Mengenal Penyakit Malaria, Ketahui Penyebab dan Gejala yang Perlu Diwaspadai
Merdeka.com - Salah satu penyakit serius yang disebabkan gigitan nyamuk adalah malaria. Penyakit malaria ini menjadi penyakit yang berpotensi mengancam jiwa. Penyakit ini biasanya ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles yang terinfeksi. Nyamuk yang terinfeksi ini membawa parasit Plasmodium. Saat nyamuk ini menggigit seseorang, parasit tersebut dilepaskan ke aliran darah mereka.
Begitu parasit berada di dalam tubuh, mereka akan bergerak menuju ke organ hati, di mana tempat tersebut menjadi tempat favorit mereka untuk tumbuh. Setelah beberapa hari, parasit dewasa mulai memasuki aliran darah dan akan menginfeksi sel darah merah.
Dalam 48 hingga 72 jam, parasit di dalam sel darah merah berkembang biak, sehingga menyebabkan sel yang terinfeksi pecah. Parasit terus menginfeksi sel darah merah dan mengakibatkan gejala yang muncul dalam siklus yang berlangsung dalam dua hingga tiga hari sekaligus.
-
Bagaimana nyamuk menularkan malaria? Selama nyamuk menghisap darah manusia, mereka juga memasukkan saliva ke dalam tubuh manusia yang mengandung patogen penyakit, sehingga penularan dapat terjadi.
-
Bagaimana Anopheles menularkan malaria? Penyakit malaria hanya dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina yang terinfeksi parasit.
-
Bagaimana malaria dapat menular ke orang lain? Ketika nyamuk tersebut menggigit orang yang sehat, parasit malaria akan masuk ke dalam tubuhnya dan berkembang biak di dalam hati dan sel darah merah.
-
Bagaimana nyamuk menyebarkan penyakit? Terutama nyamuk betina yang banyak menggigit, menjadikannya paling berbahaya. Ancaman nyamuk sangatlah serius melalui penyakit mematikannya.
-
Apa saja penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk? Penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk merupakan masalah kesehatan serius yang memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia setiap tahun. Nyamuk adalah faktor utama berbagai penyakit menular seperti malaria, demam berdarah, Zika, dan chikungunya.
-
Apa penyebab utama malaria? Parasit ini adalah penyebab utama penyakit malaria.
Walaupun penyakit ini mudah menular melalui gigitan nyamuk, malaria bisa disembuhkan secara total bila penderita mendapat penanganan yang tepat. Dan sebaliknya, jika penderita tidak mendapatkan penanganan yang tepat, maka penyakit ini bisa berakibat fatal. Penyakit ini bisa menyebabkan anemia berat, gagal ginjal, hingga kematian.
Penyakit malaria biasanya ditemukan di daerah yang memiliki iklim tropis dan subtropis, di mana parasit dapat hidup. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan, pada tahun 2016 diperkirakan terdapat 216 juta kasus malaria di 91 negara.
Penyebab Malaria
©consciouslifenews.com
Melansir dari Healthline, penyakit malaria dapat terjadi jika nyamuk yang terinfeksi parasit Plasmodium menggigit Anda. Ada empat jenis parasit malaria yang dapat menginfeksi manusia, yaitu Plasmodium vivax, P. ovale, P. malariae, dan P. falciparum. P. falciparum menyebabkan bentuk penyakit yang lebih parah dan mereka yang mengidap jenis malaria ini memiliki risiko kematian yang lebih tinggi.
Siklus penularan malaria
• Seekor nyamuk dapat terinfeksi ketika menggigit seseorang yang mengidap malaria.• Jika di kemudian hari nyamuk ini menggigit Anda, parasit malaria juga dapat ditularkan ke tubuh Anda.• Begitu parasit memasuki tubuh, mereka akan bergerak ke organ hati, di mana beberapa jenis parasite dapat bertahan di sana selama setahun.• Ketika parasit sudah dewasa, mereka akan meninggalkan hati dan menginfeksi sel darah merah. Ini adalah saat di mana seseorang biasanya akan mengalami gejala malaria.• Jika nyamuk yang tidak terinfeksi menggigit Anda pada tahap siklus ini, ia akan terinfeksi parasit malaria dari tubuh Anda dan dapat menularkannya ke orang lain yang digigitnya.
Cara penularan lainnya
Karena parasit penyebab malaria mempengaruhi sel darah merah, seseorang juga bisa tertular malaria dari paparan darah yang terinfeksi, di antaranya:
• Dari ibu ke anak yang dikandungnya atau yang belum lahir• Melalui transfusi darah• Dengan berbagi jarum suntik bekas penggunaan narkoba
Gejala Malaria
boldsky.com
Gejala penyakit malaria biasanya berkembang dalam 10 hari hingga 4 minggu setelah infeksi. Dalam beberapa kasus, gejala penyakit malaria mungkin tidak berkembang selama beberapa bulan. Beberapa parasit malaria dapat masuk ke tubuh tetapi tidak aktif untuk waktu yang lama.
Gejala umum dari penyakit malaria antara lain:
• menggigil, yang dapat berkisar dari sedang hingga parah• demam tinggi• banyak berkeringat• sakit kepala• mual• muntah• sakit perut• diare• anemia• nyeri otot• kejang• koma• tinja berdarah
Komplikasi
Penyakit malaria bisa berakibat fatal, terutama penyakit malaria yang disebabkan oleh berbagai parasit yang umum ditemukan di daerah tropis Afrika. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperkirakan bahwa 91 persen dari semua kematian akibat malaria terjadi di Afrika, dan paling sering terjadi pada anak-anak di bawah usia 5 tahun.
Dalam kebanyakan kasus, kematian akibat malaria berkaitan dengan satu atau lebih komplikasi serius, seperti:
Cara Mengobati Malaria
Penyakit malaria bisa menjadi kondisi yang mengancam jiwa, terutama jika Anda terinfeksi parasit P. falciparum. Penanganan untuk penyakit ini biasanya telah tersedia di rumah sakit. Dokter akan memberikan resep obat berdasarkan jenis parasit yang Anda miliki.
Dalam beberapa kasus, obat yang diresepkan mungkin tidak akan membersihkan infeksi karena resistensi parasit terhadap obat. Jika kondisi ini terjadi, dokter mungkin perlu menggunakan lebih dari satu obat atau mengganti obat untuk mengobati kondisi tersebut.
Selain itu, jenis parasit malaria tertentu, seperti P. vivax dan P. ovale, memiliki tahapan di mana parasit dapat hidup di tubuh Anda untuk waktu yang lama dan aktif kembali di kemudian hari sehingga menyebabkan infeksi kambuhan.
Jika Anda diketahui mengidap salah satu jenis parasit malaria ini, Anda akan diberi obat kedua untuk mencegah infeksi yang kambuh di masa mendatang. (mdk/ank)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anopheles adalah nyamuk yang menjadi pembawa parasit bernama plasmodium. Parasit ini adalah penyebab malaria.
Baca SelengkapnyaMalaria adalah penyakit menular yang disebabkan oleh parasit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles yang terinfeksi.
Baca SelengkapnyaMalaria dan demam berdarah adalah dua penyakit yang sering kali disalahpahami sebagai penyakit yang sama karena keduanya ditularkan oleh nyamuk.
Baca SelengkapnyaNyamuk anopheles penyebab malaria bukan satu-satunya nyamuk yang berbahaya dan bisa mematikan.
Baca SelengkapnyaBukan hanya demam dan malaria, masih ada banyak penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. Jangan pernah anggap sepele gejalanya.
Baca SelengkapnyaHewan paling bahaya di dunia bisa jadi hidup di sekitar kita, untuk itu kita harus waspada terhadap hewan di sekitar kita. Berikut hewan paling bahaya di dunia.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 8 jenis nyamuk di Indonesia dan bahayanya bagi kesehatan yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaKenali apa itu virus oropouche, gejala, dampak, serta cara pencegahan dan penanganan.
Baca SelengkapnyaKeberadaan lalat di sekitar kita tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa membawa risiko kesehatan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaVirus Oropouche mirip seperti penyakit DBD. Ketahui penyebab virus Oropouche selengkapnya.
Baca SelengkapnyaDBD dapat mengakibatkan gejala yang parah hingga mengancam nyawa, sehingga edukasinya penting dipahami.
Baca SelengkapnyaSejumlah penyakit zoonosis bisa mengancam kesehatan manusia dan disebabkan oleh hewan.
Baca Selengkapnya