Mantan Kontraktor di Kota Tangerang Raup Rp25 Juta dari Jualan Jahe, Ini Rahasianya
Merdeka.com - Sebagai salah satu komoditas yang bermanfaat baik untuk tubuh, tanaman jahe banyak dimanfaatkan sebagai alternatif penguat imun. Terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
Melihat peluang tersebut, seorang mantan kontraktor di wilayah Kota Tangerang, Provinsi Banten mencoba berinovasi dengan menciptakan minuman kesehatan dari olahan jahe merah yang menghangatkan.
Kepada wartawan, pria bernama Ananda Priyo Anindito (34) tersebut membeberkan jika usahanya cukup menguntungkan. Bahkan dalam sebulan ia mengaku bisa meraup hingga Rp25 juta dari penjualan produk jahe merahnya.
-
Bagaimana pria ini mencapai kesuksesannya? Hidup dalam keterbatasan sejak kecil Dikutip dari akun Instagram @kvrasetyoo, Kukuh membagikan kisah hidupnya yang berliku. Sejak kecil dia kurang mendapat kasih sayang orang tua karena ayahnya bekerja seharian sebagai sopir, dan ibunya juga bekerja sebagai pekerja rumah tangga. Belum lagi kondisi ekonomi keluarganya yang pas-pasan, sehingga menuntutnya agar hidup lebih mandiri. Sebagai anak sulung, Kukuh mulai menaruh perhatian dan bertekad ingin membantu keluarganya.
-
Bagaimana Pratama Arhan mendapatkan penghasilan dari iklan? Saat ini, Arhan menjadi wajah dalam iklan produk sepatu Mizuno. Tidak hanya sepatu, ia juga menjadi bintang dalam iklan salah satu merek kopi ternama di Jepang.
-
Bagaimana cara meraup untung puluhan juta dari berjualan keripik ubi? Setelah penjualan tidak ada kendala, Faisal mengaku keuntungannya juga berlipat ganda. Dalam sebulan, usahanya bisa meraup omzet sampai dengan Rp30 hingga Rp40 juta. 'Kalau sekarang Alhamdulillah omzetnya bisa mencapai Rp30-40 juta,' tambahnya.
-
Bagaimana Prajogo Pangestu jadi kaya? Sumber kekayaan dari Prajogo Pangestu berasal dari PT Barito Pacific Timber (BRPT), PT Chandra Asri Petrochemical (TPIA), PT Pertindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).
-
Siapa yang sukses jual emping melinjo? Kisah sopir angkot di Kampung Sindangsono Sibango, Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten, Lebak, patut diteladani.
-
Apa manfaat dari usaha pupuk Aji? Adanya rumah produksi 'Punthuk Plangon Farm' tak hanya bisa mengurangi jumlah peternak yang membuang kotoran hewan ke sungai, namun juga bisa menyerap tenaga kerja dari warga sekitar.
“Awal mulai dengan modal seadanya, dimulai dengan pengolahan manual hingga sekarang sudah dengan mesin” kata Priyo, Minggu (21/11)
Menjaga Kualitas
©2021 tangerangkota.go.id/Merdeka.com
Sebagai pelaku usaha yang menjajakkan produk minuman, Priyo tak ingin sembarangan memproduksi dan menjual minuman jahe merah miliknya itu.
Ia menuturkan, walaupun seluruh proses produksinya sudah menggunakan mesin yang cukup modern, namun dirinya tetap berusaha menjaga kualitas produk sehingga tetap alami hingga sampai ke tangan konsumen. Para pembeli minuman jahe merah produksi Priyo kini sudah merambah ke luar daerah.
“Pastinya mulai dari mesin cuci, kupas jahe hingga mesin kristalisasi kita proses sendiri, jadi tetap terjamin kualitas produknya," ungkap Priyo yang menjual produknya lewat merek dagang Danesha Red Ginger itu.
Dijual dengan Empat Varian Rasa
Meskipun jahe dikenal sebagai minuman lawas, namun produk jahe tersebut mampu ia sulap sedemikian rupa sehingga disukai berbagai kalangan.
Priyo mengemasnya dengan desain kekinian yang menarik. Dari segi rasa, Priyo juga menggabungkan empat varian seperti Jahe Merah Gula Aren, Jahe Merah Lemon, Kunyit Asam dan Jahe Merah Murni dengan tanpa gula.
Bahkan produk jahenya juga tak hanya bisa disajikan hangat, melainkan bisa juga dibuat sebagai minuman dingin yang mampu mengobati dahaga dengan rasa segarnya.
"Bisa disajikan dalam bentuk dingin atau panas. Untuk harganya juga terjangkau mulai dari Rp32 ribu hingga Rp55 ribu per pouch variannya. Jahe merah lemon paling cukup banyak peminatnya," jelasnya.
Lokasi Produksi
Priyo sendiri membuka rumah produksinya di Poris Indah, Jalan Intan Raya Blok D nomor 891 RW 07, Kelurahan Cipondoh Indah, Kota Tangerang.
Dalam sehari, Priyo sanggup memproduksi sebanyak 125 kemasan hingga bisa mencapai ribuan per bulannya. Dikemas dengan kemasan standing pouch isi delapan sachet yang bisa langsung seduh tanpa ampas atau pemanis buatan.
Kini, atas kerjasama dan kolaborasi bersama sang istri, Priyo bisa menghasilkan Rp25 juta setiap bulan lewat bisnis olahan jahe ini.
"Kami terbuka untuk reseller, bisa juga beli di tokopedia atau shopee dengan nama toko Danesha Red Ginger Official. Bisa juga di instagram @danesharedginger atau whatsapp di 0813-1481-8897," jelasnya. dikutip dari tangerangkota.go.id. (mdk/nrd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kini, dia pun mulai menuai hasilnya. Setiap bulan, dia mampu meraup omzet Rp25 juta.
Baca SelengkapnyaBanyak faktor yang menyebabkan rendahnya minat masyarakat untuk menjadi petani.
Baca SelengkapnyaKampung Jaha terkenal sebagai sentra pengrajin bawang goreng di Bekasi.
Baca SelengkapnyaPopularitas peyek kacang produksinya mulai meningkat hingga berdampak peningkatan omzet.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi petani, Adli pernah bekerja sebagai tukang bangunan. Dia juga pernah bekerja di sebuah gudang garmen
Baca SelengkapnyaSempat ditipu hingga ratusan juta, pengusaha bawang goreng satu ini justru makin sukses dengan penghasilan mencapai ratusan juta.
Baca SelengkapnyaDengan luas tanah yang dia miliki 1,5 hektare, Ujang mampu mendapat keuntungan mencapai Rp300 juta sekali panen.
Baca SelengkapnyaTerkadang, hobi bisa dijadikan sebagai sumber untuk mendatangkan keuntungan.
Baca SelengkapnyaBerawal dari modal yang sangat kecil, kini ia memperoleh omzet hingga jutaan rupiah per minggunya.
Baca SelengkapnyaDi usianya yang baru 23 tahun, Regi sukses menjadi petani hidroponik.
Baca SelengkapnyaKisah mantan kuli pembuatan batu bata berhasil sukses dari berjualan pisang goreng di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaAda rahasia khusus yang ia bocorkan bagaimana usahanya bisa sukses. Paling awal, ia menyebut jika salat jadi salah satu pembuka pintu rezekinya.
Baca Selengkapnya