Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Berujung Nahas, Ini Kisah Pencuri yang Kerap Nyamar Jadi Petugas Kelurahan

Berujung Nahas, Ini Kisah Pencuri yang Kerap Nyamar Jadi Petugas Kelurahan ilustrasi garis polisi. ©2015 merdeka.com/darmadi sasongko

Merdeka.com - Ada banyak cara yang kerap dilakukan pencuri untuk melancarkan aksinya. Seperti komplotan yang bernama Pandawa di Jakarta. Mereka kerap menyamar menjadi anggota kelurahan hingga petugas Covid-19.

Dikutip dari Liputan6, Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Audie S Latuheru mengungkapkan upaya penyamaran tersebut agar para korbannya memberikan izin para komplotan untuk mengamati situasi hingga barang berharga di rumah tersebut.

“Datang ke sasaran, tuan rumah diajak obrol dan saat bersamaan teman-temanya lihat situasi ketika tuan rumah lengah dan mereka mencari barang berharga," ucap Audie di Polres Metro Jakarta Barat, Kamis (26/11/2020).

24 Kali Menjalankan Aksi

kasus pencurian berkedok petugas kelurahan

©2020 Liputan6/Editorial Merdeka.com

Berdasarkan penelusuran pihak kepolisan, kawanan tersebut telah menjalankan aksinya sebanyak 24 kali di Jabodetabek. Empat di antaranya khusus di wilayah Jakarta Barat.

"Kami coba berkoordinasi dengan Polres lain karena ada 24 tempat kejadian perkara yang diakui mereka dan hanya 4 di Jakbar sisanya di tempat lain," ujar dia.

Terungkap Setelah Menyamar Jadi Anggota Kelurahan

Sementara itu menurut penjelasan dari Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya Khadafi, terkuaknya kejahatan dari geng Pandawa tersebut berawal saat pihak kepolisian mendapatkan laporan dan melakukan penyelidikan di kasus pencurian rumah di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat.

Ketika itu, kelompok tersebut mengaku menyamar menjadi anggota kelurahan dan diberikan mandat untuk mengukur kelebihan tanah dari rumah korbannya.

"Ada tiga orang yang betugas mengalihkan perhatian dua pemilik rumah. Sementara sisanya mencuri barang-barang yang ada di dalam rumah," ujar dia.

Menurut Arsya bukti rekaman CCTV di rumah korban menjadi bukti kuat untuk mengindentifikasi wajah para pelaku. Dari situ pihak kepolisian pun berhasil mengantongi identitas ke lima pelaku.

"Bahkan ada tiga ternyata yang merupakan residivis JF, FH dan M," ujar dia.

Ditembak karena Melawan

Menurutnya dalam proses penangkapan dua dari lima pelaku mencoba melawan petugas. Sehingga polisi pun terpaksa menghadiahi keduanya dengan timah panas di bagian kaki.

"Tersangka FH dan M terpaksa kita berikan tindakan tegas dan terukur karena pada saat akan ditangkap melawan petugas," ujar dia.

Di bawah pimpinan Kanit Krimum Polres Metro Jakarta Barat AKP Dimitri Mahendra dan Kasubnit Jatanras Polres Metro Jakarta Barat Ipda M Rizky Ali Akbar, kelima pelaku pun akhirnya berhasil ditangkap di beberapa lokasi seperti Grogol, Bekasi, Bogor dan Jakarta Pusat.

Dalam kasus terungkapnya kawanan itu pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menerima tamu. Menurutnya, jika ada seseorang yang mengaku sebagai petugas mintalah kartu identitas yang bersangkutan untuk mencegah kejadian serupa.

"Petugas resmi dibekali identitas dan surat-surat jelas jadi harus hati-hati kepada orang yang mengaku petugas tanpa dibekali identitas resmi," ujar dia. (mdk/nrd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada Pencuri Modus Geser Tas Sasar Pengunjung Mal, Begini Cara Mereka Beraksi
Waspada Pencuri Modus Geser Tas Sasar Pengunjung Mal, Begini Cara Mereka Beraksi

Modus pencurian ini memang memanfaatkan kelengahan korban pada barang bawaannya

Baca Selengkapnya
Perampok Berpistol Sekap ART dan 6 Anak Majikan, Modus Pura-Pura Numpang Berteduh
Perampok Berpistol Sekap ART dan 6 Anak Majikan, Modus Pura-Pura Numpang Berteduh

Pelaku lantas menyekap korban dan enam anak majikannya yang masih kecil.

Baca Selengkapnya
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya
Modus Pengobatan Alternatif, Enam Perampok Perdaya Lansia di Tasikmalaya

Enam perampok bermodus pengobatan alternatif ditangkap Polres Tasikmalaya. Seorang di antaranya perempuan.

Baca Selengkapnya
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks
Komplotan Rampok Ngaku Polisi Lagi Razia Narkoba, Sergap & Sekap Sopir di Mobil Boks

Asep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.

Baca Selengkapnya
Drama Penangkapan Toto Kapten Rampok, Polisi jadi Tukang Ojek, Tidur di Hutan Hingga Baku Tembak
Drama Penangkapan Toto Kapten Rampok, Polisi jadi Tukang Ojek, Tidur di Hutan Hingga Baku Tembak

Perburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.

Baca Selengkapnya
Ragam Penyamaran Intel-Intel Polisi saat Menjalankan Misi
Ragam Penyamaran Intel-Intel Polisi saat Menjalankan Misi

Dengan misi yang diembannya, tak jarang anggota polisi akan memakai cara-cara intelijen.

Baca Selengkapnya
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap

Para pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.

Baca Selengkapnya
Kisah Menegangkan Intel Polwan Beraksi, Menyamar Jadi Emak-Emak hingga PSK
Kisah Menegangkan Intel Polwan Beraksi, Menyamar Jadi Emak-Emak hingga PSK

Aksi penyamaran juga tidak luput harus dilakukan oleh seorang Polwan untuk mengungkapkan suatu kasus

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban
Sepak Terjang Sindikat Pembobol ATM Sekitar Soekarno-Hatta: Incar Tamu Hotel, Ajak Bisnis HP Lalu Kuras Duit Korban

Dalam aksinya terakhir, korban mengalami kerugian hingga ratusan juta.

Baca Selengkapnya