriman dan sama-sama protein untuk penerima,” tegasnya.
Perkembang Terkini Covid-19 di Jabar
Ilustrasi Virus Corona
©2020 Merdeka.com
Sementara itu terkait perkembangan terkini kasus Covid-19 di provinsi pimpinan Ridwan Kamil itu, Daud menyebutkan jumlah kasus positif terakhir pada Selasa (30/06), bertambah 43 orang sehingga menjadi 3.134 orang.
Sementara untuk kasus yang dilaporkan sembuh dan bisa dipulangkan dari rumah sakit mencapai 1.522 orang. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov Jawa Barat mengalami krisis air bersih dan kekeringan di sejumlah wilayah.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, perubahan iklim membuat gagal panen.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus menggelontorkan bansos untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Baca SelengkapnyaGuna mendukung program ini, pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp 11 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peran strategis BULOG dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Baca SelengkapnyaBantuan Pangan ini juga dapat memberikan akses kepada keluarga penerima manfaat terhadap beras sehingga mengurangi pengeluaran atas kebutuhan pangan.
Baca SelengkapnyaBLI akan mengupayakan kesinambungan jadwal penyaluran bantuan pangan, serta mengoptimalkan koordinasi kepada pihak terkait.
Baca SelengkapnyaPenyaluran perdana Bantuan Pangan Beras 2024 ini diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSelain untuk meredam kenaikan harga, beras Bantuan Pangan ini juga dapat memberikan akses kepada keluarga penerima manfaat.
Baca SelengkapnyaJumlah penerima bantuan pangan beras di wilayah Jakarta Barat terdapat 67.000 KPM, Jakarta Pusat 41.000 KPM.
Baca SelengkapnyaPembagian bansos jelang pencoblosan Pilpres 2024 menuai polemik. Bagi-bagi bansos dianggap sebagai cara untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bantuan ini merupakan bagian dari bansos pemerintah untuk membantu warga sekaligus menurunkan harga beras yang sempat melambung.
Baca Selengkapnya