Kisah Mantan Preman Jualan Bubur di Jakarta, Dulu Pinjam Gerobak Kini Punya 8 Cabang
Merdeka.com - Perjuangan tak pernah menyerah usai berulang kali gagal tampaknya melekat pada sosok Jerry. Pria yang sukses berjualan bubur ayam tersebut diketahui telah berhasil mengembangkan usahanya, hingga membuka cabang di beberapa wilayah Jakarta hingga Tangerang.
Dikisahkan di kanal youtube Kawan Dapur, pria yang akrab disapa Bang Jerry itu merupakan mantan preman yang kerap mencari uang dengan cara tak halal. Hingga pada 2012 ia memulai usaha dengan meminjam gerobak milik tetangganya untuk jualan bubur.
"Waktu pertama buka, tetangga ada yang ngutangin ngerobak. Saya nyari tempat ke Tebet, Kuningan sampai ke Pademangan, Jakarta Utara. Waktu awal belajar bubur saya di kakak juga belajar dorong sendiri" cerita pria berambut panjang itu, dikutip Rabu (28/7).
-
Bagaimana manusia gerobak mencari nafkah? Mereka berkamuflase menjadi manusia silver, manusia kostum atau badut Tak jarang membawa keluarga dengan gerobak atau manusia gerobak, pengemis, pengamen hingga pak ogah
-
Bagaimana cara pengemis kaya raya ini mendapatkan uang? Dalam sehari, dia mendapat Rp500.000 hingga Rp1 juta per hari.
-
Bagaimana pengamen badut di Serang mencari uang? Lelahnya fisik seolah hilang, setelah hasil mengamen mereka belanjakan untuk makan. Pekerjaan ini bukan tanpa risiko. Para badut pengamen ini pun menyadari hal itu, seperti terserempet mobil atau tertabrak motor. Namun bukan semata ini yang mereka takutkan, melainkan sanksi tegas dari pemerintah setempat atas laranan mengamen dan mengemis di lampu merah.
-
Bagaimana suami pengangguran ini mendapatkan uang? Fenghua selalu siap membantu suaminya, menyediakan makanan dan membayar biaya kuliah.
-
Apa yang dilakukan preman tersebut? Saat mengemudi, dia dikejutkan lantaran sang preman mengaku terserempet. Seketika, ada adu mulut terjadi. Bahkan, sang preman mengaku memiliki KTA Polri.
-
Apa yang dilakukan pria Jerman ini untuk mendapatkan makanan? 'Mungkin saya akan membeli minyak untuk menggoreng atau sesuatu jika habis, tapi saya menemukan sebagian besar makanan di tempat sampah,' kata Heinz baru-baru ini kepada tabloid Jerman, Bild, dikutip dari Oddity Central, Kamis, 22 Februari 2024.
Memiliki Delapan Cabang yang Dirintis Sendiri
©2021 Kanal Youtube Kawan Dapur/editorial Merdeka.com
Jerry mengatakan, saat ini dirinya telah memiliki delapan cabang besar bubur ayam, dengan total 17 karyawan yang ia kelola. Saat memulai bisnis, Ia tak memiliki modal yang cukup besar. Ia pun hanya menjual beberapa porsi saja hingga perlahan membuahkan hasil hingga mempunyai delapan cabang.
"Sekarang sudah ada delapan cabang, di Pademangan empat, di Mangga Besar dua serta di Cikupa Tangerang dua. Dulu waktu awal-awal saya jualan 3 liter beras langsung habis dan besoknya saya tambah jadi 4 sampai 7 liter. Saya juga dulunya ikut teman di Pademangan Ancol, sampai ada rezeki akhirnya tambah (cabang)" katanya.
Sebelumnya ia juga pernah membuka usaha lain di wilayah Bekasi, hingga sisi Jakarta lain dan menghabiskan modal orang tua Rp20 sampai Rp40 juta.
"Sering repotin orang tua lah, bukan cuma Rp20 - Rp40 juta, bahkan lebih banyak waktu babad alas" tambah Jerry.
Sempat Jadi Preman di Terminal
Dalam ceritanya, Jerry sempat mengakui jika dahulu pernah menjadi preman di kawasan terminal. Ia mencari uang dengan cara yang tak halal. Uang hasil di terminal pun diakuinya cukup besar, namun ia merasa tidak bermanfaat karena sering habis tak tersisa.
"Dulunya saya preman dan anak nakal, saya dulu di terminal makanya uang itu gak jelas. Makanya saya harus beralih profesi karena kalau masih di tempat (terminal) itu sangat sangat lebih buruk" kenang dia.
Raup Untung hingga Rp300 Juta
Salah satu cabang Bubur Ayam Bang Jerry ©2021 Kanal Youtube Kawan Dapur/editorial Merdeka.com
Hingga saat ini, Jerry mengaku masih terus belajar dalam mengelola bisnis bubur ayamnya. Ia pun tak menyangka jika bisnis bubur ayam miliknya telah berkembang pesat.
"Masih nggak nyangka sampai punya delapan cabang, ini pun masih belajar dalam artian kita harus sabar. Dan balik lagi kita masing-masing doanya dan sedekahnya gimana, karena saya nggak nyari kemana yang penting untuk orang tua, mertua dan keluarga" terangnya.
Dalam deskripsi video bertajuk KAGET!!! DULU PREMAN TERMINAL SEKARANG JUALAN BEGINIAN AJA PUNYA 8 CABANG, sang pemilik akun youtube menulis rincian omzet Bang Jerry. Ternyata dalam sebulan omzetnya bisa mencapai Rp315 juta.
LAPAK UTAMA 1hr: 4,900.000, CABANG KE 2 1hr: 1,750.000, CABANG KE 3 1hr: 1,750.000, CABANG KE 4 1hr: 2,100.000.
TOTAL DALAM 1 HARI OMSET : 10,500,000x30: 315,000,000 dan 1 BULAN OMSET : 315.000,000 tulis deskripsi di video. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bang Jabo menggratiskan pempeknya untuk kalangan duafa.
Baca SelengkapnyaPak Beno adalah seorang pengusaha mie di Bantul lulusan SMP yang pernah mengalami jatuh bangunnya kehidupan.
Baca SelengkapnyaKini, dia pun mulai menuai hasilnya. Setiap bulan, dia mampu meraup omzet Rp25 juta.
Baca SelengkapnyaBerbekal tekad begitu besar, nyatanya usaha yang dijalaninya ini berbuah kesuksesan.
Baca SelengkapnyaHanya bermodalkan gerobak pikul dan kesabaran, sosok bernama Pak Yono mampu mewujudkan mimpinya memiliki rumah.
Baca SelengkapnyaSempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaKini pria bernama Hendra itu menjadi sosok pengusaha sukses dengan omzet mencengangkan yang begitu menginspirasi.
Baca SelengkapnyaSelama menjalani kehidupan yang keras di Jakarta, Pak Beno belajar arti penting dari pantang menyerah.
Baca Selengkapnya“Untuk yang ingin memiliki usaha, intinya mulai saja. Karena usaha itu tidak perlu banyak teori"
Baca SelengkapnyaBelajar dari kegagalan yang dialami pada saat membuka cabang kedua, akhirnya Gianto membuka kembali cabang baru dengan strategi yang berbeda.
Baca SelengkapnyaPerjuangan keras harus ditempuh pria bernama Hadi di usianya yang masih belia.
Baca SelengkapnyaKisah pengusaha kerupuk kulit yang memulai bisnis dengan berjualan di pinggir jalan hingga dapat omzet ratusan juta.
Baca Selengkapnya